LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Tiga Pelaku Pembunuhan Berantai, Wowon, Duloh dan Dede
Sumber :
  • Istimewa

Fakta Pembunuhan Berantai Bekasi-Cianjur: Ai Maimunah si Anak Tiri Dinikahi Lalu Ditugasi Rekrut TKW, Setelah Rp1 Miliar Mengalir ke Tersangka Ia Dibunuh

Polisi mengungkap aliran dana dari tersangka pembunuhan berantai Bekasi-Cianjur dengan tersangka Wowon Erawan alias Aki, Solihin alias Duloh, dan Dede Solehudin

Rabu, 25 Januari 2023 - 00:57 WIB

Jakarta -  Polisi mengungkap aliran dana dari tersangka pembunuhan berantai Bekasi-Cianjur dengan tersangka Wowon Erawan alias Aki, Solihin alias Duloh, dan Dede Solehudin. 

Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi mengungkap dana senilai Rp1 miliar yang didapati oleh tiga tersangka pembunuhan berantai itu bersumber dari belasan tenaga kerja wanita (TKW) yang menjadi korban penipuannya. 

"Ternyata hasil pemeriksaan kami, sementara ada 11 orang TKW yang menjadi korban penipuan," kata Hengki dalam konferensi persnya di Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (24/1/2023).

Hengki menuturkan para korban diketahui melakukan pengiriman dana tersebut melalui sejumlah metode pengiriman. 

Tak terkecuali metode pengiriman yang digunakan para pelaku dengan cara mengirim uang melalui rekening. 

Baca Juga :

"Pengirimannya ada dua jenis melalui rekening maupun melalui western union atau sejenis wesel yang bisa diambil di kantor pos, di kantor pegadaian, dan lain sebagainya," ucapnya.

Sebelumnya, pihak kepolisian masih melakukan pendalaman terkait motif para tersangka melakukan pembunuhan berantai. 

Terbaru Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi mengungkap jika para tersangka menampung aliran dana dari sejumlah tenaga kerja wanita (TKW). 

"Sejauh ini yang kami temukan ada aliran dana Rp 1 miliar," kata Hengki saat ditemui di kawasan Cianjur, Jawa Barat, Jumat (20/1/2023).

Hengki menuturkan aliran dana tersebut ditampung oleh para tersangka melalui Dede Solehudin. 

Diketahui Dede Solehudin sebelumnya sempat mengaku sebagai korban keracunan dari satu keluarga di Bekasi. 

"Dede ini yang menghimpun dana dari sejumlah TKW," ungkap Hengki. 

Di sisi lain, Kasubdit Jatanras Polda Metro Jaya, AKBP Indrawienny Panjiyoga mengatakan pihaknya masih menelusuri sumber dana dari para TKW tersebut. 

Menurutnya nominal uang tersebut ditransfer ke rekening yang dibuat atas nama Dede Solehudin pada April 2019.

"Aliran dana ini dari beberapa korban TKW, total ya. Secara keseluruhan kurang lebih Rp 1 miliar, ini masih kami cari siapa saja TKW tersebut. Ini masuk ke rekening Dede Solehudin, tapi fisik ATM dipegang tersangka Wowon," katanya saat diwawancarai terpisah. 

Adapun korban dari tiga tersangka yakni Wowon Erawan alias Aki, Solihin alias Duloh, dan Dede Solehudin yang berstatus sebagai TKW berjumlah dua orang yakni Siti dan Farida.


Polisi saat Tunjukkan Hasil Temuan di Lubang Tempat Korban Dikuburkan (sumber: tim tvOnenews)

Ai Maimunah Korban Berperan Sebagai Perekrut TKW 

Direktur Reskrimum Polda Metro, Kombes Hengki Haryadi mengungkap Wowon bersama dua tersangka lainnya membunuh Ai Maimunah akibat korban mengetahui tindak pidana penipuan. 

"Salah satu motif daripada kejahatannya adalah dengan cara membunuh daripada sala satu yang mengetahui kejahatan ini. Salah satunya adalah almarhumah Maemunah," kata Hengki dalam konferensi persnya di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (24/1/2023).

Hengki menuturkan semasa hidupnya Ai Maimunah tercatat turut serta berperan dalam aksi kejahatan yang dilakukan suami sirih beserta dua tersangka lainnya. 

Peran dari Ai Maimunah berupa perekrutan yang terhadap tenaga kerja wanita (TKW) yang menjadi korban penipuan para tersangka. 

