Diduga Rem Blong! Bus Pariwisata Seruduk Pengendara, 3 Orang Meregang Nyawa di TKP| tvOne

Kamis, 1 Oktober 2020 - 10:02 WIB

Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah – Sebuah bus pariwisata mengalami kecelakaan di jalur Dieng-Wonosobo, tepatnya di Desa Kuripan, Garung, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, sehingga mengakibatkan tiga orang meregang nyawa di tempat kejadian perkara (TKP).

Kapolres Wonosobo AKBP Fannky Ani Sugiharto di Wonosobo, Rabu malam, 30 September 2020, mengatakan kecelakaan yang melibatkan 7 kendaraan tersebut terjadi sekitar pukul 15.30 WIB.

Bus wisata membawa 31 penumpang rombongan reuni SMA Bhakti Praja Jepara. Fankky menuturkan bus wisata dengan nomor polisi K-1446-BL melaju dari arah Kejajar menuju arah Garung. Ketika melewati Desa Buntu rem diduga mulai tidak berfungsi. Kemudian bus wisata itu melaju tidak terkendali, sehingga membentur berturut-turut sebuah sepeda R-3158-HV, Honda Jazz AB-1844-SD, dan membentur lagi sepeda motor Honda Megapro KH-2104-FG.

Kemudian bus wisata tetap melaju hingga Desa Kuripan membentur Sepeda motor Honda CBR R-6378-PG kemudian membentur mikro bus AA-1417-BF selanjutnya membentur sepeda motor Yamaha Mio AA-6831-LP hingga kedua kendaraan dan sepeda motor itu berhenti setelah masuk ke parit.

Tiga orang meninggal dunia di tempat. Warga ramai-ramai berupaya mengevakuasi jenazah yang terjepit bus. Video proses pemindahan jasad korban itu diabadikan kamera ponsel sejumlah warga. Sementara puluhan korban luka dibawa ke rumah sakit terdekat.

Pada malam hari, jumlah korban meninggal dunia bertambah. Mereka adalah Zaenal Abidin (44) sopir bus wisata warga Bangsri Jepara, Sri Dewi Rejeki (34) warga Parakan Wetan, Temanggung, Pujiyanto (30) warga Kejajar Wonosobo, Saranta (61) warga Watumalang Wonosobo, dan satu orang lagi yang belum diketahui identitasnya. Dari kelima korban tewas itu, tinggal satu orang yang belum diambil pihak keluarga. Jasadnya masih berada di RSUD Wonosobo. Sementara 15 korban luka dirawat intensif di RSUD yang sama. 14 korban lainnya berada di Rumah Sakit Islam dan Rumah Sakit PKU Kabupaten Wonosobo.

Kapolres Wonosobo mengimbau para pengguna jalan untuk selalu waspada. Terutama di jalur Wonosobo-Dien yang berbeda dengan daerah lain karena banyaknya turunan dan tanjakan. Menurut Fannky, jalur tersebut tidak bisa untuk bus berukuran besar. Bila terpaksa melintas biasanya sering mengalami kendala. (act)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
00:49
01:46
04:06
01:58
01:04
09:13
Viral