LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Titik gempa berkekuatan M 5,9 di Sulut
Sumber :
  • Antara

BNPB Imbau Waspada Dampak Gempa M 5,9 di Bolaang Mongondow Selatan Sulut

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengimbau masyarakat Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Sulawesi Utara untuk waspada dan siaga terhadap dampak gempa berkekuatan M 5,9.

Jumat, 9 Juli 2021 - 22:52 WIB

Jakarta, tvOne

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengimbau masyarakat Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Sulawesi Utara untuk waspada dan siaga terhadap dampak gempa berkekuatan M 5,9 yang mengguncang pada Jumat pukul 20.31 WIB.

"Menyikapi fenomena gempa, masyarakat diimbau untuk selalu waspada dan siaga. Hingga saat ini, belum ada teknologi yang mampu memprediksi terjadinya gempa," ujar Pelaksana tugas Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari dalam keterangannya di Jakarta, Jumat malam.

Abdul mengatakan, dilaporkan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bolaang Mongondow, warga panik hingga keluar rumah saat gempa terjadi. BPBD setempat melaporkan gempa tidak memicu terjadinya tsunami.

BPBD Kabupaten Bolaang Mongondow menginformasikan warga Kecamatan Bolaanguki, Kabupaten Bolaang Mongodow Selatan, Provinsi Sulawesi Utara, merasakan guncangan sedang dengan durasi 3-5 detik.

Pascakejadian BPBD setempat segera berkoordinasi dengan instansi terkait untuk mendapatkan situasi lapangan.

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan parameter gempa M5,9 berpusat 52 km barat daya Kecamatan Bolaang Uki, Bolaang Mongondwo Selatan dengan kedalaman 106 km. Titik pusat gempa berada di laut.

Koordinator Bidang Mitigasi Tsunami dan Gempa Bumi BMKG Dr. Daryono menyebutkan bahwa guncangan dirasakan di Gorontalo, Kotamobagu, Bolaang Mongondow Timur, Bolaang Mongondow Selatan, Pohuwato dan Bone Bolango III - IV MMI, Luwuk III MMI, Taliabu II – III MMI, serta Manado dan Tibawa II MMI.

Modified Mercalli Intensity atau MMI merupakan satuan untuk mengukur kekuatan gempa bumi. Menurut BMKG, IV MMI menggambarkan guncangan dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu berderik dan dinding berbunyi, sedangkan III MMI menggambarkan getaran dirasakan nyata dalam rumah dan terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu. Skala II MMI mendeskripsikan getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.

"BNPB juga mengimbau masyarakat menyiapkan rencana kesiapsiagaan keluarga untuk mengantisipasi dampak buruk yang dipicu oleh gempa bumi. Korban jiwa terjadi bukan disebabkan gempa tetapi reruntuhan bangunan atau pun material longsor yang dipicu oleh fenomena gempanya," ujar Abdul.

Di samping itu, masyarakat diharapkan bisa secara mandiri melihat tingkat risiko daerahnya melalui aplikasi inaRISK dan melakukan penilaian terhadap struktur bangunan rumah masing-masing melalui fitur ACEBS yang ada di aplikasi inaRISK personal. Dengan melakukan penilaian mandiri bangunan tempat tinggal, masyarakat bisa memahami tingkat kerentanan bangunan dan melakukan penguatan-penguatan secara mandiri.

Sementara itu, BMKG mencatat sebaran aktivitas gempa di Indonesia selama periode Januari hingga Juni 2021 tercatat 4.701 kali dengan rata-rata 783 kali gempa per bulan. Sedangkan pada bulan lalu, Daryono mencatat gempa 845 kali di wilayah Indonesia.

“Gempa dirasakan 69 kali, magnitudo lebih dari M5,0 sebanyak 22 kali dan magnitudo kurang dari M5,0 sebanyak 823 kali,” tulis Daryono melalui pesan medsos pada awal Juli lalu (5/7).

BNPB telah berkoordinasi dengan BPBD setempat untuk mendapatkan informasi dan terus memonitor situasi terkini pascakejadian.

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Ini Daftar Identitas Korban Tewas Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong, Polisi sebut Kondisinya Terkini

Ini Daftar Identitas Korban Tewas Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong, Polisi sebut Kondisinya Terkini

Baru-baru ini warga BSD City, Serpong, Tangerang Selatan, dihebohkan dengan jatuhnya pesawat latih. Buntut pesawat tersebut jatuh, 3 orang tewas.
Kecelakan Pesawat PK-IFP di BSD Masih Jadi Teka-teki, Kemenhub Janji Bakal Bongkar Kronologinya

Kecelakan Pesawat PK-IFP di BSD Masih Jadi Teka-teki, Kemenhub Janji Bakal Bongkar Kronologinya

Kecelakaan pesawat ringan PK-IFP di kawasan Lapangan Sunburst, BSD, Kecamatan Serpong, Tangerang Selatan, masih dicari kronologi pasti penyebab peristiwa nahas tersebut.
Ini Rute Penerbangan Pesawat PK-IFP Sebelum Jatuh di BSD Kota Tangsel

