IDAI Minta PTM Diberhentikan Sementara Karena Covid-19 Meningkat Tajam

Kamis, 3 Februari 2022 - 17:37 WIB

Jakarta - Semakin tingginya penyebaran Covid-19 membuat pembelajaran tatap muka atau PTM harus dievaluasi. Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) bahkan meminta PTM diberhentikan sementara. IDAI menilai anak-anak yang terkena Covid berpotensi komplikasi berat.

Menurut IDAI pembelajaran tatap muka harus dihentikan paling tidak dua minggu mengingat penyebaran Covid-19 yang semakin tinggi.

"Dihentikan PTM ini tentu tergantung dari bagaimana situasi Covid secara baik di wilayahnya. Jadi wilayahnya itu bisa di sekolahnya, bisa di kecamatan, kabupatennya, atau kotanya. Nah itu yang menjadi evaluasi. Setidaknya, sekurang-kurangnya adalah dua minggu," ujar dr. Anggraini Alam, Satgas Covid-19 dari unsur IDAI.

Bahkan pada minggu pertama 13 Januari 2022, IDAI bersama empat organisasi profesi dokter telah mengirimkan surat evaluasi kepada empat kementerian. IDAI khawatir jika PTM terus dilakukan penyebaran Covid-19 semakin tinggi. Anak-anak yang terkena Covid-19 berpotensi komplikasi berat dan mengalami gejala long Covid. (afr)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:35
03:20
01:47
02:02
00:54
07:24
Viral