Jakarta, tvOnenews.com - Jaringan jual beli konten pornografi anak akhirnya berhasil dibongkar Direktorat Reserse Siber (Ditressiber) Kepolisian Daerah Jawa Timur.
Salah satunya tertangkap, yakni ASF yang merupakan warga Kelurahan Belo Laut, Muntok, Kabupaten Bangka Belitung.
Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Pol Jules Abraham Abast mengatakan ASF telah menyebarluaskan foto dan video bermuatan pornografi anak secara daring sejak Juni 2023.
"Tersangka memanfaatkan akun Instagram dengan nama pengguna @OrangTuaNakalComunity untuk mempromosikan kanal Telegram dan aplikasi Potatochat miliknya secara berbayar," kata dia, Jumat (13/6/2025).
Dia menyebut setiap anggota yang ingin bergabung ke dalam kanal tersebut dikenai biaya sebesar Rp500 ribu.
Hingga saat ini, tersangka diketahui mengelola sebanyak 15 kanal Telegram dan satu aplikasi Potatochat yang berisi sekitar 2.500 video pornografi anak. Adapun total anggotanya mencapai lebih dari 1.100 orang.
Load more