Ngeri! Detik-detik Tabrakan Maut yang Tewaskan Mantan Personel Trio Macan Chacha Sherly | tvOne

Rabu, 6 Januari 2021 - 10:40 WIB

Semarang - Mantan personel Trio Macan, yakni Chacha Sherly, mengalami kecelakaan beruntun di KM 248 Tol Bawen-Semarang pada Senin (4/1) lalu, dalam perjalanan menuju Jakarta dari Surabaya. Kecelakaan yang melibatkan sekitar tujuh kendaraan, mengakibatkan Chaha sempat koma, dan akhirnya meninggal dunia Selasa (5/1) di RSUD Ungaran.

Dalam video detik detik terjadinya kecelakaan di Tol Semarang yang menewaskan Chacha, nampak sebuah mobil truk box banting stir ke arah kiri dan kemudian terguling ke arah kanan. Hal itulah yang membuat sejumlah mobil yang berada di belakang truk langsung melakukan pengereman mendadak.

Kasatlantas Polres Semarang, AKP M Adiel Aristo, menjelaskan, Chacha Sherly tak sadarkan diri usai kecelakaan tersebut dan dirawat di RSUD Ungaran. Ia menderita luka berat di kepala hingga meninggal dunia.

“Chacha meninggal dunia Selasa pukul 11.55 siang setelah mendapat perawatan di RSUD Ungaran," jelas Aristo, Selasa (5/1).

Peristiwa ini terekam dari sebuah kamera di dashboard mobil, yang saat itu nampak tengah hujan yang cukup deras. Akibat hujan deras, diduga jarak pandang menjadi sangat terbatas.

Diduga, mobil yang ditumpangi oleh Chacha dan supirnya itu tidak siap dengan hal tersebut, dan kemudian banting stir masuk ke arah jalan yang berlawanan. Nahasnya, mobil milik Chacha langsung dihantam kendaraan lain yang tengah melintas.

"Olah TKP dilakukan TAA Ditlantas Polda Jateng. Hanya saja masih kami lakukan penyelidikan sehingga kesimpulan-kesimpulan terkait penyebab kecelakaan belum dapat kami sampaikan," kata Aristo.

Aristo menyebut kecelakaan di Tol Semarang-Solo KM 428, Senin (4/1), siang itu melibatkan tujuh kendaraan.  "Dari penyelidikan sementara, saat ini ada tujuh kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan di Tol Semarang-Solo," terangnya.

Fakta terbaru, kecelakaan itu bukan diawali mobil boks yang terguling melainkan kecelakaan dua mobil Honda CR-V H 19 FE dan Honda CR-V B 1641 FLS di jalur yang mengarah ke Semarang. Kemudian dua mobil, Mitsubishi Pajero AD 7490 DD dan Toyota Fortuner AD 8190 Q, menabrak kedua mobil Honda CR-V yang berada di depannya tersebut.

"Di belakang empat mobil yang terlibat kecelakaan karambol, terdapat mobil Honda BR-V S 1180 HW yang ditumpangi Chacha Sherly dan sopirnya, Kotibul Umam. Mereka berusaha menghindarinya," jelasnya.

Aristo menyebut kendaraan yang ditumpangi Chacha Sherly lalu memutar di U-turn. Saat itu, kata Aristo, sedang turun hujan.

"Kecepatan BR-V 80 km/jam karena ada U-turn di situ, BR-V yang ditumpangi Chacha langsung melewatinya. Di U-turn itu terdapat water barrier sehingga mobil juga menabrak water barrier," jelasnya.

Usai menabrak water barrier, terang Aristo, mobil BR-V memutar 180 derajat berbalik arah di jalur yang menuju ke Solo. Nahas, mobil tersebut lalu ditabrak bus bernomor polisi B 7378 TGD yang melaju dari arah Semarang menuju Solo.

Di ruas jalur sebaliknya, mobil boks bernopol D 9312 AG justru terguling karena menghindari empat kendaraan yang kecelakaan beruntun. "Mobil boks itu menghindari karambol di depannya, banting setir ke kiri membuat mobil terguling," ujarnya. (ito)

(Lihat Juga: Kondisi terkini Merapi, masyarakat diimbau waspada)

 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
04:41
02:33
02:15
05:26
01:05
02:10
Viral