"Salah satu yang ikut merekrut TKW-TKW untuk ikut mengirim uang yang akan digandakan oleh para tersangka," ungkapnya. 

Wowon Nikahi Ai Maimunah Selaku Anak Tirinya Usai 2 Bulan Halimah Dibunuh Duloh

Pihak Direktorat Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Metro Jaya terus mengungkap fakta dari misteri pembunuhan berantai Cianjur-Bekasi. 

Teranyar, Kasubdit Jatanras Polda Metro Jaya, AKBP Indrawienny Panjiyoga mengungkap adanya pernikahan sirih yang terjadi antara tersangka Wowon dengan korban Halimah dan Ai Maimunah. 

"Iya kawinnya enggak pakai surat," kata Panjiyoga kepada Tvonenews.com saat dikonfirmasi, Jakarta, Sabtu (21/1/2023).

Panjiyoga menuturkan Halimah merupakan ibu dari korban pembunuhan berantai tersebut yakni Ai Maimunah. 

Sadisnya, Wowon menikahi Ai Maimunah yang juga berstatus sebagai anak tirinya usai dua bulan Halimah tewas di tangan tersangka Duloh. 

"Sekitar sebulan atau dua bulan (Halimah meninggal Wowon nikahi Ai Maimunah)," katanya. 


Jenazah Salah Satu Korban Pembunuhan Berantai (sumber: tim tvOnenews)

Diketahui, Halimah tewas usai dicekik oleh tersangka pembunuhan berantai Duloh. 

Tewasnya Halimah tak diketahui oleh Wowon yang menganggap kematiannya sebagai hal wajar karena riwayat penyakit yang dideritanya. 

"Tapi untuk Halimah ini Wowon enggak tahu kalau Halimah mati, Wowon hanya tahunya sakit padahal setelah interogasi si Duloh, Halimah itu memang sakit tapi dibunuh oleh Duloh dicekik. Nah si Halimah diserahkan kekeluarganya karena dalam kondisi sakit seakan-akan meninggal wajar," katanya.  (raa/put).

Baca Juga :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Timnas Indonesia Kian Bersinar, Indra Sjafri Tiru Shin Tae-yong Blusukan ke Belanda Cari Pemain Keturunan untuk Dinaturalisasi

Timnas Indonesia Kian Bersinar, Indra Sjafri Tiru Shin Tae-yong Blusukan ke Belanda Cari Pemain Keturunan untuk Dinaturalisasi

Pelatih Timnas Indonesia U-20, Indra Sjafri berencana ikuti jekak Shin Tae-yong untuk mencari pemain keturunan Indonesia di luar negeri untuk dinaturalisasi.
Waspada! Ini Modus Penipuan Haji yang Diungkap oleh Kemenag

Waspada! Ini Modus Penipuan Haji yang Diungkap oleh Kemenag

Kementerian Agama (Kemenag) RI mengingatkan masyarakat agar hati-hati dengan modus penipuan haji dan umrah, terutama kepada para jemaah yang ibadah haji 2024.
Sikap Ksatria Shin Tae-yong Setelah Timnas Indonesia U-23 Kalah Dapat Pujian, Bahkan Pemain Irak Sampai Lakukan Ini

Sikap Ksatria Shin Tae-yong Setelah Timnas Indonesia U-23 Kalah Dapat Pujian, Bahkan Pemain Irak Sampai Lakukan Ini

Bahkan pemain Irak U-23 pun sampai bertepuk tangan mengapresiasi Shin Tae-yong usai laga Timnas Indonesia vs Irak di Stadion Abdullah Bin Khalifa, Doha, Kamis,
Sebut Miliki Puluhan Target, AHY Ingin Kasih 'Surprise' ke Mafia Tanah

Sebut Miliki Puluhan Target, AHY Ingin Kasih 'Surprise' ke Mafia Tanah

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (Menteri ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) ungkap telah miliki puluhan target mafia tanah.
Rupiah Menguat Tipis ke Rp16.088 Berkat Sentimen Positif Pasar, Berpotensi Perkasa hingga Penutupan Akhir Pekan

Rupiah Menguat Tipis ke Rp16.088 Berkat Sentimen Positif Pasar, Berpotensi Perkasa hingga Penutupan Akhir Pekan

