Buntut Kasus Selingkuh, DPD Golkar Copot Ketua Harian Golkar Sulut | tvOne

Rabu, 27 Januari 2021 - 21:01 WIB

Tomohon, Sulawesi Utara – Setelah heboh dan viral di jagat maya akibat menyeret istrinya di kap mobil pada Minggu malam, 24 Januari 2021 lalu, Wakil Ketua DPRD Sulawesi Utara (Sulut) James Arthur Kojongian (JAK) dicopot dari jabatan Ketua Harian Dewan Perwakilan Daerah (DPD) 1 Partai Golkar Sulut. Pencopotan itu diduga merupakan buntut dari perselingkuhan yang dia lakukan. James dinilai telah mencoreng nama baik Partai Golkar.

“Kami, Partai Golkar Sulawesi Utara, mengambil sikap menonaktifkan jabatan dari Ketua Harian Partai Golkar Sulawesi Utara periode 2020-2025,” kata Wakil Ketua DPD Partai Golkar Sulut, Feryando Lamaluta, Rabu sore (27/1).

Keputusan tersebut diambil lantaran demi menjaga wibawa partai berlambang pohon beringin itu.

“Hal ini kami lakukan untuk menjaga marwah dan wibawa Partai Golkar dengan dinonaktifkan atau dicopot dari jabatannya dalam waktu dekat ini, DPD Sulawesi Utara akan meminta kajian organisasi maupun hukum dari bidang terkait dari DPD untuk memutuskan langkah selanjutnya. Dan hal ini segera kami laporkan ke DPP Partai Golkar untuk mendapatkan keputusan lanjut,” tambah Feryando.

Sementara itu, Ketua DPRD Sulut, Fransiskus Silangen mengungkapkan keprihatinannya atas kejadian yang menghebohkan tanah air tersebut.

“Atas nama Ketua Dewan Provinsi Sulawesi Utara, menyampaikan rasa prihatin akan apa yang terjadi di lembaga dewan yang terhormat ini di mana salah satu anggota dewan, yaitu pimpinan dewan yang beritanya menjadi viral di seluruh Indonesia. Oleh karena kejadian yang tentunya kita tidak dapat harapkan terjadi, tapi ini sudah terjadi, tentunya kita sebagai pejabat publik harus menjaga marwah diri kita, martabat kita,” ujar Fransiskus menanggapi kasus yang terjadi pada James.

Badan Kehormatan DPRD Sulut juga tengah mengkaji masalah ini berdasarkan aturan yang berlaku.

“Saya juga sudah berkomunikasi dengan rekan-rekan anggota BK dan kami sepakat untuk mencari tahu dulu persoalan ini. Yang jelas kalau ternyata benar dalam video tersebut ada keterlibatan oknum DPRD Sulut, apalagi sebagai pimpinan, maka ini akan sangat mencoreng nama baik dan kehormatan lembaga ini. Kami akan melihat yang telah dilakukan anggota dewan tersebut. Kalau benar, tentu sekali lagi kami akan bertindak sesuai tata tertib,” ujar Sandra Rondunuwu.

Pencopotan James Arthur Kojongian merupakan buntut dari viralnya sebuah video wanita mengadang mobil karena memergoki suaminya selingkuh. Peristiwa terjadi di Kelurahan Tumatangtang, Kecamatan Tomohon Selatan, Kota Tomohon.

Warga heboh karena korban berteriak-teriak meminta tolong karena berada di kap mesin mobil, sedangkan minibus tersebut terus melaju.

Belakangan diketahui wanita tersebut adalah Michaela Paruntu, yang merupakan istri dari James. (act)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
03:28
00:58
06:16
01:54
01:38
10:26
Viral