LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Atlet tenis lapangan Sumatera Utara di Posko Publikasi PON XXI.
Sumber :
  • Tim tvOne/Tim tvOne

Ambisi Cetak Sejarah, Atlet Tenis Lapangan Sumatera Utara Optimis Raih Emas

Persatuan Lawn Tenis Indonesia (Pelti) Sumatera Utara (Sumut) ambisi mencetak sejarah di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 Aceh - Sumut dengan meraih emas.

Sabtu, 29 Juli 2023 - 17:53 WIB

Medan, tvOnenews.com - Persatuan Lawn Tenis Indonesia (Pelti) Sumatera Utara (Sumut) ambisi mencetak sejarah di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 Aceh - Sumut dengan meraih emas. Pada pesta olahraga ini, Pelti Sumut menargetkan 1 emas.

Kabid Pertandingan Pelti Sumut, Yon Alferi, menuturkan bila target tersebut diharapkan terpenuhi dari sektor putra. Sedangkan sektor putri juga memberi harapan persembahkan medali, meski bukan emas.

"Target kami di PON 2024, satu medali emas dari perorangan putra dan medali perunggu untuk perorangan putri," urai Yon Alferi di Posko Publikasi PON 2024 Wilayah Sumut di Kantor Dispora Sumut.

Turut hadir, Wakil Sekretaris Pelti Sumut, Andi Wiliandi, Ketua Sub Bidang Perwasitan, Tri Sakti Mulia dan Pengawas Pendamping (Wasping) perwakilan dari KONI Sumut, Benny Hidayat. Yon menyebutkan, bila persaingan masih didominasi kontingen Pulau Jawa dan Kalimantan.

Baca Juga :

"Jatim, Jabar, DKI Jakarta dan Jateng juga Kalimantan Barat masih mendominasi. Karena pembinaan mereka jauh lebih baik. Juga turnamen sering digelar di sana," tambahnya.

PON 2024 nanti, tenis mempertandingkan 7 nomor. Yakni, beregu putra-putri, tunggal putra-putri, ganda putra-putri dan ganda campuran. "Kita berusaha beregu, tapi persaingan ketat. Kita bisa berusaha perorangan," papar Yon.

Saat ini, Pelti Sumut tengah menyiapkan menambah atlet masuk dalam program Pelatda, yang saat ini masih 2 atlet. Yakni, Habibi Yasin Sitohang dan Reidan Milano Hasibuan.

"Kami harus siapkan 10 atlet, putra 5 dan putri 5. Sekarang sudah ada dua atlet dan menyusul 5 atlet yang akan di SK-kan. Sekarang kami sedang mencari 3 atlet lagi, 2 putri dan 1 putri," terangnya.

Ketua Sub Bidang Perwasitan, Tri Sakti Mulia, menambahkan bila PON 2024 ini tantangan berat bagi Pelti Sumut untuk memenuhi target tersebut. Apalagi Pelti Sumut absen pada PON Jawa Barat dan Papua karena tak lolos kualifikasi.

"Pelaksanaan PON terakhir Jabar dan Papua kita belum bisa bertanding di PON karena kita tidak lolos kualifikasi. Secara teknik materi atlet kita dengn atlet di Jawa sama. Hanya saja yang perlu digenjot peningkatan fisik atlet," kata Sakti soal peluang emas.

Sedangkan Wasping perwakilan dari KONI Sumut, Benny Hidayat, menyebutkan bila persiapan tenis berbeda dengan cabor lainnya. Sedangkan target 1 emas itu cukup berat, mengingat minimnya kejuaraan yang menjadi tolok ukur atlet.

"Persiapan agak sedikit terlambat dari cabor lain. Ikut kejuaraan antar provinsi juga sangat minim. Sehingga tolok ukurnya sulit ditentukan. Jadi, terlalu naif kita terlalu memasang target tinggi," jelasnya. (Tim tvOne/Wna)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Satu Keluarga di Bogor Kompak Kelola Jual Beli Chip Judi Online, Keuntungannya Fantastis, Mereka Sudah Ditangkap

Satu Keluarga di Bogor Kompak Kelola Jual Beli Chip Judi Online, Keuntungannya Fantastis, Mereka Sudah Ditangkap

Polda Metro Jaya mengungkap kasus jual-beli chip judi online di aplikasi Royal Domino yang dikelola oleh satu keluarga di wilayah Bogor, Provinsi Jawa Barat.
Bernasib Lebih Buruk ketimbang Timnas Indonesia U-20, Calon Juara Kena Bantai di Toulon Cup 2024

Bernasib Lebih Buruk ketimbang Timnas Indonesia U-20, Calon Juara Kena Bantai di Toulon Cup 2024

Kejutan terjadi di Toulon Cup 2024, lantaran salah satu tim calon juara justru bernasib lebih buruk ketimbang Timnas Indonesia U-20 yang kalah 0-3 dari Ukraina.
Tak Ingin Seperti Jessica, Otto Hasibuan Bakal Tangani Kasus Pegi hingga Siapkan Ini

Tak Ingin Seperti Jessica, Otto Hasibuan Bakal Tangani Kasus Pegi hingga Siapkan Ini

