LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Konferensi pers pengungkapan kasus kematian satu keluarga di Kalideres, Jakarta Barat
Sumber :
  • tvOnenews.coom/Rizki Amana

Kematian Satu Keluarga di Kalideres Terungkap, Polisi : Seorang Anggota Keluarga Meninggal Dunia Akibat Kanker Payudara

Pihak Direktorat Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Metro Jaya rampung mengungkap misteri kematian satu keluarga di Kalideres, Jakarta Barat.

Jumat, 9 Desember 2022 - 22:18 WIB

Jakarta - Pihak Direktorat Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Metro Jaya rampung mengungkap misteri kematian satu keluarga di Kalideres, Jakarta Barat. 

Dari keempat orang anggota keluarga Kalideres yang ditemukan tewas itu didapati seorang yang memiliki riwayat penyakit kanker semasa hidupnya. 

Kabid Kimia dan Bilogi Forensik Puslabfor Bareskrim Polri, Kombes Wahyu Marsudi mengatakan seorang anggota keluarga yang tewas akibat penyakit yakni Renny Margaretha selaku istri dari Rudyanto Gunawan. 
 
"Renny ada Tamoxifen obat kanker payudara," kata Wahyu dalam konferensi persnya di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (9/12/2022).
 
Wahyu menuturkan temuan tersebut didapati pihaknya usai melakukan rangkaian pemeriksaan pada jasad wanita tersebut. 
 
Menurutnya saat dilakukan olah TKP didapati cairan bening bekas dari pemakaian obat kanker yakni Tamoxifen. 
 
"Ada cairan bening di TKP ternyata mengandung Tamoxifen. Tamoxifen bukan racun tapi obat," ungkapnya. 
 
Adapun keempat jasad yang merupakan satu keluarga itu beridentiasa Rudyanto Gunawan (71) dan sang istri bernama Renny Margaretha Gunawan (58), kemudian anak dari keduanya bernama Dian (40) dan yang terakhir yakni Budyanto Gunawan, yakni ipar dari Rudiyanto.
 
Sebelumnya, Pihak kepolisian menyebut satu keluarga yang ditemukan tewas di kediamannya kawasan Citra Garden, Kalideres, Jakarta Barat meninggal dalam keadaan wajar.

Hal itu turut serta mematahkan kabar kematian dari satu keluarga tersebut dikaitkan akibat kegiatan ritual atau menganut sekte tertentu.  Kabar tersebut terbantahkan usai pihak kepolisian menyertakan Sosiologi Agama, Jamhari dalam mengusut kematian satu keluarga tersebut. 

"Kesimpulan bukan orang sekte atau Apokalitik. Mereka meninggal wajar," kata Jamhari dalam konferensi pers mengungkap kematian dari satu keluarga di Kalideres, Jakarta Barat, Jumat (9/12/2022).

Jamhari menuturkan ditemukannya sejumlah buku agama serta kalimat-kalimat yang ada di kediaman tersebut tak berkaitan dengan penganut sekte tertentu.  Pasalnya, pihaknya mendapati buku agama serta tulisan tersebut hanya untuk dipelajari oleh satu keluarga tersebut. 

Baca Juga :

Menurutnya buku agama serta tulisan ayat suci Al-Qur'an itu umumnya seseorang yang berdoa kepada sang pencipta.

"Fakta kedua ada beberapa buku agama, ada buku agama kristen, paling banyak islam, ketiga buddha. Tidak ada yang aneh dan istimewa dibuku itu biasa yang bisa dibeli di luar. Bukan mengkaji sekte atau keagamaan tertentu," ungkap Jamhari. 

"Mereka melakukan ritual ada rajah, mantra, kalimat ayat-ayat Al-Qur'an, jeruk nipis diperkirakan untuk pengobatan. Saya lihat lafal bahasa arab ada 'H' 'M', surat yusuf yang biasa dipakai untuk dapat kharisma aura lancar kan jodoh. Ada ayat yang biasa dipakai untuk cari kesejahteraan atau kekuatan batin dalam mengarungi hidup," sambungnya.

