LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Petugas Satpol PP melakukan penertiban Alat Peraga Kampanye (APK) di sepanjang sumbu filosofi
Sumber :
  • Tim tvOne/Nuryanto

Tak Patuhi Aturan Kampanye, APK di Sepanjang Sumbu Filosofi Diturunkan Petugas

Pemerintah Kota Yogyakarta melalui Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) terus melakukan penertiban APK yang langgar aturan di sepanjang Sumbu Filosofi

Minggu, 26 November 2023 - 16:13 WIB

Yogyakarta, tvOnenews.com - Jelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 Pemerintah Kota Yogyakarta melalui Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) terus melakukan penertiban pelanggaran reklame terutama di sepanjang Sumbu Filosofi.

Kepala Satpol PP Kota Yogyakarta Octo Noor Arafat mengatakan, penertiban ini sesuai dengan diterbitkannya Peraturan Wali Kota Yogyakarta nomor 75 tahun 2023 tentang  alat peraga kampanye dan bahan kampanye Pemilu dan pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota.

"Kami mengajak kepada seluruh peserta pemilu untuk mempelajari, memahami dan menyampaikan apa yang ada di Perwal No 75 sampai ke para relawan. Terutama larangan pemasangan APK ini berada di Sumbu Filosofi," jelas Octo, Minggu (26/11) 

Dalam aturan terutama pada Bab 3 pasal 5 menyebutkan beberapa ruas jalan menjadi larangan pemasangan Alat Peraga Kampanye (APK), terutama di Jalan Jendral Sudirman, Jalan Diponegoro, Jalan Margomulyo, Jalan Malioboro, Jalan Margo Utomo, Jalan Pangurakan, Jalan Sultan Agung, Jalan Simpang Empat Pasar Sentul sampai ke Simpang Tiga Jalan Gajah Mada, seputaran halaman Pakualaman, Jalan Panembahan Senopati, serta Jalan KH. Ahmad Dahlan.  

Saat ini, ada beberapa kawasan heritage di Kota Yogyakarta  yang juga menjadi larangan pemasangan APK seperti bangunan di Pojok Beteng Kraton, Plengkung Gading, Plengkung Wijilan, Komplek Pemandian Tamansari, Kawasan Istana Kraton Yogyakarta, Kawasan Istana Kadipaten Pura Pakualaman, Situs Warungboto, Taman Adipura serta Alun-Alun Utara dan Alun-Alun Selatan juga menjadi daerah larangan pemasangan reklame. 

"Walaupun belum banyak ditemui pelanggaran reklame di Sumbu Filosofi, Octo berharap, pemasangan reklame dan bahan kampanye di Kota Yogyakarta sesuai dengan ketentuan yang ada. Sehingga Kota Yogyakarta dalam menjelang Pemilu 2024 tetap terlihat bersih, nyaman dan tertib," jelas Octo. 

Pihaknya menambahkan, Pemkot Yogyakarta akan memfasilitasi baik dari sarana prasarana dan personil untuk melaksanakan penertiban. Tentunya dengan rekomendasi dan bekerjasama dengan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan Komisi Pemilihan Umum (KPU). 

Octo mengatakan, reklame yang sudah dinyatakan melanggar dan dicopot ini bisa diambil kembali dengan mengikuti ketentuan yang ada. 

"Bahwasannya para pemilik reklame bisa mengambil kembali barangnya di Satpol PP Kota Yogyakarta untuk mendapatkan surat izin pengambilan, baru kemudian sampaikan ke penanggung jawab di gudang untuk bisa diambil. Tetapi jika ingin dipasang kembali sesuaikan dengan prosedur yang ada, jika terbukti tidak berizin maka tetap akan kita lepas lagi,"ujarnya. 

Pelanggaran APK ini tersebar diseluruh wilayah Kota Yogyakarta. Namun paling banyak ditemukan pelanggaran APK di Kemantren Umbulharjo. 

"Harapannya, semua bisa taat pada regulasi yang ada. Sehingga membuat Kota Yogyakarta tetap nyaman, indah dan tertib," pungkasnya. (nur/mii)

Baca Juga :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Ning Ita Kembali Maju Pilkada Kota Mojokerto, Wakil Masih Tunggu Petunjuk Suara Langit

Ning Ita Kembali Maju Pilkada Kota Mojokerto, Wakil Masih Tunggu Petunjuk Suara Langit

Ika Puspita Sari, mantan Walikota Mojokerto kembali ikuti kontestasi pilkada 2024.
DPRD Jakarta Sebut Pembatasan Usia Kendaraan Butuh Dukungan Perda

DPRD Jakarta Sebut Pembatasan Usia Kendaraan Butuh Dukungan Perda

Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2024 tentang Provinsi Daerah Khusus Jakarta telah disahkan oleh Presiden Jokowi pada 25 April 2024 lalu.
Golkar Disebut Harus Cari BJ Habibie Baru di Pilkada 2024, Ini Alasannya