Pada penutupan perdagangan sebelumnya, rupiah berada Rp16.185 per dolar AS. Pengamat pasar uang menyatakan rupiah masih bisa menguat menjelang akhir pekan.
Kembali Jalani TC, Indra Sjafri Pastikan Timnas Indonesia Tampil di Kompetisi Ternama Eropa Toulon Cup 2024

Kembali Jalani TC, Indra Sjafri Pastikan Timnas Indonesia Tampil di Kompetisi Ternama Eropa Toulon Cup 2024

Timnas Indonesia U-20 kembali melanjutkan TC yang dipimpin langsung Indra Sjafri pasca lebaran Idul Fitri di Lapangan ABC Gelora Bung Karno, Jumat (3/5/24).
Trending
Timnas Indonesia U-23 kalah, Shin Tae-yong Terima Kabar Pahit Jelang Laga Playoff Olimpiade Paris Kontra Guinea

Timnas Indonesia U-23 kalah, Shin Tae-yong Terima Kabar Pahit Jelang Laga Playoff Olimpiade Paris Kontra Guinea

Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong, menerima kabar pahit jelang pertandingan playoff Olimpiade Paris 2024 melawan Guinea.
Media Asing Ini Tiba-tiba Bilang Timnas Indonesia U23 Kacaukan Piala Asia U23 2024 dan Harus Dihukum gara-gara...

Media Asing Ini Tiba-tiba Bilang Timnas Indonesia U23 Kacaukan Piala Asia U23 2024 dan Harus Dihukum gara-gara...

Tiba-tiba saja media asing asal Vietnam memberikan komentar tajam tentang Timnas Indonesia U23 yang dianggap mengacaukan Piala Asia U23 2024 dan layak dihukum.
Reaksi FIFA usai Timnas Indonesia U-23 Kalah dari Irak U-23, Nathan Tjoe-A-On Ikut Disinggung

Reaksi FIFA usai Timnas Indonesia U-23 Kalah dari Irak U-23, Nathan Tjoe-A-On Ikut Disinggung

FIFA ikut memberitakan kekalahan Timnas Indonesia U-23 dari Irak U-23 pada duel perebutan tempat ketiga Piala Asia U-23 2024.
Shin Tae-yong Ngamuk di Piala Asia U-23 2024, Netizen Korea Selatan Menilai Kalau Timnas Indonesia U-23…

Shin Tae-yong Ngamuk di Piala Asia U-23 2024, Netizen Korea Selatan Menilai Kalau Timnas Indonesia U-23…

suporter Korea Selatan melihat VAR laga Timnas Indonesia U-23 lawan Uzbekistan. Shin Tae-yong ngamuk jelang laga hadapi Irak menjadi berita Bola terpopuler
Timnas Indonesia U-23 Dapatkan Amunisi Baru Sebelum Hadapi Guinea dalam Duel Playoff Olimpiade Paris 2024

Timnas Indonesia U-23 Dapatkan Amunisi Baru Sebelum Hadapi Guinea dalam Duel Playoff Olimpiade Paris 2024

Timnas Indonesia U-23 bakal mendapatkan amunisi baru sebelum hadapi Guinea dalam duel playoff Olimpiade Paris 2024 yang akan digelar Kamis (9/5) mendatang.
Shin Tae-yong Bongkar Biang Kekalahan Timnas Indonesia vs Irak di Piala Asia U-23, Sinyal Butuh Banyak Pemain Keturunan?

Shin Tae-yong Bongkar Biang Kekalahan Timnas Indonesia vs Irak di Piala Asia U-23, Sinyal Butuh Banyak Pemain Keturunan?

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong menilai perbedaan kedalaman skuad jadi faktor kunci kemenangan Irak di perebutan juara ketiga Piala Asia U-23 2024.
Akun Instagram Marselino Ferdinan Diserang, Netizen: Lo Bukan Ronaldo atau Messi, Jangan Egois!

Akun Instagram Marselino Ferdinan Diserang, Netizen: Lo Bukan Ronaldo atau Messi, Jangan Egois!

Akun Instagram Marselino Ferdinan diserang netizen usai laga Timnas Indonesia U-23 melawan Irak U-23 di perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Siang
13:00 - 13:30
Jendela Islam
13:30 - 14:00
Khazanah Islam
14:00 - 14:30
Manusia Nusantara
14:30 - 15:00
Kabar Pasar
15:00 - 16:00
Ragam Perkara
Selengkapnya