Tak ingin melihat nasib Pegi Setiawan seperti Jesicca Wongso. Pengacara kondang, Otto Hasibuan bakal tangani kasus Pegi, yang dituding membunuh Vina, di Cirebon
Kemenag Sulsel Mengaku Kesulitan Deteksi 20 Warga Makassar Dipulangkan dari Arab SaudiĀ 

Kemenag Sulsel Mengaku Kesulitan Deteksi 20 Warga Makassar Dipulangkan dari Arab SaudiĀ 

Kementerian Agama Sulawesi Selatan belum menemukan 20 warga Makassar yang sebelumnya dipulangkan dari Arab Saudi karena akibat menggunakan visa haji palsu.
Tegas, Kompolnas Sebut Penyidikan Kasus Vina Cirebon Harus Diaudit, Ada Apa?

Tegas, Kompolnas Sebut Penyidikan Kasus Vina Cirebon Harus Diaudit, Ada Apa?

Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) menilai harus ada audit investigasi terhadap penyidikan kasus Vina dan Eky di Cirebon.
Pastikan Harga Aman Jelang Idul Adha, Mendag Zulhas Terus Pantau Pangan

Pastikan Harga Aman Jelang Idul Adha, Mendag Zulhas Terus Pantau Pangan

Mendag Zulhas mengatakan bahwa pihaknya rutin melakukan pemantauan ketersediaan pasokan pangan, untuk memastikan harga dalam kondisi yang aman dan terjangkau
Trending
Prediksi Mengejutkan Media Inggris Jelang Pertandingan Timnas Indonesia Vs Irak, Pemenangnya Adalah...

Prediksi Mengejutkan Media Inggris Jelang Pertandingan Timnas Indonesia Vs Irak, Pemenangnya Adalah...

Media Inggris membuat prediksi cukup mengejutkan pertandingan antara Timnas Indonesia melawan Irak di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Beredar Tangkapan Layar Percakapan Pegi Setiawan Instruksikan Sweeping Bobotoh, Diduga Pemimpin Bentrok Suporter Persija

Beredar Tangkapan Layar Percakapan Pegi Setiawan Instruksikan Sweeping Bobotoh, Diduga Pemimpin Bentrok Suporter Persija

Diduga percakapan Pegi Setiawan dengan rekannya beredar di media sosial, menunjukkan aktivitasnya sebagai suporter Persija, terungkap rencana sweeping Bobotoh.
Respons Netizen Malaysia setelah PSSI Menuntaskan Naturalisasi Calvin Verdonk, Singgung Soal Kekuatan Timnas Indonesia

Respons Netizen Malaysia setelah PSSI Menuntaskan Naturalisasi Calvin Verdonk, Singgung Soal Kekuatan Timnas Indonesia

Netizen Malaysia merespons keberhasilan PSSI menaturalisasi pemain Grade A Eropa, Calvin Verdonk jelang laga Timnas Indonesia melawan Irak.
Padahal Tak Dikasih Duit, TKW Arab Saudi Ini Ketagihan Melayani Anak Majikan yang Lebih Muda Darinya: Beda Banget sama Punya Orang Indonesia

Padahal Tak Dikasih Duit, TKW Arab Saudi Ini Ketagihan Melayani Anak Majikan yang Lebih Muda Darinya: Beda Banget sama Punya Orang Indonesia

Setiap hari, TKW Arab Saudi itu harus menjadi pemuas nafsu anak majikan yang lebih muda, dengan harapan akan kehidupan yang lebih baik, namun hanya diberi...
Kabar Buruk Buat Timnas Indonesia Jelang Laga Lawan Irak, Shin Tae-yong Dilarikan ke Rumah Sakit, Kenapa?

Kabar Buruk Buat Timnas Indonesia Jelang Laga Lawan Irak, Shin Tae-yong Dilarikan ke Rumah Sakit, Kenapa?

Pelatih Timnas Indonesia dikabarkan dilarikan ke rumah sakit jelang laga kontra Irak. Direktur Utama PT Garuda Sepak Bola Indonesia (GSI) Marsal Masita menyebut
Reaksi Suporter Filipina tentang Potensi Calvin Verdonk Debut saat Timnas Indonesia Hadapi The Azkals

Reaksi Suporter Filipina tentang Potensi Calvin Verdonk Debut saat Timnas Indonesia Hadapi The Azkals

Seorang suporter Filipina memberi reaksi seputar potensi Calvin Verdonk tampil memperkuat Timnas Indonesia untuk pertama kalinya dalam laga kontra The Azkals.
Timnas Indonesia Dapat Kabar Baik, PSSI Sampai Ucapkan Terima Kasih Kepada FIFA atas Bantuan Penting Ini

Timnas Indonesia Dapat Kabar Baik, PSSI Sampai Ucapkan Terima Kasih Kepada FIFA atas Bantuan Penting Ini

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir berterima masih kepada Presiden FIFA, Gianni Infantino atas bantuan pembangunan Pusat Pelatihan Nasional Timnas Indonesia di IKN.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Selengkapnya