Golkar Disebut Harus Cari BJ Habibie Baru di Pilkada 2024, Ini Alasannya

Chief Political Officer dari Political Strategy Group (PSG), Arief Budiman, mengungkap alasan Partai Golkar harus menjaring sosok yang kharismatik pada Pilkada 2024.
Optimis Pasokan Gas Bumi Indonesia akan Terus Meningkat, SKK Migas: Kebutuhan Nasional Aman

Optimis Pasokan Gas Bumi Indonesia akan Terus Meningkat, SKK Migas: Kebutuhan Nasional Aman

Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) menyebut pasokan gas Indonesia dalam beberapa waktu ke depan dipastikan aman.
Israel Menyatakan Usulan Gencatan Senjata yang DIsetujui Hamas Jauh dari Tuntutan

Israel Menyatakan Usulan Gencatan Senjata yang DIsetujui Hamas Jauh dari Tuntutan

Israel menyatakan bahwa tawaran gencatan senjata yang disetujui oleh kelompok pejuang Palestina, Hamas, tidak memenuhi tuntutan utama Tel Aviv.
Bawa Warung Madura, Madura United Rilis Jersey Spesial Championship Series Liga 1

Bawa Warung Madura, Madura United Rilis Jersey Spesial Championship Series Liga 1

Madura United menjadi tim terakhir yang lolos ke championship series di pekan terakhir seri reguler Liga 1. 
Trending
Ada Nama Cawapres Hingga Eks Panglima TNI Dalam Susunan Kabinet Pemerintahan Prabowo-Gibran yang Viral, Berikut Daftarnya...

Ada Nama Cawapres Hingga Eks Panglima TNI Dalam Susunan Kabinet Pemerintahan Prabowo-Gibran yang Viral, Berikut Daftarnya...

Dalam susunan kabinet yang ramai jadi perbincangan publik itu terdapat 61 nama yang mengisi jabatan menteri, wakil menteri, dan kepala lembaga non-kementerian.
Dulu Shin Tae-yong Sampai 'Memohon' Pemain-pemain Ini agar Mau Dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia, Begini Nasibnya Sekarang

Dulu Shin Tae-yong Sampai 'Memohon' Pemain-pemain Ini agar Mau Dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia, Begini Nasibnya Sekarang

Proses naturalisasi pemain-pemain keturunan tidak selalu berjalan mulus, bahkan Shin Tae-yong harus sampai 'memohon' agar bisa membela Timnas Indonesia.
Pelatih Guinea Tebar Ancaman pada Timnas Indonesia U-23: Mental Jadi Pembeda

Pelatih Guinea Tebar Ancaman pada Timnas Indonesia U-23: Mental Jadi Pembeda

Guinea akan berebut tiket terakhir Olimpiade Paris 2024 dengan melawan Timnas Indonesia U-23 di INF Clairefontaine, Kamis (9/5/2024). 
Obrolan Menpora Dito dengan Marselino dan Arhan Terungkap Jelang Timnas Indonesia Lawan Guinea di Playoff Olimpiade 2024, Ternyata soal Masalah Ini

Obrolan Menpora Dito dengan Marselino dan Arhan Terungkap Jelang Timnas Indonesia Lawan Guinea di Playoff Olimpiade 2024, Ternyata soal Masalah Ini

Menpora Dito Ariotedjo mengungkap obrolannya dengan beberapa pemain Timnas Indonesia U-23 yang akan melawan Guinea di playoff Olimpiade Paris 2024.
Alfeandra Dewangga Sudah Gabung, Ini Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia U-23 Vs Guinea di Playoff Olimpiade

Alfeandra Dewangga Sudah Gabung, Ini Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia U-23 Vs Guinea di Playoff Olimpiade

Dengan bergabungnya Alfeandra Dewangga, maka daftar susunan pemain untuk Timnas Indonesia U-23 melawan Guinea bisa diprediksi. 
Kisah YS  Jadi TKW dan Jalin Hubungan Gelap dengan Sang Majikan di Abu Dhabi, Dia Hamil lalu Buang Anaknya Dalam Semak-Semak

Kisah YS Jadi TKW dan Jalin Hubungan Gelap dengan Sang Majikan di Abu Dhabi, Dia Hamil lalu Buang Anaknya Dalam Semak-Semak

Nasib mengenaskan dialami seorang eks tenaga kerja wanita (TKW) inisial YS (46) asal Sukabumi, Jawa Barat. YS sebelumnya TKW di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab.
Presiden FA Malaysia Iri dengan Kualitas Pemain Keturunan Timnas Indonesia, Sampai Sebut Negaranya...

Presiden FA Malaysia Iri dengan Kualitas Pemain Keturunan Timnas Indonesia, Sampai Sebut Negaranya...

Presiden Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM), Datuk Hamidin Bin Mohd Amin iri dengan Timnas Indonesia yang banyak memiliki pemain keturunan.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Hidup Sehat
10:00 - 10:30
Coffee Break
10:30 - 11:00
Sidik Jari
11:00 - 13:00
Kabar Siang
13:00 - 14:00
Damai Indonesiaku
14:00 - 14:30
Manusia Nusantara
Selengkapnya