Ini Rute Penerbangan Pesawat PK-IFP Sebelum Jatuh di BSD Kota Tangsel

Pesawat PK-IFP jatuh di kawasan BSD, Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) pada Minggu (19/5/2024) sekira pukul 14.10 WIB.
Kronologi Maling Motor di Bekasi Umbar Tembakan untuk Takuti Warga, Ternyata Korbannya Seorang Wanita

Kronologi Maling Motor di Bekasi Umbar Tembakan untuk Takuti Warga, Ternyata Korbannya Seorang Wanita

Pelaku maling sepeda motor berinisial S berhasil ditangkap oleh warga di Perempatan Rawabacang, Kecamatan Pondok Melati, Kota Bekasi, Sabtu (18/5/2024).
Mensos Risma Bongkar Cara Mencari Air Bersih di Waingapu: Alatnya Bergetar, Nanti Akan Kami Gali dan Uji

Mensos Risma Bongkar Cara Mencari Air Bersih di Waingapu: Alatnya Bergetar, Nanti Akan Kami Gali dan Uji

Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini membongkar cara mencari air bersih dengan teknologi terbaru. Mensos Risma mengatakan teknologi itu guna mencari air bersih bagi warga di di Desa Pambotanjara, Kecamatan Kota Waingapu, Kabupaten Sumba Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
Sidak KPPU Kanwil I di Pasar Petisah: Harga Bawang Merah Melonjak Rp52.000 per Kilogram

Sidak KPPU Kanwil I di Pasar Petisah: Harga Bawang Merah Melonjak Rp52.000 per Kilogram

Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Kanwil I, melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Pasar Petisah, Medan, untuk memantau harga komoditas pangan yang mengalami lonjakan.
Trending
Fakta Terbaru Kasus Vina Cirebon, Ternyata Ayah Eky yang Meringkus 8 Pembunuh Vina

Fakta Terbaru Kasus Vina Cirebon, Ternyata Ayah Eky yang Meringkus 8 Pembunuh Vina

Putri Maya Rumanti salah satu tim kuasa hukum dari Hotman Paris atau kuasa hukum keluarga Vina membeberkan salah satu fakta baru kasus pembunuhan Vina Cirebon.
Kabar Timnas Indonesia Abroad: Jordi Amat Cetak Gol, Elkan Baggott Muncul Ke Hadapan Publik

Kabar Timnas Indonesia Abroad: Jordi Amat Cetak Gol, Elkan Baggott Muncul Ke Hadapan Publik

Meski kompetisi di Eropa sudah selesai, namun kancah pemain Timnas Indonesia yang bermain di luar negeri tidaklah surut.
Pandit Senior pun Tak Yakin Marselino Ferdinan Bakal Main saat Timnas Indonesia Vs Irak Cuma Gara-gara Masalah...

Pandit Senior pun Tak Yakin Marselino Ferdinan Bakal Main saat Timnas Indonesia Vs Irak Cuma Gara-gara Masalah...

Salah satu pandit senior, Bung Binder mengungkapkan bahwa dirinya tak yakin Marselino Ferdinan ikut main saat Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong lawan Irak.
Pandit Senior Ini Blak-blakan Bilang Permainan Persib seperti Real Madrid, Jarang Indah Tetapi ...

Pandit Senior Ini Blak-blakan Bilang Permainan Persib seperti Real Madrid, Jarang Indah Tetapi ...

Pandit senior Binder Singh atau akrab disapa Bung Binder menilai permainan Persib Bandung sangat mirip dengan Real Madrid.
Elkan Baggott Akhirnya Muncul setelah Ramai Tak Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia

Elkan Baggott Akhirnya Muncul setelah Ramai Tak Dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia

Bek Timnas Indonesia, Elkan Baggott akhirnya muncul setelah beberapa hari terakhir menjadi perbincangan karena tak dipanggil Shin Tae-yong ke skuad Garuda.
3 Klub Milik Pengusaha Indonesia Ini Kompak Dapatkan Promosi, Terbaru Ada Klub Milik Anindya Bakrie X Erick Thohir

3 Klub Milik Pengusaha Indonesia Ini Kompak Dapatkan Promosi, Terbaru Ada Klub Milik Anindya Bakrie X Erick Thohir

Dari mulai Hartono Bersaudara bersama klub asal Italia, Como 1907 hingga terbaru ada klub Liga Inggris milik Anindya Bakrie dan Erick Thohir pun tak luput menjadi perhatian. 
Bukan Jam 8 Pagi, Waktu Shalat Dhuha yang Tepat Bikin Rezeki Datang Bertubi-tubi, Kata Ustaz Adi Hidayat Mendekati ini

Bukan Jam 8 Pagi, Waktu Shalat Dhuha yang Tepat Bikin Rezeki Datang Bertubi-tubi, Kata Ustaz Adi Hidayat Mendekati ini

Ustaz Adi Hidayat (UAH) menjelaskan waktu shalat dhuha terbagi menjadi tiga bagian. Bagi yang ingin mendapat rezeki bertubi-tubi bukan saat jam delapan pagi.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Petang Pilihan
17:00 - 18:30
Kabar Petang
18:30 - 20:00
Apa Kabar Indonesia Malam
20:00 - 21:00
Kabar Utama
21:00 - 22:00
E-Talkshow
22:00 - 23:00
Kabar Hari Ini
Selengkapnya