LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Viral Guru SMK yang dipecat gegara kritik Ridwan Kamil akhirnya buka suara.
Sumber :
  • ANTARA

Viral Guru SMK yang Dipecat Gegara Kritik Ridwan Kamil Akhirnya Buka Suara

Viral media sosial Twitter sedang ramai memperbincangkan soal viral Guru SMK yang dipecat gara-gara mengkritik Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. (16/3/2023).

Jumat, 17 Maret 2023 - 00:22 WIB

Cirebon, tvOnenews.com - Viral media sosial Twitter sedang ramai memperbincangkan soal viral Guru SMK yang dipecat gara-gara mengkritik Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

Publik sedang heboh memperbincangkan soal pemecatan Muhammad Sabil Fadilah, guru honorer asal Cirebon yang kini dipecat dari Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Telkom Cirebon.

Hal itu terjadi setelah dirinya memberikan komentar di Instagram pribadi Ridwan Kamil.

Pasca mengkritik orang nomor satu di Jawa Barat tersebut, Ridwan Kamil di Instagram. Sabil menyindir lantaran Emil sapaan akrabnya memakai jas kuning saat mengunjungi murid SMP.

Pada awalnya, unggahan Ridwan Kamil terkait memberi apresiasi siswa di Tasikmalaya karena patungan untuk membeli sepatu kepada teman sekelasnya pada Selasa, 14 Maret 2023. 

Baca Juga :

"Dalam zoom ini, maneh teh keur jadi gubernur jabar ato kader partai atao pribadi @ridwankamil? (Dalam zoom ini, kamu (berperan) lagi jadi Gubernur atau kader partai atau pribadi," tulis Sabil di kolom komentar akun Instagram Ridwan Kamil, Rabu 15 Maret 2023. 

Tak lama kemudian, komentar Sabil lantas dibalas oleh Ridwan Kamil dengan menggunakan bahasa sunda.

"@sabilfadhillah ceuk maneh kumaha (menurut kamu gimana)?," jawab Ridwan Kamil. 

Imbas komentar tersebut, Muhammad Sabil Fadillah langsung diberhentikan sebagai Guru SMK di Cirebon. 

"Alhamdulillah, per hari ini saya sudah dikeluarkan," ucap Sabil. 

Surat keputusan memberhentikan Sabil dari Sekolah tersebut juga beredar luas di Twitter.

Muhammad Sabil Guru SMK kini buka suara usai dipecat


Kolase foto Ridwan Kamil dan Muhammad Sabil Guru SMK di Cirebon. 

Sebelumnya,  Muhammad Sabil (34), seorang guru di sebuah SMK di Cirebon, Jawa Barat, harus menerima sanksi usai kritikannya di salah satu unggahan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. Kini, hak-haknya sebagai guru pun dicabut. 

"Saya tidak lagi mengajar di lembaga sekolah," ungkap Sabil ke tim tvOnenews.

Menurut Sabil, ia mendapatkan kabar dari pihak sekolah dimana ia mengabdi selama ini, jika Dinas Pendidikan (Disdik) Jawa Barat menghubungi pihak sekolah untuk bertemu dengannya.

"Saya mendapat kabar kalau KCD X dan DisDik Jabar bagian GTK menghubungi operator sekolah dan Kepsek. Katanya akan mengundang saya," ungkapnya.

Sabil pun sangat menyayangkan jika aktivitas media sosial yang tujuannya hanya memberi kritikan harus berujung pemecatan dirinya, mengingat data dapodik dirinya terancam dihapus. 

Klarifikasi Ridwan Kamil


Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. (ANTARA)

Menyusul hal itu, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil pun langsung buka suara terkait pemecatan Guru SMK tersebut. 

Ayahanda mendiang Emmeril Kahn Mumtadz ini mengaku kaget atas pemecatan Guru SMK di Cirebon tersebut. 

"KLARIFIKASI, Menyikapi hadirnya berita bahwa ada guru SMK diberhentikan oleh yayasannya karena mengkritik saya, yang membuat saya juga kaget, dengan ini saya sampaikan klarifikasi,"

1. Seorang pemimpin harus terbuka terhadap kritik walaupun kadang disampaikan secara kasar. Sudah ribuan kritik masuk, dan selalu saya respon dengan santai dan biasa saja. Kadang ditanggapi dengan memberikan penjelasan ilmiah, kadang dibalas dengan bercanda saja. 

