Sleman, DIY - PSS Sleman akan menghadapi Dewa United pada pekan ke-25 BRI Liga 1 musim 2022/2023 di Stadion Maguwoharjo, Jumat, 17 Februari 2023. Sayangnya, laga penting itu tidak bisa dihadiri penonton secara langsung di stadion.
Pihak kepolisian tidak merekomendasikan pertandingan tersebut dihadiri penonton. Hal ini tertuang dalam surat rekomendasi bernomor: R/REK/44/II/YAN2.14/2023/Intelkam tertanggal 15 Februari 2023.
Ketua Panpel PSS, Yuyud Pujiarto meminta maaf kepada PSS Fans atas kondisi ini.
"Saya mewakili Panitia Pelaksana (Panpel) PSS Sleman kembali ingin meminta maaf kepada seluruh PSS Fans yang pada akhirnya tidak bisa mendukung PSS di laga melawan Dewa. Segala upaya telah kami lakukan agar PSS Fans bisa kembali hadir, namun keputusan telah dibuat dan tetap tanpa penonton," kata Yuyud dikutip dari laman resmi klub, Kamis (16/2/2023).
Seperti diketahui, ini merupakan kali kedua secara beruntun laga PSS Sleman di kandang tidak bisa dihadiri suporter. Sebelumnya pada laga menghadapi Persik Kediri (9/2/2023), pertandingan juga tidak boleh dihadiri penonton.
Keputusan pertandingan tanpa penonton ini diakui Yuyud sangat disayangkan. Sebab menurutnya, Panpel telah menjalankan pertandingan sebelumnya dengan baik.
"Tentu keputusan ini sangat kamu datangkan karena pada laga sebelumnya menghadapi Persik Kediri sudah berjalan dengan baik. Tapi kembali lagi keputusan telah dibuat dan itu tetap harus dipatuhi," ungkapnya.
Selain digelar tanpa penonton, pada pertandingan nanti PSS Fans juga tidak boleh mendekat ke area stadion. Bahkan, tidak diperkenankan juga menggelar nonton bareng di wilayah Sleman.
Oleh karenanya, Panpel meminta kepada suporter PSS untuk menonton pertandingan dari rumah. Yuyud sendiri mengakui keputusan ini memang berat.
"Keputusan yang berat memang untuk tidak bisa mendukung kebanggaan. Tapi semoga kami bisa menjalankan pertandingan dengan lebih baik dan semoga seluruh PSS Fans bisa kembali hadir untuk mendukung Super Elang Jawa," ujarnya.
Manajer Event PSS, Rangga Rudwino menambahkan pihaknya sudah berusaha maksimal agar pertandingan melawan Dewa United bisa dihadiri penonton. Manajemen dan Panpel juga sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian.
"Kita dari manajemen juga Panpel itu sudah berusaha semaksimal mungkin dan selalu berkoordinasi dengan pihak kepolisian agar laga menghadapi Dewa United bisa dihadiri penonton. Tapi ternyata sesuatu terjadi tidak sesuai dengan yang kita inginkan yaitu belum bisa dihadiri oleh penonton," terangnya.
Rangga juga mengaku kecewa dengan keputusan ini. Meski demikian, ia akan tetap mematuhi keputusan ini.
"Jujur kalau dari saya pribadi kecewa dengan keputusan ini karena kita sudah menjalankan instruksi yang ada. Tapi kembali lagi kita tetap harus taat pada peraturan yang berlaku dan keputusan yang telah dibuat," jelasnya.
Rangga sendiri juga meminta maaf kepada suporter karena belum bisa menghadirkan mereka ke stadion.
"Jadi, mohon doanya agar laga melawan Dewa berjalan dengan baik, PSS bisa dapat tiga poin dan dukungan yang bisa kita berikan adalah dari rumah dulu," pungkasnya. (Apo/Dan)
Load more