Rumah Pintar Cikeas Resmi Dibuka Kembali, Annisa Berharap Bisa Kurangi Gap Pendidikan

“Di mana apa yang tidak mereka dapatkan di sekolah, bisa didapatkan di sini, seperti belajar tentang teknologi, komputer, mainan edukasi, dan buku-buku bacaan. Tak hanya itu, kita juga akan memberikan edukasi kepada kaum perempuan. Kita kasih bekal, kita kasih ilmu tentang kesehatan, tentang keluarga, tentang pola asuh, dan lain sebagainya yang bisa membantu ibu-ibu tersebut semakin berkualitas sehingga bisa mendidik anaknya semakin berkualitas,” ungkap Annisa 

“Dari situ kami juga berharap bisa mengurangi gap pendidikan yang tinggi di Indonesia. Bisa memberikan pendidikan yang dirasakan oleh anak-anak kami kepada anak-anak Rumah Pintar Cikeas sehingga insya Allah nanti adik-adik yang dari Rumah Pintar Cikeas bisa bersaing dan berkompetisi dengan baik,” lanjutnya. 

Sementara itu AHY menyampaikan antusiasme yang luar biasa dari dibukanya kembali Rumah Pintar Cikeas. 

"Ini sudah membludak yang mendaftar. Kapasitasnya hanya 500, tapi yang mendaftar lebih dari 1.000. Ini merupakan sebuah kegiatan sosial yang mudah-mudahan bisa turut mencerdaskan anak bangsa, generasi penerus kita semua," kata AHY.

AHY juga berharap Rumah Pintar Cikeas selain menjadi sarana edukasi, juga sebagai sarana hiburan dan persahabatan. Dia merasa senang karena salah satu yang ditanamkan di sini adalah rasa percaya diri.

"Saya senang sekali, salah satu yang fundamental dalam pendidikan di sini adalah ingin menanamkan rasa percaya diri dan tanggung jawab. Sehingga anak-anak kita punya tanggung jawab yang baik ketika tumbuh menjadi remaja dan dewasa. Kita tahu bahwa percaya diri itu penting sekali bagi kemajuan atau perkembangan anak, menjadi seseorang yang mandiri, di tengah-tengah lingkungannya," tutup AHY. 

Di akhir acara, AHY, Annisa, Raffi, dan Nagita menghibur anak-anak dan tamu undangan dengan menyanyi bersama.