Denny Sumargo Mengaku Suka Baca Alquran dan Hadis, Tapi Belum Berencana Jadi Mualaf, Kenapa?

Jakarta, tvOnenews.com - Artis Indonesia Denny Sumargo rupanya hobi membaca Alquran dan hadis-hadisnya. Hal itu ia ungkapkan saat menjadi bintang tamu podcast Praz Teguh.

Meskipun demikian, Denny Sumargo mengungkapkan dirinya masih belum berencana menjadi mualaf.

Nama Denny Sumargo tidak asing bagi dunia hiburan tanah air. Ia pun dikenal sebagai sosok yang ramah dan peduli.

Denny Sumargo juga sering membintangi berbagai film layar lebar seperti 5cm (2012), A Man Called Ahok (2018), Miracle in Cell No.7 (2022), dan lain sebagainya.

Selain itu, Denny Sumargo juga sering menunjukkan kepeduliannya ke berbagai pihak tanpa pandang latar belakangnya, termasuk agama.

Di dalam podcast bersama Praz Teguh, bahkan terungkap Denny Sumargo mengetahui isi Alquran dan hafal ayat-ayat pendek.

Padahal, pria kelahiran 1981 itu mengungkapkan saat ini dirinya tidak beragama Islam. Banyak orang kemudian mempertanyakan kapan Denny Sumargo akan memutuskan menjadi mualaf.

Sudah suka baca Alquran dan hadis, paham beberapa ayat pendek, lantas mengapa Denny Sumargo tidak kunjung masuk Islam menjadi mualaf?

Terungkap Alasan Denny Sumargo Belum Mualaf

Di dalam podcast tersebut, Denny Sumargo mengatakan dirinya memang suka membaca berbagai macam buku, termasuk Alquran.

Sebab, menurutnya isi di dalam kitab Alquran sangat menarik. Ia juga mengungkapkan suka membaca Alkitab atau Bible.

"Gue suka baca. Suka baca Alquran, suka baca hadisnya. Terus gue baca Bible. Karena gue suka membaca cerita sejarah," kata dia menjelaskan.

Ia pun ingin mengetahui lebih mendalam tentang apa saja yang diajarkan macam-macam agama itu.

Selain itu, Denny juga mengaku tertarik dengan alasan agama-agama bisa menjadi sesuatu yang penting dalam hidup manusia.

(Denny Sumargo dan istri. Sumber: Instagram)

"Kenapa agama ini bisa jadi yang sangat penting, dan kenapa pada akhirnya agama ini bisa berantem satu sama lain," kata Denny.

"Karena, menurut gue kalau emang Tuhannya sama, kenapa akhirnya umatnya pada baku hantam? Padahal Tuhannya mengajarkan kebaikan, pengampunan, perdamaian. Kenapa umatnya berantem?" lanjut dia.

Dirinya pun menyayangkan ketika masing-masing umat beragama justru saling berkonflik satu sama lain. Padahal, mestinya agama membuat manusia penganutnya menjadi lebih baik.

Jika agama justru membuat manusia saling menyerang, lanjut dia, artinya sudah melanggar perintah dari Tuhan.

"Gue selalu merasa setiap agama punya nilai kebaikan di dalamnya. Dan gue merasa harusnya bukan agamanya yang lu harus perkarakan, ketika ada sesuatu yang buurk terjadi, tapi yang lu perkarakan adalah individunya," kata dia lagi.

Denny pun mengatakan, saat ini dirinya masih belum mau memeluk agama Islam atau menjadi mualaf.

Namun, ia sering membaca komentar netizen yang mendoakannya agar segera mendapatkan hidayah untuk menjadi mualaf.

"Mereka selalu mendoakan gue dapat hidayah. Kalau masuk Islam kan selalu ada hidayahnya. Kalau memang ada hidayah ya kita masuk Islam. Kalau nggak ya gue jalan di jalan gue aja," ujar Denny menegaskan. (iwh)