Jakarta - DPP Partai NasDem akan mengumumkan atau mendeklarasikan Calon Presiden yang akan diusung pada Pilpres 2024 mendatang pada Senin (3/10/2022).

Hal itu disampaikan langsung oleh Kepala Media Center DPP NasDem Dadi Sumaatmadja, Minggu (2/10/2022) melalui undangan liputan kepada media.

Dedi mengatakan deklarasi Partai NasDem ini akan dilaksanakan pada Senin (3/10/2022) besok.

Pengumuman calon presiden Partai NasDem ini akan dilaksankan NasDem Tower, Jalan RP Soeroso, Gondangdia, Jakarta Pusat, pukul 09.00 WIB.

Sebelumnya Wakil Ketua Umum DPP Partai NasDem Ahmad Ali mengungkapkan  partainya mau mengusung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai capres di Pilpres 2024.

Apakah Partai NasDem akan mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai calon presiden yang akan diusung di Pilpres 2024 nanti?

Alasan NasDem Mau Capreskan Anies Baswedan

Wakil Ketua Umum DPP Partai NasDem Ahmad Ali mengungkapkan alasan partainya mau mengusung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai capres di Pilpres 2024.

Menurut dia, Anies mempunyai cara pandang yang sama dengan Presiden Jokowi.

Hal ini dibuktikan dengan program kerja yang telah diselesaikan selama menjabat sebagai gubernur.

"Ada beberapa program Pak Jokowi yang kemudian waktu itu belum terselesaikan karena Pak Jokowi keburu jadi presiden. Itu dirampungkan di zamannya Anies," kata Ali saat dihubungi, Selasa (27/9/2022).

"Artinya, cara pandang Pak Jokowi dengan Pak Anies mestinya sama gitu kan," sambung dia.

Diketahui, sebelum menjadi presiden, Jokowi pernah menjabat sebagai gubernur DKI Jakarta didampingi wakilnya Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Ali kemudian mengungkapkan salah satu program yang dimaksud, yakni program rumah susun yang sebelumnya digusur oleh Ahok, di zaman Anies program itu dilanjutkan.

"Nah, itu program Pak Jokowi dulu kan. Terus kemudian zamannya Ahok digusur, tidak dikerjakan. Zaman Anies diselesaikan," kata dia.

Alasan inilah yang membuat Anies dianggap cocok diusung oleh NasDem.

Sebab, pihaknya berkomitmen ada kesinambungan dengan program pembangunan yang dilakukan Presiden Jokowi.

"Tentunya kalau Anies ya ada harapan menurut saya," imbuhnya.

Anies Bukan Anggota Partai

Alasan kedua Anies cocok untuk dicalonkan adalah ia tidak terikat sebagai anggota partai politik (parpol).

Menurut Ali, partainya ingin mengusung capres yang bukan dari anggota parpol.

"Anies Baswedan ini menjadi menarik karena dia tidak dari parpol," kata dia.

Ali yakin status Anies itu tidak akan menghambat pihaknya dalam menjalin komunikasi terkait capres 2024. Sebab, tidak ada aturan yang harus dilanggar. (saa/nsi/muu)