Pembunuhan Berantai Dukun Pengganda Uang, Sebagian Korban Sudah Menjadi Tulang Belulang

Banjarnegara, tvOnenews - Berkedok menjadi dukun penggandaan uang, dua orang warga Banjarnegara tega meracun korbannya hingga tewas.

Sadisnya, pelaku yang bernama Mbah Slamet diduga telah melakukan pembunuhan lebih dari 5 korban.

TH alias Slamet (45) dan BS berhasil ditangkap oleh polisi setelah diketahui telah membunuh satu orang berinisial PO warga Cilandak, Sukabumi, Jawa Barat.

Informasi terbaru yang didapatkan oleh Tim tvOne, korban pembunuhan Mbah Slamet ini adalah 10 orang. Informasi ini pun masih terus didalami.

Kronologi pengungkapan kasus pembunuhan tersebut ini bermula saat anak korban PO melaporkan kejadian orang hilang di wilayah hukum Polres Banjarnegara.

Setelah dilakukan penangkapan dan integrasi oleh pihak kepolisian pelaku nekat membunuh korban karena kesal akibat terus ditagih oleh korban.

Sebelumnya, kasus pembunuhan berantai dengan modus dukun pengganda uang kembali menggemparkan publik.

Adalah Slamet Tohari alias Mbah Slamet (45) warga Desa Balun, Kecamatan Wanayasa, Banjarnegara, Jawa Tengah, sebagai tersangka utamanya.

Dalam pengembangan kasus yang dilakukan kepolisian di Banjarnegara, Ditemukan 10 jasad korban yang terkubur di jalan setapak yang merupakan lahan milik Mbah Slamet.

Para korban dikuburkan berdekatan di lokasi yang berjarak sekitar 2 kilometer dari rumah tersangka.

Saat dilakukan penggalian oleh Tim SAR gabungan Banjarnegara, kondisi jenazah saat ditemukan sebagian sudah berupa tulang belulang dan tidak dapat dikenali.

Jenazah yang ditemukan rata-rata dikubur di kedalaman 1 meter, bahkan ada beberapa jenazah yang dikuburkan bersama satu lubang.(awy)