Jakarta, tvOnenews.com - Ganda putra nasional, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, menilai 2022 menjadi tahun paling membanggakan sepanjang karier karena banyak prestasi yang dihasilkan.
"Bersyukur bisa jadi ranking satu di akhir tahun, tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata. Pastinya ini hasil kerja keras kami berdua, pelatih, juga tim pendukung. Ini jadi tahun terbaik kami sebagai pasangan, semoga bisa lebih konsisten dan lebih enjoy di setiap pertandingan," kata Rian dalam informasi resmi PP PBSI di Jakarta, Jumat.
Berkat perolehan 88.655 poin peringkat BWF, Fajar/Rian sukses melengserkan ganda putra asal Jepang Takuro Hoki/Yugo Kobayashi yang mengantongi 82.700 poin.
Kendati terseok pada dua turnamen awal dengan terhenti di babak-babak pembuka, Fajar/Rian bangkit menembus sebanyak delapan kali final turnamen BWF World Tour dengan empat di antaranya menjadi juara.
Mereka juga sukses meraih medali perunggu di ajang Kejuaraan Dunia 2022, serta menjadi semifinalis BWF World Tour Finals 2022 dan Kejuaraan Asia 2022.
"Yang pasti sangat bersyukur dan senang. Tadinya akhir tahun targetnya ingin finis di posisi tiga besar, tapi alhamdulillah bisa lebih. Hal ini harus dipertahankan," kata Fajar.
Fajar/Rian menuturkan kunci kesuksesan mereka tahun ini ialah fokus di setiap pertandingan dan tidak memikirkan target yang terlalu jauh. Jika mereka kalah maka segera melakukan evaluasi, sedangkan saat menang justru tak ingin cepat puas.
"Kuncinya selalu fokus di setiap pertandingan, tidak terlalu memikirkan jauh tapi bermain meningkat di setiap kesempatan," ujar Fajar.
Saat ini Fajar/Rian sudah kembali berlatih di Pelatnas Cipayung, Jakarta Timur, untuk persiapan menghadapi musim turnamen 2023. Sebagai pembuka, turnamen pertama tahun depan ialah Malaysia Open yang secara perdana naik level ke BWF Super 1000. (ant/mir)
Load more