Berhasil Kabur, Bocah 12 Tahun di Surabaya Nyaris Jadi Korban Penculikan

Surabaya, Jawa Timur - Bocah 12 tahun, I-M menjadi korban percobaan penculikan oleh tiga pria tak dikenal di sekolahnya, SDN Jemursari Wonosari 1 Surabaya. Agus Rianto, penjaga sekolah SDN Jemur Wonosari 1 Surabaya membenarkan kejadian tersebut, dan sempat melaporkan ke Command Center 112 milik Pemkot Surabaya.

“Korban siswa kelas VI,” ungkap Agus saat dihubungi melalui nomor HP-nya. 

Menurut kronologis, saat itu korban berangkat untuk mengikuti pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas, dengan berjalan kaki kurang lebih 100 meter. 

 “Korban mengikut simulasi PTM terbatas. Mestinya dia mengikuti sesi satu. Tapi masuk sesi kedua karena jam-nya salah, korban kemudian pulang,” terang Agus.

Ditengah perjalanan korban lalu didatangi dan ditanya oleh tiga orang tidak dikenal. Siswa tersebut kemudian dibawa masuk kedalam mobil, beruntung dalam perjalanan, tepatnya di SPBU Jemursari I-M berhasil melarikan diri.

“Anaknya itu ditarik, dibekap mulutnya dimasukan ke mobil oleh orang tiga. Sempat dibawa ke POM bensin, sebelum masuk ke POM bensin kawasan Jemursari, orangnya ini turun. Katanya anaknya tadi (terduga penculik) menelepon. Terus anak tersebut keluar melarikan diri,” tambah Agus. 

Saat melarikan diri, I-M dalam keadaan ketakutan dan sempat terjatuh, serta mengalami luka di bagian bibir dalamnya. Hingga akhirnya sampai ke rumahnya, dan menceritakan kepada orangtuanya.