2. Mungkin karena yang melakukannya posting kasar adalah seorang Guru, yang postingannya mungkin dilihat/ditiru oleh murid-muridnya, maka pihak sekolah/yayasan untuk menjaga nama baik insitusi memberikan tindakan tegas sesuai peraturan sekolah yang bersangkutan. 

3. Karenanya setelah berita itu hadir, saya sudah mengontak sekolah/yayasan, agar yang bersangkutan untuk cukup dinasehati dan diingatkan saja, tidak perlu sampai diberhentikan. 

4. Apa pun itu, di era medsos tanpa sensor ini, Kewajiban kita para orangtua, guru dan pemimpin untuk terus saling nasehat-menasehati dalam kabaikan, kesabaran dan selalu bijak dalam bermedsos. Agar anak cucu kita bisa hidup dalam peradaban yang lebih mulia, Hatur Nuhun." Demikian isi klarifikasi dari Ridwan Kamil. 

Imbas pemecatan dari guru SMK tersebut tak berhenti disitu, netizen ramai-ramai mengkritik perlakuan dari Ridwan Kamil. 

Karena Ridwan Kamil dinilai dengan sengaja melakukan pinned comment atau menyematkan komentar dari Guru SMK tersebut di kolom komentar akun Instagramnya, sehingga semua orang bisa melihat. 

"Pinned coment adalah suatu kegiatan dilakukan oleh gubernur baper sdbagai arahan untuk menyerang komen akun tersebut, sekian dan terima kasih," komen netizen,

"Kalo bapak merasa tidak nyaman dgn reply netizen, tinggal delete aja kan. Tapi bapak sampe nge dm akun sekolahnya dan komennya di pinned, Percuma aja usaha cuci tangannya pak," ujar netizen. 

"Sebelum mengcounter kritikan, sadar dulu apa yang akang ketik punya butterfly effect. Pin comment aja secara enggak langsung bilang ke followers "serang yeuh daks" komen netizen. 

"Tp knp hrs d pinned sih pak? Biar d goreng netizen bkn sih Klw alasannya agar tdk d tiru knp gk hps aja sblm d baca netizen terus dm dn kasih tau dg bener," ungkap netizen. (mii/ind)

Dapatkan berita menarik lainnya dari tvOnenews.com di Google News

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Pria Ini Sudah Dua Bulan Diburu Polisi, Kasus Penganiayaan Terhadap Perias Pengantin

Pria Ini Sudah Dua Bulan Diburu Polisi, Kasus Penganiayaan Terhadap Perias Pengantin

Polres Sukabumi Kota menyebar foto DPO terduga pelaku penganiayaan terhadap perias pengantin yang terjadi di Cikole, Kota Sukabumi, Jawa Barat, Minggu (10/3).
Ahmad Syauqi Putra Wapres Ma'ruf Amin Resmi Maju di Pilgub Banten 2024, Ada Pesan dari Sang Ayah

Ahmad Syauqi Putra Wapres Ma'ruf Amin Resmi Maju di Pilgub Banten 2024, Ada Pesan dari Sang Ayah

Putra Wakil Presiden Ma’ruf Amin, Ahmad Syauqi, menyatakan bakal maju dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Banten 2024 melalui Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Gempa M4,6 di Sukabumi Senin Malam, BPBD: Kami Meyakini Bisa Terjadi Kerusakan

Gempa M4,6 di Sukabumi Senin Malam, BPBD: Kami Meyakini Bisa Terjadi Kerusakan

BPBD belum menerima informasi adanya kerusakan akibat gempa magnitudo 4,6 yang berpusat di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, pukul 20.42 WIB, Senin (20/5/2024).
Astra Meluncurkan Program Pembinaan Sekolah di Sumba Timur Melalui Seminar Motivasi

Astra Meluncurkan Program Pembinaan Sekolah di Sumba Timur Melalui Seminar Motivasi

Astra melalui Yayasan Pendidikan Astra - Michael D. Ruslim (YPA-MDR) meluncurkan program pembinaan Empat Pilar (Akademik, Karakter, Kecakapan Hidup, dan Seni Budaya) melalui Seminar Motivasi untuk 14 sekolah binaan di Kecamatan Pandawai, Kabupaten Sumba Timur,Nusa Tenggara Timur (NTT).
Polres Tulungagung Ringkus Seorang Selebgram Usai Promosikan Situs Judi Slot

