LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo
Sumber :
  • Tim tvOne - Didiet Cordiaz

Pernyataan Bupati Banyumas Soal OTT KPK, Ini Respon Gubernur Jateng Ganjar Pranowo

Pernyataan Bupati Banyumas Achmad Husein yang meminta KPK memberi tahu lebih dulu kepada kepala daerah sebelum melakukan OTT, mendapat respon Ganjar Pranowo

Selasa, 16 November 2021 - 12:25 WIB

Semarang, Jawa Tengah - Pernyataan Bupati Banyumas Achmad Husein yang meminta KPK memberi tahu lebih dulu kepada kepala daerah sebelum melakukan OTT, mendapat respon dari Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.

Ganjar Pranowo meminta Bupati dan Wali Kota agar tidak takut dengan OTT KPK. Menurutnya pencegahan agar tidak terlibat korupsi atau kena OTT KPK dimulai dari diri sendiri. Setiap kepala daerah seharusnya sudah tahu area-area mana yang rawan korupsi.

"Maksudnya itu bukan kalau OTT dikasih tahu, bukan. Bupati Banyumas kemarin klarifikasi ke saya, beliau menyampaikan bahwa maksudnya dikasih tahu pencegahannya dulu lah, jangan langsung di-OTT," kata Ganjar, Senin (15/11/2021)

Ganjar menjelaskan, memang permintaan Bupati Banyumas itu seandainya diketahui ada indikasi maka diperingatkan lebih dahulu. Terkait hal itu Ganjar juga sudah memberikan penjelasan kepada Bupati Banyumas.

"Maka kemarin saya sampaikan, ya tidak bisa, kita sendiri harus memperingatkan karena area rawan korupsi kita sudah tahu. Tapi bukan berarti kalau mau OTT dikasih tahu, kalau OTT dikasih tahu ya 'mlayu' (lari)," ungkap Ganjar.

Baca Juga :

Selain itu, Ganjar juga menegaskan bahwa dalam pertemuan di Semarang beberapa waktu lalu Ketua KPK Firli Bahuri juga sudah memberikan rambu-rambu untuk area rawan itu. Itu merupakan salah satu langkah memberikan informasi atau pencegahan agar kepala daerah tidak terlibat kasus korupsi bahkan kena OTT.

"Saya juga sampaikan ke Bupati, dari penjelasan KPK itu, ya kita sendiri sebenarnya yang harus mencegah. Bukan kita minta untuk dikasih tahu. Tapi kita cegah diri kita jangan sampai masuk area itu. Kalau nekat ya buat saya itu harus ditangkap," katanya.

Sementara itu Bupati Banyumas Achmad Husein, sudah memberikan klarifikasi. Dikatakannya video tersebut merupakan cuplikan kegiatan diskusi dalam ranah tindak pencegahan yang diadakan oleh Koordinasi Supervisi Pencegahan (Korsupgah) KPK, bukan penindakan oleh KPK.

"Yang namanya pencegahan kan ya dicegah bukan ditindak. Sebetulnya ada enam poin yang saya sampaikan, salah satunya tentang OTT. Dengan pertimbangan bahwa OTT itu menghapus dan menghilangkan kepala daerah," kata Achmad Husein.

Sementara itu Ketua KPK Firli Bahuri juga sudah memberikan respons terkait hal itu. Firli menyarankan kepada seluruh kepala daerah untuk fokus bekerja dengan baik. Ia minta agar seluruh kepala daerah tidak risih dengan kerja pemberantasan korupsi selama benar dalam menggunakan uang negara dan menjalankan amanat sebagai pemimpin yang dipilih oleh rakyat.

Seperti diketahui video pernyataan Bupati Banyumas Achmad Husein tersebut viral di media sosial. Dalam video itu Achmad Husein memohon jika KPK menemukan kepala daerah yang membuat kesalahan tidak langsung di-OTT tetapi memanggilnya lebih dahulu.(Didit Cordiaz/Buz).

 

 

Baca Juga :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Kritik Shin Tae-yong, Anjas Asmara Ternyata Pernah Gagal Antar Timnas Indonesia ke Olimpiade 1976 Gara-Gara Gagal Penalti

Kritik Shin Tae-yong, Anjas Asmara Ternyata Pernah Gagal Antar Timnas Indonesia ke Olimpiade 1976 Gara-Gara Gagal Penalti

Legenda timnas Indonesia, Anjas Asmara, pernah gagal mengantarkan skuad Garuda ke Olimpiade Montreal pada 1976 silam akibat kegagalannya mengeksekusi penalti.
Viral Eks Pegawai Lakukan Investasi Bodong, BTN Buka Ruang untuk Nasabah yang Jadi Korban untuk Menempuh Jalur Hukum

Viral Eks Pegawai Lakukan Investasi Bodong, BTN Buka Ruang untuk Nasabah yang Jadi Korban untuk Menempuh Jalur Hukum

Corporate Secretary BTN Ramon Armando mengatakan, bahwa pihaknya membuka ruang bagi nasabah yang ingin menempuh jalur hukum jika hal serupa terulang kembali.
KPU Pekalongan Resmi Membuka Pendaftaran Calon Wali Kota Jalur Perseorangan

KPU Pekalongan Resmi Membuka Pendaftaran Calon Wali Kota Jalur Perseorangan

KPU Kota Pekalongan, Jawa Tengah, telah membuka pendaftaran pasangan calon wali kota dan calon wakil wali kota melalui jalur perseorangan pada Pilkada 2024 November mendatang.
Gerindra Buat Koalisi Gemuk Jelang Pilkada Kabupaten Bogor, 4 Partai Besar Bakal Merapat

