Pemain bulu tangkis Indonesia bersama panitia dan pengurus PBSI DIY..
Sumber :
  • Tim tvOne - Andri Prasetiyo

Indonesia Target Sapu Bersih Juara di Kejuaraan Badminton Internasional Challenge 2022

Selasa, 27 September 2022 - 08:13 WIB

Sleman, DIY - Setelah sukses menggelar turnamen Indonesia International Series 2022 pekan lalu, kini giliran kejuaraan Indonesia Internasional Challenge yang siap bergulir. Turnamen bulu tangkis ini akan berlangsung di tempat yang sama, GOR Among Raga, Yogyakarta, 27 September - 2 Oktober 2022.

Tim bulu tangkis Indonesia menargetkan bisa menyapu bersih juara pada semua nomor. Ini seperti yang terjadi saat International Series, di mana terjadi all Indonesian final pada partai puncak.

"Target kalau bisa sapu bersih seperti yang di International Series," kata Ketua Panitia Pertandingan, Armand Darmadji saat konferensi pers di salah satu hotel di Sleman, Senin (26/9/2022).

Menurut Armand, turnamen Indonesia Internasional Challenge 2022 ini memiliki level yang lebih tinggi satu tingkat dari Indonesia Internasional Series. Selain itu, poin ranking yang ditawarkan juga lebih tinggi.

"Kalau secara poin sendiri di International Series sebagai gambaran yang juara mendapatkan 2.500 poin, kalau di International Challenge mereka mendapatkan 4 ribu poin, jadi hampir dua kali lipat lebih banyak dari International Series," ungkapnya.

Pada turnamen ini, jumlah negara yang ikut serta juga bertambah satu menjadi 12 dibanding International Series. Yakni Australia, Inggris, Estonia, Hong Kong, India, Jepang, Malaysia, Singapura, Thailand, Chinese Taipei, Amerika Serikat, dan tuan rumah Indonesia.

Sementara jumlah atlet yang berlaga sebanyak 211 orang. Tim Indonesia sendiri menurunkan sebanyak 137 atlet muda.

Ketua Umum Pengurus Provinsi PBSI DIY Suhartono mengaku bangga Yogyakarta kembali terpilih menggelar kejuaraan internasional.

"Kebanggan ini adalah satu hal yang diharapkan mampu memberikan motivasi tinggi bagi altet dari Jogja," ungkapnya.

Pemain tunggal putri Indonesia, Mutiara Ayu mengatakan siap merebut juara lagi pada turnamen kedua ini. Tujuannya agar rankingnya perlahan bisa naik.

"Kalau dengan ranking maunya pasti perlahan naik ya, gak mau stuck di situ aja tapi kalau buat pertandingannya sendiri gak mau nargetin karena gak mau beban, tapi pastinya pengen juara sih," ujarnya.

Sementara pemain tunggal putra, Ikhsan Leonardo Imanuel Rumbay juga bertekad menjadi juara lagi untuk memperbaiki rankingnya.

"Kalau mau perbaiki ranking ya harus juara lagi, harus konsisten kalau bisa naik podium lagi di kejuaraan kedua ini," terangnya.

Akan tetapi Ikhsan akan menghadapi lawan-lawan yang lebih berat pada turnamen ini. Ia menyebut lawan terberatnya bukan dari negara lain melainkan justru dari sesama pemain Indonesia.

"Semua kayaknya berat cuma saya rasa yang paling berat kalau lawan teman sendiri. Dari kemarin babak pertama sampai terakhir saya ketemunya teman sendiri terus, jadi kalau menang ada senang ada sedih. Senangnya kalau menang ya lolos babak berikutnya, sedihnya ya teman sendiri yang saya kalahkan," pungkasnya. (Apo/Buz).

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
15:34
06:55
12:57
01:51
06:48
09:30
Viral