nasib pusat pakaian bekas branded di tengah larangan thrifting.
Sumber :
  • tim tvone - zainal ashari

Nasib Pusat Pakaian Bekas Branded Tugu Pahlawan di Tengah Larangan Thrifting

Rabu, 29 Maret 2023 - 20:44 WIB

Surabaya, tvOnenews.com - Berburu beragam barang bekas, terutama pakaian, di Pasar Pagi Tugu Pahlawan, adalah favorit kebanyakan warga Surabaya. Di sini bisa ditemui beragam pakaian bekas, mulai dari jaket, celana, kaos, topi dan lain-lain. Pasar Pagi Tugu Pahlawan atau dikenal dengan sebutan TP Pagi, berlokasi di Jalan Pahlawan, Surabaya.

Hampir setiap hari terutama hari Minggu warga yang hobi berburu baju bekas atau thrifting  baju branded import di Tugu Pahlawan, harganya sangat murah bagi warga yang hobi pakaian branded, namun berkantong pas-pas an, seperti mahasiswa dan pekerja kantoran.

“Dibanding jika membeli baju bekas via online yang cenderung mahal. Kerap kali saya menemukan baju branded dengan harga murah, makanya itu yang membuat saya tertarik thrifting di TP Pagi ini,” ujar Indera, salah satu pembeli, Rabu (29/03). 

Pasar Pagi Tugu Pahlawan sendiri menjadi tujuan bagi pecinta pakaian bekas dari dalam dan luar Surabaya. Terlebih meningkatnya trend thrifting di kalangan anak muda, membuat pasar ini selalu ramai dikunjungi masyarakat. Mereka berburu baju second untuk dipakai sendiri atau dijual lagi.

Harga pakaian di TP Pagi pun beragam, kaos misalnya dibanderol sekitar Rp20 ribu hingga Rp30 ribuan, jaket Rp30 ribu hingga Rp70 ribuan, dan celana Rp30 ribu hingga Rp50 ribuan. Jika pintar menawar, bisa mendapat barang branded dengan harga sangat murah, misalnya Rp5 ribu untuk satu item kaos. Rata-rata penjual di pasar ini berasal dari Madura.

Pasar Tugu Pahlwan buka setiap hari dari Senin sampai Minggu mulai pukul 06.00 sampai 10.00 pagi. Puncak keramaian pasar biasanya pada hari Minggu. Supaya bisa bebas dan puas berburu barang bekas, sebaiknya datang lebih awal, sekitar pukul 06.00 pagi. Karena semakin siang, pasar ini akan semakin padat oleh para pemburu pakaian bekas. Tidak heran karena pelanggan TP Pagi berasal dari berbagai kalangan, mulai dari kelas menengah, turis, atau mahasiswa.

“Di Tugu Pahlawan kita para triftener bagai berada di pusat mode pakaian bekas, karena setelah puas berburu pakaian bekas, kita bisa mengisi perut dan menyantap aneka sajian di pasar ini. Pilihannya banyak, seperti lontong balap, batagor, soto, lumpia dan lain-lain,” kelakarnya.

Berita Terkait :
1
2 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
00:58
06:16
01:54
01:38
10:26
00:54
Viral