Seorang warga menunjukan rumahnya yang retak akibat terkena getaran ledakan dinamit.
Sumber :
  • timtvOne - Chaeron Syah

Sejumlah Rumah Warga di Cianjur Rusak Akibat Ledakan Dinamit Perusahaan Tambang

Rabu, 19 Januari 2022 - 14:16 WIB

Cianjur, Jawa Barat -  Tujuh rumah warga di kampung Rokek Hilir RT 02 RW 02, Desa Mekar Sari, Kecamatan Cikalongkulon, Cianjur, Jawa Barat mengalami retak-retak akibat getaran peledakan Bukit  batu dengan menggunakan dinamit yang dilakukan oleh perusahaan tambang. Lokasi peledakan bukit hanya berjarak 300 meter dari pemukiman warga.

Menurut Nining (45) salah seorang warga menuturkan, sebanyak tujuh rumah milik warga yang mengalami retak-retak dan kondisinya semakin tidak layak huni. Warga setiap menjelang sore kata Nining  mengungsi ke rumah sanak saudaranya yang  lebih aman.

"Begini terus setiap hari harus jalan kaki pergi mengungsi, ini aja baru pulang dari ngungsi,  sebelum ada peledakan rumah saya tidak retak-retak gini pak kalau sekarang lebih parah pak makanya saya minta direlokasi sama perusahaan," ujarnya kepada wartawan saat ditemui di jalan menuju ke rumahnya, Rabu (19/01/22).

Nining menceritakan peledakan batu dengan dinamit terjadi pada 14 Desember 2021 di beberapa titik. Nining mengungkapkan saat peledakan  perusahaan memberikan informasi kepada warga agar berhati-hati. Sebelumnya perusahaan pernah memberikan uang kompensasi setiap bulan kepada warga terdampak, namun sampai bulan ini Nining dan warga lainnya tidak lagi mendapatkan uang kompensasi.

"Janji perusahaan sih katanya mau pindahin warga ke tempat yang lebih aman dan memang sebelum-sebelumnya setiap bulan Rp.400 ribu tapi sekarang sudah tidak ada lagi,"ungkap Nining .

Hal senada juga diceritakan Encep (36) salah seorang warga yang rumahnya juga mengalami retak-retak. Encep mengatakan perusahaan belum membicarakan ganti rugi kepadanya. Namun ia dan keluarganya berharap ingin segera pindah dari lokasi tersebut karena kerusakan rumahnya semakin parah untuk menghindari peristiwa yang tidak diinginkan.

" Tadinya mah gak begini pak tapi saya semakin takut pak kalau tidur dirumah makanya kita mengungsi dirumah saudara lihat aja bapak ke dalam rumah saya pada retak-retak  semakin lebar dan sejauh ini perusahaan belum ngobrol sama saya masalah ganti rugi," tuturnya.

Berita Terkait :
1
2 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
04:10
05:46
01:09
15:57
07:09
02:26
Viral