Jelang Rakernas IPI, Dewan Pembina : Menuju Pesantren Mandiri dan Bermartabat.
Sumber :
  • tim tvone - syamsul huda

Jelang Rakernas Ikatan Pesantren Indonesia (IPI), Dewan Pembina : Menuju Pesantren Mandiri dan Bermartabat

Selasa, 8 Agustus 2023 - 14:40 WIB

Surabaya, tvOnenews.com - Rakernas IPI (Ikatan Pesantren Indonesia) akan digelar pada tanggal 11-13 Agustus 2023 di Surabaya. Rakernas yang mengusung tema Berbenah Organisasi di tahun 2023 menuju Kemandirian Pesantren Indonesia yang bermartabat ini, rencananya akan dibuka langsung oleh Wakil Presiden Republik Indonesia, KH Ma'ruf Amin. 

Ketua Umum IPI, KH KMT Abdul Muhaimin mengatakan pesantren adalah produk genuine legasi ulama Nusantara dengan multi wajah yang telah mewarnai corak kehidupan keIslaman, kenusantaraan dan kebangsaan. Dia meyakini pesantren sebagai embrio pertama pendidikan di Nusantara. Pesantren berdasarkan sejarah turut berperan dalam kemerdekaan bangsa. 

"IPI mendeklarasikan jargon utama yaitu IPI reborn. Jargon ini sebagai upaya untuk meneguhkan kembali kepada Jati diri, karakter, prinsip-prinsip dan nilai-nilai historitasnya menjadi lembaga yang mendiri, yang terus menerus siap mengabdikan diri untuk menjaga, merawat dan mengawal bangsa di kancah global," ujar Abdul Muhaimin. 

Sementara Dr. KPHA. Tjandra Sridjaja Pradjonggo SH MH seorang Akademisi dan Praktisi Hukum sekaligus dewan pembina IPI mengatakan, pesantren sebagai lembaga Pendidikan di Negara Indonesia sudah teruji memberikan sumbangsih nyata dalam Pembangunan Sumber Daya Bangsa. 

"Tentunya secara militan berguna bagi /Agama, Nusa dan Bangsa sesuai pandangan hidup dalam kehidupan berbangsa dan bernegara berdasarkan Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika dan NKRI," ujar pengacara senior ini, Senin (7/8). 

Tjandra menambahkan, dalam perjalanan bangsa kita telah terbukti sejatinya Pondok Pesantren memiliki peranan yang besar dalam perkembangan Pendidikan di Indonesia, yang telah berhasil memberikan darmabakti bagi Bangsa Indonesia untuk bangkit dan keluar menuju kehidupan yang lebih baik melalui Pengajaran atau Pendidikan sejak awal didirikan pada masa Walisongo sampai dengan saat ini untuk berkiprah sejajar dengan bangsa-bangsa lain di dunia.

"Pendidikan dalam Pondok Pesantren tentunya telah memberi kesempatan bagi para santri dan santriwati untuk menempa diri dan ditempa agar memiliki kemampuan dengan mental tangguh sehingga mampu menghadapi segala kesulitan di kemudian hari," jelas Tjandra. 

Berita Terkait :
1
2 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
07:13
03:54
03:28
02:35
00:56
08:45
Viral