Anggaran Belanja Alutsista Ratusan Triliun, Pentingkah?

Kamis, 7 Oktober 2021 - 11:57 WIB

Jakarta - Pemerintah merogoh kocek sangat dalam untuk pembelian alat-alat utama sistem pertahanan atau alutsista. Pesawat tempur berharga mahal yang mampu bermanuver gagah di langit nusantara adalah salah satu dari sekian banyak alutsista yang dimiliki Indonesia.
Kementerian Pertahanan selaku pihak yang bertanggungjawab untuk pembelian alutsista menjadi Kementerian yang mendapat alokasi anggaran terbesar di antara Kementerian lainnya. Anggaran belanja Kementerian dibawah pimpinan Prabowo Subianto itu untuk tahun 2022 mencapai Rp133,9 triliun, naik 13,28 persen dari anggaran tahun 2021 sebesar Rp118,2 triliun.
Anggaran Kementerian Pertahanan jumlahnya dari tahun ke tahun memang besar. Situs globalfirepower.com pada 2019 menyebutkan Indonesia mengeluarkan anggaran belanja militer senilai US$6,9 miliar atau setara Rp98 triliun.
Rencananya pendanaan untuk belanja alutsista ratusan triliun hingga tahun 2024 ini berasal dari pinjaman luar negeri. Kementerian Pertahanan menyatakan rencana belanja ini masih dalam pembahasan dan dipastikan tidak akan membebani APBN serta tidak akan mengurangi alokasi belanja lainnya.
Rencana penambahan dan modernisasi alutsista ini menjadi polemik, khususnya di masa pandemi Covid-19 seperti sekarang. Kondisi keuangan negara yang tidak kondusif serta masifnya biaya penanggulangan pandemi menjadi penyebabnya. Beberapa pihak menilai, pemerintah masih harus fokus dalam dua hal di atas, terutama dengan adanya potensi ancaman krisis global. (afr)
Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
03:01
00:52
01:49
01:18
14:22
10:10
Viral