Susi Terjebak BAP Sendiri, Pakar: Harus Ditelusuri Siapa yang Buat

Selasa, 8 November 2022 - 12:10 WIB

Jakarta - Pakar Mikro Ekspresi, Handoko Gani mengatakan bahwa untuk mengetahui apabila seseorang berbohong atau tidak maka perlunya mengenal orang tersebut lalu ajukan pertanyaan-pertanyaan yang sederhana.

Menurut Handoko, ketika pertanyaan spesifik terkait dengan sebuah kasus, dapat dilihat jika jawaban seseorang secara verbal atau nonverbal, ekspresi wajah, dan gestur yang sama, maka dia jujur. Tapi ketika berbeda, hal ini yang harus menjadi catatan.

“Catatan pertama, dimana catatan ini harus kita validasi setidaknya 3 kali. Setelah 3 kali kita lihat memang dalam topik yang sama selalu ada gerak-gerik yang yang abnormal yang tidak sama dengan baseline atau kondisi normal, maka pelan-pelan menjadi sebuah kesimpulan bahwa ternyata memang orang ini berbohong,” tutur Handoko.

Sebelumnya, Asisten Rumah Tangga (ART) keluarga Ferdy Sambo, Susi terancam dijadikan tersangka dalam kasus pembunuhan berencana Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.  

Pasalnya, ia terus menerus berkelit bahkan berbohong saat memberikan keterangan sebagai saksi dengan terdakwa Bharada RE di PN Jakarta Selatan pada Senin (31/10/2022).  

Ketua Majelis Hakim, Wahyu Iman Santosa mengatakan bahwa Susi bisa saja menjadi seorang tersangka jika keterangannya terbukti berbohong.(awy)
 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
07:05
07:53
01:23
05:26
13:30
02:11
Viral