Keluarga Rima tiga kali mengungsi setelah rumah mereka di Gaza utara dihancurkan. Mereka tinggal bersama seorang bibi, kemudian paman mereka, namun kedua rumah tersebut juga rusak akibat pemboman Israel.
Meski berbahaya, laut menjadi tempat istirahat bagi Rima dan saudara-saudaranya yang setiap hari melaut pada siang hari.
“Kami membawa sampo untuk memandikan anak-anak. Kadang-kadang kami juga berenang. Kita sedang menjalani masa-masa yang sangat sulit,” katanya. (ebs)
Load more