LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Habib Rizieq Shihab dan Denny Siregar
Sumber :
  • Kolase Tvonenews.com

Setelah 'Serang' Anies Baswedan, Denny Siregar Sasar Habib Rizieq, Bilang Ogah Panggil dengan Sebutan Habib, Maunya Rizieq Saja

Tak segan-segan, Denny Siregar menganggap bahwa Anies Baswedan seolah baru mau nurut pada perintah Habib Rizieq Shihab.

Selasa, 28 Juni 2022 - 20:20 WIB

Jakarta - Pegiat media sosial Denny Siregar angkat bicara terkait pencabutan izin kafe Holywings oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Selasa (28/6/2022).

Pada komentarnya terkait pencabutan izin usaha Holywings itu, Denny Siregar masih menyempatkan memberikan kritiknya terhadap Anies Baswedan yang dianggapnya seolah baru menurut ketika ada instruksi dari mantan pimpinan organisasi Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab.


Ilustrasi kafe Holywings. (ist)

Adapun Denny Siregar tampak mengomentari artikel yang memuat Habib Rizieq Shihab meminta Anies Baswedan untuk mencabut izin usaha Holywings itu.

Baca Juga :

Komentar Denny Siregar kepada Anies Baswedan pun tampak sedikit pedas.

Tak segan-segan, Denny Siregar menganggap bahwa Anies Baswedan seolah baru mau nurut pada perintah Habib Rizieq Shihab.

"Tunduk pada Napi," tulis Denny Siregar, Selasa (28/6/2022).

Tak hanya itu, pada cuitan selanjutnya, Denny Siregar baru mengalihkan targetnya pada Habib Rizieq Shihab.

Pada cuitan selanjutnya, Denny Siregar menyebut ia enggan menyebut Habib Rizieq dengan sebutan Habib.

Adapun Denny Siregar mengaku hanya mau memanggilnya dengan sebutan Rizieq saja.

Tak hanya itu, Denny Siregar pun tampak mengumpamakan singkatan nama Imam Besar Habib Rizieq Shihab (IBHRS) dianggap sama seperti merek sebuah barang.

"Manggil Rizieq ya Rizieq aja.. Masak harus disingkat IBHRS ??

Kayak nama tas di tanah abang," tulis Denny Siregar.

Kritik Anies Baswedan Juga


Politikus PSI Mohamad Guntur Romli. (ist)

Sementara itu, sama dengan Denny Siregar, politisi Partai Solidaritas Indonesia atau PSI Mohamad Guntur Romli juga tampak memberikan kritik pedas terhadap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Dalam cuitannya di Twitter, Guntur Romli menyebut bahwa ia merasa heran Anies Baswedan seolah baru menurut untuk mencabut izin usaha setelah ada permintaan dari Habib Rizieq Shihab.

"Katanya selama ini izin belasan Holywings bermasalah. Tapi kok masih bebas buka? Kok tutup mata. Kok tutup mulut. 

Eh baru ditutup setelah ada permintaan tegas dari seorang Napi," tulis Guntur Romli, Selasa (28/6/2022).

Resmi Dicabut Izin Usahanya

Anggota Satpol PP (Satuan Polisi Pamong Praja) DKI Jakarta hari ini dikerahkan untuk menyegel atau menutup 12 gerai Holywings yang tersebar di Ibu Kota.

Satpol PP DKI pada Selasa (28/6/2022) ini serentak menutup usaha seluruh gerai Holywings di Jakarta yang terdapat di 12 titik dengan rincian sebanyak 5 gerai di Jakarta Selatan, 4 gerai di Jakarta Utara, 2 gerai di Jakarta Barat, dan 1 gerai di Jakarta Pusat.

Kepala Satpol PP DKI Jakarta Arifin mengatakan, penutupan tempat usaha tersebut mengacu surat dari Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) DKI Jakarta tentang pencabutan NIB seluruh gerai Holywings.

"Pencabutan NIB itu berdasarkan rekomendasi Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta pada 24 Juni 2022 setelah ada pengawasan tim terpadu gabungan terhadap gerai usaha tersebut," ujar Arifin di Balai Kota.

Arifin mempersilakan manajemen Holywings melengkapi perizinan, meski nomor induk berusaha (NIB) terhadap 12 gerai tempat usaha tersebut sedang dalam proses pencabutan.

