Tim Pencari Fakta Kasus Intan Jaya Papua Ditembak Kelompok Bersenjata | tvOne

Sabtu, 10 Oktober 2020 - 08:52 WIB

Jakarta, Klik Disini -  Seorang anggota Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) kasus Intan Jaya, Bambang Purwoko dan seorang prajurit TNI Sertu Faisal Akbar ditembak oleh Kelompok Sipil Bersenjata (KSB) saat kembali dari Distrik Hitadipa menuju ke Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua, Jumat sore (9 Oktober 2020). Peristiwa penembakan itu terjadi sekitar pukul 15.30 WIT di daerah Kampung Mamba Bawah, Distrik Hitadipa, Kabupaten Intan Jaya.
 
Kedua korban tembak tersebut langsung dibawa ke RSUD Sugapa untuk mendapatkan tindakan medis pada pukul 16.40 WIT. Sertu Faisal Akbar (Satgas Apter Hitadipa) mengalami luka tembak di pinggang dan Bambang Purwoko (anggota TGPF ) mengalami luka tembak di pergelangan kaki kiri.

Tim gabungan pencari fakta (TGPF) yang dibentuk pemerintah untuk mengungkap kematian seorang pendeta di Papua. TGPF yang dipimpin oleh Benny Mamoto mencari informasi untuk mengungkap kasus penembakan yang terjadi di Intan Jaya beberapa waktu lalu. Benny Mamoto dan rombongan akan bekerja selama dua minggu, terhitung sejak tanggal 1 Oktober yang lalu. “Kami jauh-jauh datang ke sini untuk bekerja sepenuh hati agar kasus ini menjadi terang, dengan begitu Tim TGPF Intan Jaya bisa memberikan laporan dan masukan yang tepat untuk pemerintah," ujar Benny Mamoto dalam siaran persnya pada Kamis (8/10) seperti yang dilansir Antara.

Bambang Purwoko dan Sertu Faisal Akbar dievakuasi ke Jakarta, Sabtu, (10 Oktober 2020), untuk perawatan pengobatan lebih lanjut. Kondisi kesehatan keduanya stabil saat akan dievakuasi. Korban yang terluka dievakuasi dengan Helikopter Caracal TNI AU dari Sugapa, Intan Jaya jam 07.00 WIT ke Timika, dilanjutkan dengan proses pemindahan ke pesawat Boeing TNI AU di bandara Timika. Kemudian pada pukul 08.22 WIT, korban dievakuasi menuju Jakarta dengan rute Timika-Hasanuddin-Jakarta dengan pesawat TNI AU.

Bambang Purwoko merupakan Dosen dan Peneliti dari Universitas Gadjah Mada. Ia berpengalaman meneliti di Papua dan pernah menjadi ketua Pokja Papua UGM. Sersan Satu TNI Faisal Akbar, Anggota Satgas Apter Hitadipa merupakan anggota TNI dari satuan asal Kodim 1304 Gorontalo. (ari)

 (Lihat juga Wagub DKI Tinjau Fasilitas Umum yang Rusak Usai Rusuh 8 Oktober)
  

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
00:49
01:46
04:06
01:58
01:04
09:13
Viral