Jakarta - Balap Asia Talent Cup seri ke-3 di Sirkuit Pertamina Mandalika, NTB, batal digelar dan diundur ke pekan depan berbarengan dengan gelaran World Superbike pada 19-21 November akibat kekurangan Marshal. Mengapa Marshal sangat penting hingga membuat ajang balapan ditunda?
Setiap Marshal wajib memahami tugas dan fungsinya terutama dalam penggunaan bendera. Warna-warna bendera yang di pegang oleh Marshal mempunyai arti sendiri-sendiri.
Bendera merah artinya balapan dihentikan, semua pebalap kembali ke Grid atau Pit.
Bendera kuning berarti hati-hati ada kejadian di depan, pembalap tidak boleh menyalip, misalnya: terjadi insiden tabrakan, dan lain sebagainya.
Bendera kuning dengan strip merah artinya ada benda di lintasan yang membahayakan bagi pembalap.
Bendera hijau menandakan lintasan aman, boleh menyalip.
Bendera putih artinya selain kendaraan pembalap ada kendaraan lainnya di dalam sirkuit, misalnya mobil derek, atau ambulans.
Bendera hitam dikibarkan jika ada hukuman atau diskualifikasi bagi peserta.
Sementara bendera biru dikibarkan untuk memberitahukan kepada pembalap bahwa di belakangnya ada mobil yang akan over lap.
Sedangkan bendera hitam dengan bulatan jingga berfungsi untuk memberikan perintah untuk segera masuk ke pit.
Diketahui, Dorna terpaksa mengintruksikan pembatalan balapan di hari ini karena kekurangan jumlah marshal yang harus ditempatkan di sepanjang lintasan.
Melalui laman resminya, ATC sudah mengumumkan perihal ini. Mereka terpaksa mengambil keputusan ini karena mengutamakan keselamatan dan kelancaran balapan.
"Dorna Sport, bersama Mandalika Grand Prix Association, dapat mengonfirmasi bahwa ATC season finale akan terdiri dari empat balapan dan berlangsung dari 19-21 November, bersamaan dengan WSBK," demikian laman resmi Asia Talent Cup pada Minggu.(put)
Load more