Polres Tulungagung Ringkus Seorang Selebgram Usai Promosikan Situs Judi Slot

Seorang selebgram berinisial JPS (28) ditangkap Polres Tulungagung usai kedapatan mempromosikan sejumlah situs judi online slot.
Ketika SYL Heran Kementan Rutin Kirim Durian Padahal Keluarganya Tak Suka

Ketika SYL Heran Kementan Rutin Kirim Durian Padahal Keluarganya Tak Suka

Eks Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengaku heran adanya rutinitas pengiriman durian dari kementan ke rumah dinasnya, Jakarta Selatan.
Trending
Bangun Kesiangan Jam 7 Masih Boleh Shalat Subuh? Ustaz Adi Hidayat Ungkap Cara Shalat Subuh yang Benar Jika Terlambat Bangun

Bangun Kesiangan Jam 7 Masih Boleh Shalat Subuh? Ustaz Adi Hidayat Ungkap Cara Shalat Subuh yang Benar Jika Terlambat Bangun

Bangun jam 7 pagi apa masih boleh shalat subuh? Ustaz Adi Hidayat jawab dengan tegas, ungkap cara shalat subuh yang benar jika bangun melewati waktu subuh.
Ketika SYL Heran Kementan Rutin Kirim Durian Padahal Keluarganya Tak Suka

Ketika SYL Heran Kementan Rutin Kirim Durian Padahal Keluarganya Tak Suka

Eks Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengaku heran adanya rutinitas pengiriman durian dari kementan ke rumah dinasnya, Jakarta Selatan.
Liverpool Resmi Umumkan Arne Slot sebagai Pelatih Baru Setelah Jurgen Klopp Hengkang

Liverpool Resmi Umumkan Arne Slot sebagai Pelatih Baru Setelah Jurgen Klopp Hengkang

Pada Senin (20/5/2024), Liverpool telah mengumumkan secara resmi kedatangan Arne Slot sebagai pelatih baru, menggantikan Jurgen Klopp yang memutuskan pergi.
Gempa M4,6 di Sukabumi Senin Malam, BPBD: Kami Meyakini Bisa Terjadi Kerusakan

Gempa M4,6 di Sukabumi Senin Malam, BPBD: Kami Meyakini Bisa Terjadi Kerusakan

BPBD belum menerima informasi adanya kerusakan akibat gempa magnitudo 4,6 yang berpusat di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, pukul 20.42 WIB, Senin (20/5/2024).
Anies Mikir Serius Untuk Maju di Pilgub Jakarta, Golkar: Mau Turun Pangkat?

Anies Mikir Serius Untuk Maju di Pilgub Jakarta, Golkar: Mau Turun Pangkat?

Ketua DPP Golkar Ace Hasan Syadzily memberikan komentar soal kabar Anies Baswedan yang sedang memikirkan dengan serius untuk maju dalam Pilgub Jakarta 2024.. 
Kemenag: 47,5 Persen Penerbangan Haji Garuda Indonesia Alami Keterlambatan

Kemenag: 47,5 Persen Penerbangan Haji Garuda Indonesia Alami Keterlambatan

Kementerian Agama mengevaluasi sepekan penerbangan jemaah haji Indonesia ke Tanah Suci. Kemenag pun menyayangkan tingginya angka keterlambatan penerbangan.
Astra Meluncurkan Program Pembinaan Sekolah di Sumba Timur Melalui Seminar Motivasi

Astra Meluncurkan Program Pembinaan Sekolah di Sumba Timur Melalui Seminar Motivasi

Astra melalui Yayasan Pendidikan Astra - Michael D. Ruslim (YPA-MDR) meluncurkan program pembinaan Empat Pilar (Akademik, Karakter, Kecakapan Hidup, dan Seni Budaya) melalui Seminar Motivasi untuk 14 sekolah binaan di Kecamatan Pandawai, Kabupaten Sumba Timur,Nusa Tenggara Timur (NTT).
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Utama
03:30 - 04:00
Sidik Jari
04:00 - 04:30
Assalamualaikum Nusantara
04:30 - 06:00
Kabar Pagi
06:00 - 06:30
Kabar Arena Pagi
06:30 - 08:00
Apa Kabar Indonesia Pagi
Selengkapnya