Diberitakan sebelumnya, Satu keluarga yang ditemukan tewas di kediamannya kawasan Citra Garden, Kalideres, Jakarta Barat kerap dikaitkan dengan sejumlah aliran sesat.  Kaitan sejumlah aliran sesat dengan kematian satu keluarga itu pun tak turut serta dibantah pihak kepolisian. 

"Enggak dibantah tapi belum final. Belum kesimpulan. Makanya kita melaksanakan pemeriksaan dengan berbagai ahli, tadi kami sampaikan patologi anatomi forensik medikal, kemudian toksikologi kemudian ahli-ahli yang lain untuk sekali lagi mencari sebab, dan motif," kata Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi di lokasi, Jakarta, Rabu (16/11/2022).

Hengki menuturkan saat ini pihaknya masih terus menyatukan sejumlah bukti terkait kasus kematian dari satu keluarga tersebut.  Tak menutup kemungkinan adanya bukti terkait temuan buku sejumlah aliran agama dari kediaman satu keluarga yang tewas tersebut."Jadi begini ya dalam melaksanakan penyelidikan suatu kasus kami dari penyidik tidak boleh memiliki mindset, misalnya sekte. Jadi bakal membuktikan bahwa ini adalah sekte itu tidak boleh," ungkapnya.  Adapun keempat jasad yang merupakan satu keluarga itu beridentiasa Rudyanto Gunawan (71) dan sang istri bernama Margaretha Gunawan (58), kemudian anak dari keduanya bernama Dian (40) dan yang terakhir yakni Budyanto Gunawan, yakni ipar dari Rudiyanto. (raa/ebs/ade) 

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
PDIP Ungkap 8 Nama untuk Pilkada Jakarta 2024: Ahok, Risma hingga Andika Perkasa

PDIP Ungkap 8 Nama untuk Pilkada Jakarta 2024: Ahok, Risma hingga Andika Perkasa

Ketua DPP PDIP, Eriko Sotarduga mengungkap delapan nama calon yang sudah disiapkan untuk maju di Pilkada 2024 Jakarta.
Daftar Skuad Timnas Jerman di Euro 2024: Bintang Dortmund dan Bayern Munchen Absen

Daftar Skuad Timnas Jerman di Euro 2024: Bintang Dortmund dan Bayern Munchen Absen

Pelatih timnas Jerman Julian Nagelsmann resmi mengumumkan 27 nama skuad sementara Der Panzer dipimpin kapten Ilkay Gundogan untuk Euro 2024 di kandang sendiri pada 15 Juni sampai 15 Juli.
Apartemen di Kota Tangsel Disulap Jadi Pabrik Tembakau Sintetis, Polisi Ungkap Cara Pemasaran

Apartemen di Kota Tangsel Disulap Jadi Pabrik Tembakau Sintetis, Polisi Ungkap Cara Pemasaran

Polisi menggerebek Apartemen Treepark di wilayah Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) yang disulap jadi pabrik narkoba jenis tembakau sintetis.
Ten Hag Ungkap Nasib Bruno Fernandes di MU pada Musim Depan

Ten Hag Ungkap Nasib Bruno Fernandes di MU pada Musim Depan

Pelatih Manchester United (MU) Erik ten Hag menegaskan bahwa masa depan Bruno Fernandes yang kontraknya akan habis pada 2026, akan tetap bersama MU setelah sempat dirumorkan akan hengkang pada musim depan.
Apartemen di Kota Tangsel Disulap Jadi Pabrik Narkoba, Polisi Dapati 24 Kilogram Tembakau Sintetis Siap Edar

Apartemen di Kota Tangsel Disulap Jadi Pabrik Narkoba, Polisi Dapati 24 Kilogram Tembakau Sintetis Siap Edar

Polisi menggerebek pabrik narkoba jenis tembakau sintetis yang bermarkas di apartemen kawasan Serpong, Kota Tangerang Salatan (Tangsel).
Liverpool Kenakan Jersey Anyar di Laga Kontra Wolverhampton

