HUT RI ke-76, Ratusan Pelajar di Samarinda Terima Vaksinasi Covid-19
Jakarta - Peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI Ke-67 tidak membuat tenaga kesehatan libur untuk memberikan suntikan vaksin kepada masyarakat di sejumlah wilayah di Indonesia dengan berbagai cara.
Ada yang berbeda dengan pemberian suntikan vaksin di Kalideres, Jakarta Barat pada Selasa (17/8) pagi.
Tepat di pukul 10.17 WIB, ratusan peserta vaksin bersama dengan petugas TNI/Polri dan juga tenaga kesehatan melaksanakan kegiatan mengheningkan cipta selama 3 menit untuk mengenang jasa para pahlawan.
Usai mengheningkan cipta, petugas pun melaksanakan upacara bendera yang kemudian dilanjutkan dengan kegiatan vaksinasi.
Sementara itu, di Rumah Sakit Bhayangkara Tingkat I Raden Said Sukanto, RS Polri, Jakarta Timur di Hari Kemerdekaan Selasa (17/8) kemarin mulai membuka vaksinasi Moderna bagi masyarakat umum.
Guna melancarkan proses vaksin, petugas menghimbau masyarakat untuk membawa surat keterangan dokter yang menyatakan adanya kendala klinis seperti komorbid.
Di hari pertama kemarin, sedikitnya 24 orang telah mendaftarkan diri untuk menerima vaksin Moderna di Rumah Sakit Polri.
Di Samarinda, Kalimantan Timur dalam momentum Kemerdekaan 17 Agustus kali ini, ratusan pelajar mendapatkan vaksinasi lanjutan.
Vaksinasi diberikan kepada siswa di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 36 Samarinda, Jl. KH. Harun Nafsi, RT.20, Rapak Dalam, Kec. Loa Janan Ilir, Kota Samarinda.
Sebanyak 500 pelajar berusia 12 tahun keatas mengikuti vaksinasi massal yang dibuka mulai pukul 08.00, diawali dengan tahapan screening kesehatan.
“Vaksinasi ini menandakan kami siap menggelar pembelajaran tatap muka. Bahkan tidak hanya siswa, guru yang totalnya ada 44 orang juga sudah divaksin Covid-19,” kata Tuti.
Selain siswa dari SMP Negeri 36 Samarinda, ada 80 siswa dari SMP Negeri 18 Samarinda yang juga mendapat suntikan vaksinasi.
Vaksinasi dosis kedua ini diberikan ke siswa kelas 7, 8, dan 9. Khusus siswa SMP Negeri 18 Samarinda vaksinasi diberikan ke siswa dari kelas 9 karena alasan stok vaksin yang terbatas.
Kepala BIN Kaltim Danni Koswara mengatakan, pihaknya akan terus melanjutkan vaksinasi ke setiap lapisan masyarakat. BIN menargetkan akan melangsungkan vaksinasi sebanyak dua kali dalam seminggu ke warga. Pihaknya akan senantiasa berkoordinasi dengan dinas kesehatan.
Rencananya vaksinasi akan terus dilakukan untuk membantu pemerintah pusat merealisasikan program vaksinasi nasional menuju Indonesia Sehat Bebas Covid-19.(awy)