Polisi & TNI Bubarkan Antrean Minyak Goreng

Selasa, 8 Maret 2022 - 17:38 WIB

Pinrang, Sulawesi Selatan - Rebutan minyak goreng murah masih terjadi di daerah. Operasi pasar dengan minyak goreng Rp 14.000 per liter diserbu warga dan mengakibatkan protokol kesehatan terabaikan.

Warga berebutan hendak menerobos antrean pasar murah minyak goreng di aula Kompleks Masjid Al Munawir, Pinrang, Sulawesi Selatan. Panitia menyiapkan 250 kupon.

Setiap pengantre dibatasi membeli paling banyak dua liter minyak goreng seharga Rp 14.000 per liter namun warga yang datang mencapai seribu orang.

Anggota kepolisian dan TNI turun tangan untuk melerai warga. Acara dibubarkan karena kerumunan seperti ini membahayakan di tengah pandemi ketika Pinrang berada pada PPKM level 3.

Di Semarang, Jawa Tengah warga berebut minyak goreng dari pemerintah Kabupaten. Bupati Semarang yang hadir mengimbau warga untuk tertib antre dan mematuhi protokol kesehatan.

4.500 liter minyak goreng disebarkan ke 9 pasar tradisional dan dijual seharga Rp 14.000 per liter kepada masyarakat. Setiap pengantre bisa mendapat maksimal 1 liter. (afr)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
12:33
02:09
08:03
01:19
03:36
08:48
Viral