Ia mengaku tersiksa akibat belum terungkapnya kasus Subang, korbannya bahkan mendatanginya dalam mimpi.
“Saya tersiksa kalau Subang itu. Datang ke dalam mimpiku,” lanjutnya.
Dilansir dari kanal Youtube Anjas Asmara, dr Sumy Hastry mengungkapkan bahwa ia melakukan autopsi kedua korban kasus Subang langsung di makam, tepat 40 hari setelah kejadian pembunuhan.
“September, memang kita mencocokkan juga dari cara kematian dan mekanisme kematian murni karena kekerasan benda tajam,” kata dr Sumy Hastry.
Baca artikel terkini dari tvOnenews.com selengkapnya di Google News, klik di sini.
(rka)
Load more