Liverpool Kenakan Jersey Anyar di Laga Kontra Wolverhampton

Liverpool akan mengenakan jersey kandang terbaru dari Nike untuk musim 2024/2025 pada laga terakhir musim ini melawan Wolverhampton Wanderers di Anfield akhir pekan ini yang juga merupakan laga perpisahan pelatih mereka Jurgen Klopp.
Trending
Penyidik Polresta Cirebon Dituding Lakukan Rekayasa Hukum Terhadap Terpidana Pembunuhan Vina, Kuasa Hukum Bilang Ini

Penyidik Polresta Cirebon Dituding Lakukan Rekayasa Hukum Terhadap Terpidana Pembunuhan Vina, Kuasa Hukum Bilang Ini

Kasus pembunuhan dan pemerkosaan Vina Cirebon kembali mencuat ke permukaan publik setelah kisahnya diangkat dalam layar lebar dengan judul Vina: Sebelum 7 Hari.
Geramnya Kakak Vina dengan Polisi Hingga Bersedia Angkat Kasus Adiknya Jadi Film Layar Lebar: Biar Mereka Enggak Tidur

Geramnya Kakak Vina dengan Polisi Hingga Bersedia Angkat Kasus Adiknya Jadi Film Layar Lebar: Biar Mereka Enggak Tidur

Kakak Vina, Marliyana mengungkap alasan pihaknya bersedia kasus pembunuhan terhadap adiknya diangkat jadi sebuah film layar lebar berjudul Vina: Sebelum 7 hari.
Bareskrim Polri Ikut Berburu Tiga Buronan Pelaku Pembunuhan Vina Cirebon

Bareskrim Polri Ikut Berburu Tiga Buronan Pelaku Pembunuhan Vina Cirebon

Rilisnya film Vina Sebelum 7 Hari seakan membuka kembali tabir misteri kasus pembunuhan Vina dan Eky di Kota Cirebon, Jawa Barat pada 2016 silam.
Kasus Pemerkosaan Anak Perempuan di Kota Tangsel Mandek Selama 2 Tahun, Orang Tua Pasrah Hingga Korban Depresi

Kasus Pemerkosaan Anak Perempuan di Kota Tangsel Mandek Selama 2 Tahun, Orang Tua Pasrah Hingga Korban Depresi

Nasib naas menimpa anak perempuan berinisial MA yang kini berusia 17 tahun usai menjadi korban pemerkosaan pria bernama Holid di Pondok Kacang Barat, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan (Tangsel).
Inovasi Pelayanan Publik, Ombudsman RI Ganjar Penghargaan Untuk Polresta Bandara Soetta

Inovasi Pelayanan Publik, Ombudsman RI Ganjar Penghargaan Untuk Polresta Bandara Soetta

Polresta Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) mendapatkan penghargaan dari Ombudsman RI Jakarta Raya.
Polres Tangsel Berbelit Usai Kasus Pemerkosaan Anak Perempuan Mandek Selama 2 Tahun

Polres Tangsel Berbelit Usai Kasus Pemerkosaan Anak Perempuan Mandek Selama 2 Tahun

MA yang kini menginjak usia 17 tahun menjadi korban pemerkosaan oleh pelaku bernama Holid di Pondok Kacang Barat, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan (Tangsel).
Apartemen di Kota Tangsel Disulap Jadi Pabrik Narkoba, Polisi Dapati 24 Kilogram Tembakau Sintetis Siap Edar

Apartemen di Kota Tangsel Disulap Jadi Pabrik Narkoba, Polisi Dapati 24 Kilogram Tembakau Sintetis Siap Edar

Polisi menggerebek pabrik narkoba jenis tembakau sintetis yang bermarkas di apartemen kawasan Serpong, Kota Tangerang Salatan (Tangsel).
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Apa Kabar Indonesia Malam
03:00 - 03:30
Kabar Utama
03:30 - 04:00
Sidik Jari
04:00 - 04:30
Assalamualaikum Nusantara
04:30 - 06:00
Kabar Pagi
06:00 - 06:30
Kabar Arena Pagi
Selengkapnya