"Silakan saja (lengkapi izin). Intinya hari ini saya melakukan penutupan," kata Kepala Satpol PP.

Petugas gabungan yang akan melakukan penyegelan 12 gerai Holywings terdiri dari Dinas Parekraf, Dinas PTMPTSP, Dinas Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (PPKUKM) DKI, serta Satpol PP DKI.

Dari hasil penelitian dan pemeriksaan dokumen dan pemantauan lapangan, petugas menemukan Holywings menghidangkan minuman beralkohol dan non alkohol serta makanan kecil.

Namun, berdasarkan surat yang ditandatangani Sekretaris Dinas Parekraf DKI Helma Dahlia pada Senin (27/6/2022) disebutkan beberapa gerai Holywings belum mengantongi sertifikat standar Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI) 56301 jenis usaha bar yang telah terverifikasi.

Selain itu, petugas menemukan kegiatan yang tidak sesuai dengan perizinan yang dimiliki karena menampilkan kegiatan hiburan seperti konser musik, penampilan joki "disk" (disc jockey) baik dalam dan luar negeri yang diiringi disko.

Tak hanya soal kegiatan usaha yang tak sesuai, Dinas PPKUKM DKI menemukan beberapa gerai Holywings hanya mengantongi Surat Keterangan Pengecer (SKP) minuman beralkohol.

Apabila hanya mengantongi SKP, maka penjualannya hanya diperbolehkan untuk dibawa pulang dan tidak untuk diminum di tempat.

Sedangkan, Holywings menyediakan minum di tempat yang secara legalitas seharusnya memiliki Surat Keterangan Penjual Langsung (SKPL) golongan B dan C.

Tim juga menemukan tujuh gerai memiliki SKP dan ada lima gerai lainnya bahkan tidak memiliki surat tersebut.

Berdasarkan temuan itu, pihaknya mencabut NIB berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 5 tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko dan Peraturan Daerah Nomor 8 tahun 2007 tentang Ketertiban Umum

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Kasus Pemerkosaan Anak Perempuan di Kota Tangsel Mandek Selama 2 Tahun, Orang Tua Pasrah Hingga Korban Depresi

Kasus Pemerkosaan Anak Perempuan di Kota Tangsel Mandek Selama 2 Tahun, Orang Tua Pasrah Hingga Korban Depresi

Nasib naas menimpa anak perempuan berinisial MA yang kini berusia 17 tahun usai menjadi korban pemerkosaan pria bernama Holid di Pondok Kacang Barat, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan (Tangsel).
Inovasi Pelayanan Publik, Ombudsman RI Ganjar Penghargaan Untuk Polresta Bandara Soetta

Inovasi Pelayanan Publik, Ombudsman RI Ganjar Penghargaan Untuk Polresta Bandara Soetta

Polresta Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) mendapatkan penghargaan dari Ombudsman RI Jakarta Raya.
Kasus Anak Perempuan di Kota Tangsel Diperkosa Hingga Melahirkan Mandek Selama 2 Tahun, Kuasa Hukum Bongkar Modus Pelaku

Kasus Anak Perempuan di Kota Tangsel Diperkosa Hingga Melahirkan Mandek Selama 2 Tahun, Kuasa Hukum Bongkar Modus Pelaku

Seorang anak perempuan berinisial MA (17) di Pondok Kacang Barat, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menjadi korban pemerkosaan seorang pria bernama Holid.
Persiapkan Indonesia Emas 2045, B-Club Alumni ITB Minta Pemerintah Prabowo-Gibran Fokus ke Persoalan Ekonomi

Persiapkan Indonesia Emas 2045, B-Club Alumni ITB Minta Pemerintah Prabowo-Gibran Fokus ke Persoalan Ekonomi

Pemerintahan baru era kepemimpinan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka diminta fokus terhadap arah ekonomi demi menuju Indonesia Emas 2045.
Masih Tinggalkan Zikir setelah Shalat di Masjid Disebut Hina dan Tidak Punya Wajah, Memangnya Benar? Kata Buya Yahya...

Masih Tinggalkan Zikir setelah Shalat di Masjid Disebut Hina dan Tidak Punya Wajah, Memangnya Benar? Kata Buya Yahya...

