Gelar Rapat Konsolidasi Pimpinan Pemkot, Bobby Ancam Copot Kepala Dinas | tvOne

Rabu, 24 Maret 2021 - 19:20 WIB

Medan, Sumatera Utara – Wali Kota Medan yang juga menantu Presiden Joko Widodo, Bobby Nasution, mengancam akan mencopot kepala dinas yang dinilai tak mampu bekerja sama. Bobby menyampaikan hal tersebut dalam rapat konsolidasi dengan seluruh pimpinan perangkat daerah dan kepala dinas (Kadis) di jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Medan.

Saat menghadiri Sidang Paripurna DPRD Kota Medan, Bobby bahwa dia telah meminta seluruh pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk memaksimalkan program prioritas.

Apabila ada pimpinan OPD di Pemkot Medan yang tidak mampu mengikuti ritmenya sebagai wali kota, Bobby menegaskan akan mencopot posisi kepala dinas itu.

“Ya pastinya hari ini saya kan konsolidasi. Internal kita memiliki lebih dari 40 OPD di Kota Medan ini. Hari ini yang kita tawarkan itu kolaborasi. Jadi satu dinas itu bukan hanya memikirkan kedinasan dia saja, tupoksi dia harus bisa menjalin komunikasi. Yang pertama itu antarOPD, yang berikutnya dengan legislative dan Forkopimda lainnya,” kata Bobby.

“Kepada semua OPD sudah kita informasikan bagaimana sistem kerja kita ke depan. Kalau tidak bisa bertahan di situ, kita cari orang yang lain,” tegasnya.

Sebelumnya, lelaki yang bernama lengkap Muhammad Bobby Afif Nasution ini juga meminta kepala OPD dan 21 camat di lingkungan Pemkot Medan agar dapat mewujudkan lima program prioritas.

"Apabila ada kendala, segera laporkan kepada saya untuk dicari solusi bersama, khususnya terkait lima program prioritas yang sudah saya tetapkan," ucapnya usai menandatangani perjanjian kinerja para kepala OPD dan camat di Kantor Wali Kota Medan, Selasa (23/3).

Wali Kota berharap penandatanganan perjanjian kinerja tersebut dapat membawa kesejahteraan bagi masyarakat Kota Medan khususnya, serta OPD maupun kecamatan harus memiliki kesungguhan dalam mewujudkannya.

Lima program prioritas Pemkot Medan saat ini, yaitu kesehatan, kebersihan, infrastruktur, banjir, dan kawasan Kesawan yang merupakan "heritage" termasuk keberadaan UMKM demi terwujudnya "The Kitchen of Asia".

Pihaknya juga menginstruksikan kepada seluruh kepala OPD dan camat agar memiliki perencanaan dalam bekerja, berani melakukan eksekusi, dan siap untuk dievaluasi.

"Buatlah perencanaan bagus dalam bekerja. Perencanaan harus diawali pendataan yang baik dan benar, setelah itu kita harus berani mengeksekusi dan evaluasi. Ini tujuannya agar kita dapat meningkatkan PAD demi kesejahteraan masyarakat," tegas menantu Presiden Joko Widodo ini. (act)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:57
02:32
01:28
04:58
01:44
02:05
Viral