Ilustrasi berhenti merokok..
Sumber :
  • ANTARA

Kurangi Risiko Penyakit Kardiovaskuler Dengan Berhenti Merokok

Selasa, 7 Desember 2021 - 15:59 WIB

Mantan Direktur Riset Kebijakan dan Kerja Sama Badan Kesehatan Dunia, Tikki Pangestu dalam diskusi itu mengatakan, permasalahan rokok harus segera diselesaikan dengan berbagai cara, salah satunya menggunakan cara alternatif bagi pecandu rokok yang kesulitan berhenti.

Tikki mencontohkan bahwa Inggris berhasil menurunkan jumlah perokok berkat cara alternatif. Ia mengutip laporan The England Journal of Medicine yang menyebutkan bahwa ada 20 ribu orang berhenti merokok di Inggris setiap tahunnya.

Efektivitas cara alternatif juga ditunjukkan melalui survei yang dipublikasikan Badan Statistik Inggris. Berdasarkan hasil survei tersebut, angka perokok mengalami penurunan dari 14,4 persen pada 2018 menjadi 14,1 persen pada 2019. Angka perokok Inggris kini 6,9 juta jiwa dengan 3,8 juta perokok pria dan 3,1 juta perokok wanita.

"Jadi ini bukti yang cukup meyakinkan untuk efektivitas dari produk ini,” ujarnya.

Menurut dia, produk alternatif telah menerapkan konsep pengurangan risiko dan berdasarkan sejumlah kajian, produk tembakau alternatif mampu menurunkan risiko hingga 90 persen-95 persen daripada rokok konvensional yang dibakar.

"Produk itu penting sebagai bantuan potensial untuk membantu orang berhenti merokok,” tegasnya. "Harus ada kemauan dan komitmen politik dengan mempertimbangkan faktor ekonomi serta sosial."

Konsultan Senior Kardiologi Rumah Sakit Manila, Rafael R. Castillo, mengatakan bahwa tembakau alternatif diberdayagunakan sebagai alternatif untuk berhenti merokok, meskipun produk tersebut tidak sepenuhnya bebas risiko.

Berita Terkait :
1
2
3 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
15:34
06:55
12:57
01:51
06:48
09:30
Viral