Buya Yahya menjelaskan soal dalil seseorang tidak mengikuti amalan zikir dari imam setelah shalat berjamaah di masjid masuk golongan hina dan tidak punya wajah.
Pj Bupati Bekasi Titip Pesan Kepada Ratusan PPK Pilkada 2024: Manfaatkan Momentum Ini

Pj Bupati Bekasi Titip Pesan Kepada Ratusan PPK Pilkada 2024: Manfaatkan Momentum Ini

Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan menitipkan sejumlah pesan kepada 115 anggota ad hoc Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Pilkada 2024 yang baru saja dilantik.
Trending
Inovasi Pelayanan Publik, Ombudsman RI Ganjar Penghargaan Untuk Polresta Bandara Soetta

Inovasi Pelayanan Publik, Ombudsman RI Ganjar Penghargaan Untuk Polresta Bandara Soetta

Polresta Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) mendapatkan penghargaan dari Ombudsman RI Jakarta Raya.
Kasus Anak Perempuan di Kota Tangsel Diperkosa Hingga Melahirkan Mandek Selama 2 Tahun, Kuasa Hukum Bongkar Modus Pelaku

Kasus Anak Perempuan di Kota Tangsel Diperkosa Hingga Melahirkan Mandek Selama 2 Tahun, Kuasa Hukum Bongkar Modus Pelaku

Seorang anak perempuan berinisial MA (17) di Pondok Kacang Barat, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menjadi korban pemerkosaan seorang pria bernama Holid.
Ayah Vina Sebut Anaknya Belum Bisa Masuk ke Pintu Karena Behel, Rambut Sambung dan Softlens: Setelah Semua Dicabut Dia Bisa Masuk

Ayah Vina Sebut Anaknya Belum Bisa Masuk ke Pintu Karena Behel, Rambut Sambung dan Softlens: Setelah Semua Dicabut Dia Bisa Masuk

Ayah Vina menyebut anaknya belum bisa masuk ke dalam pintu. Ayah Vina mengetahui hal ini ketika Vina merasuki Linda.
Pantas Como 1907 Tolak Datangkan Thom Haye, Tak Disangka Ternyata Pemain Incarannya Berlabel Kelas Dunia

Pantas Como 1907 Tolak Datangkan Thom Haye, Tak Disangka Ternyata Pemain Incarannya Berlabel Kelas Dunia

Pantas gelandang Timnas Indonesia Thom Haye tak dilirik, Como 1907 ternyata menargetkan pemain kelas dunia di bursa transfer musim panas.
Terungkap Sosok Pegi Pelaku Pembunuhan Vina Cirebon dan Eky setelah 8 Tahun Berlalu Masih Berkeliaran, Polda Jabar Sebut Ciri-cirinya

Terungkap Sosok Pegi Pelaku Pembunuhan Vina Cirebon dan Eky setelah 8 Tahun Berlalu Masih Berkeliaran, Polda Jabar Sebut Ciri-cirinya

Sosok Pegi alias Perong tersangka kasus pembunuhan Vina Cirebon dan Eky masih berkeliaran sejak tahun 2016 silam. Polda Jabar pun mengungkapkan ciri-cirinya dan
Bukan Shin Tae-yong, Sosok Tak Asing Bagi Timnas Indonesia Ini Justru Akui Dapat Tawaran Latih Korea Selatan

Bukan Shin Tae-yong, Sosok Tak Asing Bagi Timnas Indonesia Ini Justru Akui Dapat Tawaran Latih Korea Selatan

Kontrak Shin Tae-yong bersama Timnas Indonesia sedianya selesai pada Desember 2023 lalu. 
Viral Buntut Pesawat Jemaah Haji Alami Kerusakan Hingga Terbakar, Kemenag Semprot Keras Garuda Indonesia

Viral Buntut Pesawat Jemaah Haji Alami Kerusakan Hingga Terbakar, Kemenag Semprot Keras Garuda Indonesia

Juru Bicara Kementerian Agama Anna Hasbie menegur keras pihak Garuda Indonesia buntut pesawat yang menerbangkan jemaah haji kloter lima mengalami kerusakan.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Apa Kabar Indonesia Malam
03:00 - 03:30
Kabar Utama
03:30 - 04:00
Sidik Jari
04:00 - 04:30
Assalamualaikum Nusantara
04:30 - 06:00
Kabar Pagi
06:00 - 06:30
Kabar Arena Pagi
Selengkapnya