Gerindra Buat Koalisi Gemuk Jelang Pilkada Kabupaten Bogor, 4 Partai Besar Bakal Merapat

Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kabupaten Bogor, Jawa Barat, merancang koalisi gemuk jelang Pilkada Kabupaten Bogor 2024. Empat partai besar digadang-gadang bakal segera merapat.
Tragedi Pembacokan di Hotel Reddoorz Bojonegoro, Polisi: Korban Selamat

Tragedi Pembacokan di Hotel Reddoorz Bojonegoro, Polisi: Korban Selamat

Tragedi pembacokan terjadi di kamar nomor 111 hotel Red Doorz, Jalan Dewi Sartika, Kelurahan Karang Pacar, Kabupaten Bojonegoro, Rabu (8/5/2024) pagi.
Direktorat Tindak Pidana Narkoba Ungkap Kasus 9,6 kg Ekstasi Asal Belgia, Pesanan dari Iran

Direktorat Tindak Pidana Narkoba Ungkap Kasus 9,6 kg Ekstasi Asal Belgia, Pesanan dari Iran

Wadirtipid Narkoba Kombes Arie Ardian Rishadi mengungkapkan sindikat narkotika jaringan internasional berupa ekstasi seberat 9,6 kilogram (kg). Ini katanya.
Trending
Ada Nama Cawapres Hingga Eks Panglima TNI Dalam Susunan Kabinet Pemerintahan Prabowo-Gibran yang Viral, Berikut Daftarnya...

Ada Nama Cawapres Hingga Eks Panglima TNI Dalam Susunan Kabinet Pemerintahan Prabowo-Gibran yang Viral, Berikut Daftarnya...

Dalam susunan kabinet yang ramai jadi perbincangan publik itu terdapat 61 nama yang mengisi jabatan menteri, wakil menteri, dan kepala lembaga non-kementerian.
Susunan Kabinet Prabowo-Gibran Beredar, Pengacara Kondang Hotman Paris Disebut Jadi Wakil Menteri Hukum dan HAM

Susunan Kabinet Prabowo-Gibran Beredar, Pengacara Kondang Hotman Paris Disebut Jadi Wakil Menteri Hukum dan HAM

Susunan kabinet Prabowo-Gibran viral di media sosial. Beberapa nama tersohor disebut-sebut dalam susunan kabinet yang viral ini. Salah satunya Hotman Paris.
Dulu Shin Tae-yong Sampai 'Memohon' Pemain-pemain Ini agar Mau Dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia, Begini Nasibnya Sekarang

Dulu Shin Tae-yong Sampai 'Memohon' Pemain-pemain Ini agar Mau Dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia, Begini Nasibnya Sekarang

Proses naturalisasi pemain-pemain keturunan tidak selalu berjalan mulus, bahkan Shin Tae-yong harus sampai 'memohon' agar bisa membela Timnas Indonesia.
Kisah YS  Jadi TKW dan Jalin Hubungan Gelap dengan Sang Majikan di Abu Dhabi, Dia Hamil lalu Buang Anaknya Dalam Semak-Semak

Kisah YS Jadi TKW dan Jalin Hubungan Gelap dengan Sang Majikan di Abu Dhabi, Dia Hamil lalu Buang Anaknya Dalam Semak-Semak

Nasib mengenaskan dialami seorang eks tenaga kerja wanita (TKW) inisial YS (46) asal Sukabumi, Jawa Barat. YS sebelumnya TKW di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab.
KNVB Mulai Resah, Lama-lama jika Talenta Muda Mereka Dinaturalisasi dan Pindah Gabung Timnas Indonesia, Katanya Malah Bakal...

KNVB Mulai Resah, Lama-lama jika Talenta Muda Mereka Dinaturalisasi dan Pindah Gabung Timnas Indonesia, Katanya Malah Bakal...

Banyak cara dilakukan PSSi selaku federasi untuk bisa meningkatkan prestasi dari Timnas Indonesia dan salah satunya dengan gencar melakukan program naturalisasi
3 Pemain Keturunan Belanda Ini Bikin Pusing KNVB, Rizky Ridho Bisa Perkuat Timnas Indonesia U-23 Kontra Guinea?

3 Pemain Keturunan Belanda Ini Bikin Pusing KNVB, Rizky Ridho Bisa Perkuat Timnas Indonesia U-23 Kontra Guinea?

Inilah dua berita paling banyak dibaca. 3 Pemain keturunan Belanda ini bikin pusing KNVB dan apakah Rizky Ridho bisa perkuat Timnas Indonesia U-23 kontra Guinea.
Pengakuan Teuku Ryan yang Sudah Tak Bergairah dengan Ria Ricis: Batin Saya Tertekan

Pengakuan Teuku Ryan yang Sudah Tak Bergairah dengan Ria Ricis: Batin Saya Tertekan

Artis Teuku Ryan akhirnya buka suara soal kabar buruk tentangnya yang beredar luas di media sosial yang menyangkut perceraiannya dengan selebgram Ria Ricis.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Petang Pilihan
17:00 - 18:30
Kabar Petang
18:30 - 20:00
Apa Kabar Indonesia Malam
20:00 - 21:00
Indonesia Business Forum
21:00 - 22:00
Kabar Utama
22:30 - 23:30
Kabar Hari Ini
Selengkapnya