Di Tengah Polemik Bansos Sengketa Pilpres 2024, Hotman Paris Mendadak Bikin Gempar Doakan Yusril Ihza Jadi Jaksa Agung

Jakarta, tvOnenews.com - Pengacara kondang, Hotman Paris Hutapea yang kini sebagai anggota Tim Pembela Prabowo-Gibran membuat gempar di tengah polemik bantuan sosial (bansos) dalam persidangan sengketa Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi atau MK.

Hotman Paris dalam wawancara seusai persidangan, Kamis (4/4/2024) mengutarakan doa agar Ketua Tim Pembela Prabowo-Gibran, Yusril Ihza Mahendra diangkat menjadi Jaksa Agung (JA).

"Pertama saya ucapkan, mudah-mudahan cepat jadi Jaksa Agung, Yusril, mudah-mudahan jadi Jaksa Agung, oke," kata Hotman.

Sebelumnya, Yusril Ihza Mahendra menegaskan bahwa Presiden Jokowi tidak terlibat kampanye apa pun selama Pilpres 2024.

Adapun, Presiden Jokowi sebelumnya dituding ikut kampanye selama Pemilu 2024, terutama soal bagi-bagi bantuan sosial atau bansos.

Yusril mengatakan tudingan dari kubu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar perlu diluruskan agar tidak terjadi fitnah.

"Saya koreksi tadi ucapannya Pak Bambang Widjojanto, di mana ada Pj (penjabat) itu, Pak Jokowi datang kampanye. Setahu saya sampai hari ini Presiden Jokowi tidak pernah melakukan kampanye apa pun dalam Pemilu kemarin, jadi itu dikoreksi ya jangan sampe itu jadi fitnah," tegas Yusril.

Sebelumnya diketahui, kubu pasangan calon nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming yang membawa saksi dan ahli dalam sidang lanjutan sengketa Perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2024 (PHPU Presiden).

Setidaknya pada sidang pemeriksaan ahli dan saksi yang digelar pada Kamis (4/4/2024), pukul 08.00 WIB, kubu Paslon 02 membawa sebanyak 14 orang saksi dan ahli. Adapun 14 orang tersebut terbagi atas enam saksi dan delapan ahli.

Lanjutan sidang sengketa Pilpres 2024 di MK

Kepala Biro Hukum Administrasi dan Kepaniteraan MK Fajar Laksono mengonfirmasi bahwa empat menteri Kabinet Indonesia Maju akan hadir ke MK. Pemanggilan empat menteri tersebut telah disebutkan dalam sidang pada hari Senin (1/4/2024).

Empat menteri dimaksud adalah Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Keuangan Sri Mulyani, dan Menteri Sosial Tri Rismaharini.

Sementara itu, Ketua MK Suhartoyo sebelum menutup sidang PHPU Pilpres 2024 di Gedung I MK RI, Jakarta, Kamis malam, mengatakan bahwa persidangan yang akan menghadirkan empat menteri akan dimulai pada hari Jumat (5/4/2024) pukul 08.00 WIB.(lgn)