Banyak Pasien Meninggal Saat Isoman, dr Vito: Pasien Gak Sadar Bahwa Dirinya Perlu Ke RS

Senin, 12 Juli 2021 - 15:08 WIB

Balikpapan, Kalimantan Timur - Setiap harinya, laporan mengenai kasus meninggalnya pasien COVID-19 yang sedang menjalani isolasi mandiri semakin banyak. Bahkan menurut data LaporCovid-19, sudah lebih dari 450 pasien COVID-19 meninggal di luar fasilitas kesehatan resmi.

Menurut Dokter Spesial Jantung, dr. Vito Damay, banyak pasien yang abai mengenai gejala-gejala yang dirasakan ketika terkonfirmasi COVID-19.

“Memang yang ditakutkan adalah ketika pasien tersebut isolasi mandiri, terkadang pasien kurang bisa menentukan derajat penyakit yang dirasakan sendiri,” tutur dr. Vito.

Dokter Vito menambahkan, banyak pasien yang mengira bahwa apa yang dirasakan seperti demam dan badan ngilu bukan sebagai gejala, padahal demam dan badan ngilu merupakan gejala. 

Selain itu, lonjakan kasus COVID-19 membuat banyak pasien yang terpaksa tidak bisa dirawat di rumah sakit karena sudah penuh.

Sebelumnya heboh sejumlah orang ditemukan tergeletak tidak bernyawa di Balikpapan, Kalimantan Timur. Hal ini terjadi dengan melonjaknya kasus COVID-19 yang menjadikan Balikpapan sebagai zona merah COVID-19.

Petugas dengan menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) lengkap mengevakuasi seorang pria yang tiba-tiba jatuh dan akhirnya meninggal ketika akan menyebrang jalan di Balikpapan Timur.

Di hari yang sama, seorang perempuan juga meninggal di depan pintu masuknya di Balikpapan Utara. Di lokasi lain, petugas Gugus Tugas COVID-19 juga mengevakuasi seorang warga yang meninggal di luar rumahnya, di Karang Joang, Balikpapan Utara.

Tidak hanya di permukiman, kasus serupa juga terjadi di kawasan pelabuhan. Petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Balikpapan mengevakuasi seorang nahkoda yang meninggal di dalam kapal di perairan Teluk Balikpapan.

Banyaknya kasus penemuan jenazah ini terjadi dalam beberapa hari terakhir sejalan dengan meningkatnya kasus COVID-19 di Balikpapan. Balikpapan saat ini merupakan salah satu daerah yang masuk dalam zona merah COVID-19.

Selain di Balikpapan, kasus pasien COVID-19 yang meninggal ketika isolasi mandiri juga terjadi di Tasikmalaya.

Pasien COVID-19 ini meninggal di kamar kostnya di Paledang, Kecamatan Tawang, Tasikmalaya, Jawa Barat. Tetangga korban baru mengetahui pada Minggu (11/7) pagi.

Korban meninggal memang diketahui sedang melakukan isolasi mandiri dan dalam pantauan para tetangga yang rutin mengirimkan makan dan keperluan lain kepada pasien isolasi mandiri.

Kecurigaan tetangga muncul saat mengirim makanan, namun menemukan makanan yang sebelumnya dikirim belum disentuh sama sekali.

Di hari yang sama, Minggu (11/7) dua orang pasien COVID-19 yang sedang melakukan isolasi mandiri juga meninggal di Banjar, Jawa Barat.

Dinas Kesehatan mengaku, dua rumah sakit rujukan COVID-19 di Banjar sudah penuh. Hal ini juga yang menyebabkan banyak pasien COVID-19 yang memiliki gejala sedang maupun berat tetap melakukan isolasi di rumah. (awy) 
Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:36
08:00
01:49
09:04
01:41
02:02
Viral