Kementerian Perhubungan meraih penghargaan Terbaik Pertama di Kategori Kementerian/Lembaga pada Anugerah Layanan Investasi Tahun 2023 dari Kementerian Investasi/BKPM..
Sumber :
  • Istimewa

2023, Kementerian Perhubungan Kembali Raih Penghargaan Terbaik Pertama Anugerah Layanan Investasi

Kamis, 9 November 2023 - 13:46 WIB

tvOnenews.com - Kementerian Perhubungan meraih penghargaan Terbaik Pertama di Kategori Kementerian/Lembaga pada Anugerah Layanan Investasi Tahun 2023 dari Kementerian Investasi/BKPM. Ini adalah kali kedua, setelah pada tahun 2022 lalu, Kemenhub juga berhasil meraih penghargaan terbaik pertama.

Penghargaan ini merupakan hasil penilaian terhadap kementerian, lembaga, serta pemerintah daerah, terhadap kinerja layanan investasi serta upaya percepatan pelaksanaan berusaha bagi pelaku usaha nasional maupun asing untuk berinvestasi di Indonesia.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menerima penghargaan tersebut, yang disaksikan langsung oleh Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin, Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Abdullah Azwar Anas, di Jakarta, Rabu (8/11).

Dalam arahannya, Wapres mengatakan bahwa dinamika global masih menghadirkan sejumlah tantangan bagi perekonomian Indonesia. Beberapa diantaranya adalah tingkat inflasi yang masih tinggi, suku bunga, perang, dan fragmentasi geo-ekonomi yang menuntut adanya strategi antisipatif ke depan. 

“Di tengah kondisi ini, perekonomian Indonesia terjaga dan tetap bertumbuh, salah satunya didukung oleh investasi. Investasi sangat vital untuk menopang pembangunan berkelanjutan, memberikan nilai tambah bagi sumber daya alam, meningkatkan daya saing bangsa, dan menciptakan keadilan ekonomi dan sosial," ujar Wapres.

Oleh karena itu, Wapres mengharapkan, Kementerian, Lembaga dan Pemerintah Daerah dapat melakukan 4 (empat) aksi utama dalam meningkatkan iklim investasi yang positif di Indonesia. 

Berita Terkait :
1
2 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
06:22
01:41
28:24
01:29
03:20
01:09
Viral