Istri kiai korban pembacokan Trauma, Ketua PWNU Jabar Prihatin Dan siapkan advokasi.
Sumber :
  • timtvOne - Opih Riharjo

Istri Kiai Korban Pembacokan Trauma, Ketua PWNU Jabar Prihatin Dan Siapkan Advokasi

Jumat, 11 Maret 2022 - 19:08 WIB

Indramayu, Jawa Barat - Insiden aksi pembacokan terhadap Kiai muda Gus Farid dan Istrinya di Kediamannya di Desa Tegalmulya, Kecamatan Krangkeng Kabupaten Indramayu memberikan dampak tersendiri bagi keluarga, terlebih istri Gus Farid yang saat ini masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit di Cirebon, Jawa Barat.

Kabarnya, Istri Gus Farid yang bernama Ning Annah yang sedang hamil 4 bulan anak kedua ini mengalami trauma pasca mengalami pembacokan yang dilakukan tak lain tetangga Desanya yang jaraknya tidak jauh dari tempat tinggalnya.

Perihal itu pun dibenarkan oleh adik sepupu Gus Farid, H Azun Mauzun, menurutnya, adanya kejadian pembacokan kemarin memang keluarga Gus Farid sangat terpukul, terlebih istrinya yang saat ini sedang hamil 4 bulan.

"Saat kejadian istri saya dan keluarga menengok Ning Annah yang sedang dirawat di rumah sakit , disana melihat Ning Annah sangat trauma sekali dengan benda tajam, bahkan ketika melihat gunting yang digunakan untuk perawatan pun sangat histeris, " ujarnya Kepada tvOneNews.com Jumat (11/03/2022).

Sementara itu, Pengurus Wilayah Nahdatul Ulama (PWNU) Jawa Barat mengungkapkan keperihatinan yang mendalam atas kejadian yang menimpa salah satu Kiai di Indramayu yang merupakan Ketua Jam’iyyah Ahlith Thariqah Al Mu’tabarah An Nahdliyyah (Jatman) yang juga Pengasuh Pondok Pesantren Salaf An-Nur Tegal Mulya Kerangkeng – Indramayu, KH Farid Ashr Waddahr dan keluarganya pada hari Selasa tanggal 08 Maret 2022 lalu.

"Dan mohon ziyadah doa dari seluruh keluarga besar NU untuk Kiyai Farid, istri dan santrinya,  semoga diberikan kesabaran, kesembuhan, kesehatan dan pulih kembali seperti sedia kala," harap KH. Juhadi Muhammad dalam konferensi pers.

KH. Juhadi Muhammad memohon kepada keluarga besar Nahdliyin Jawa Barat  khsususnya di Indramayu untuk tetap  tenang, tidak terpengaruh dengan kabar yang beredar terkait dengan kejadian atau peristiwa dan penanganan kasus ini. "Kita percayakan kepada aparat penegak  hukum untuk mengusut kasus ini secara tuntas sesuai dan sebagaimana mestinya," tandasnya.

Berita Terkait :
1
2 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
03:50
01:56
02:19
01:01
03:57
04:33
Viral