LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
5 Pemain Naturalisasi Gagal di Timnas Indonesia, Ada Mantan Striker Persib Bandung Juga
Sumber :
  • Istimewa

5 Pemain Naturalisasi Gagal di Timnas Indonesia, Ada Mantan Striker Persib Bandung Juga

Nampaknya sudah menjadi hal lumrah ketika Timnas Indonesia mengandalkan para pemain naturalisasi untuk mendongkrak prestasi tim. Namun harapan tersebut tak ...

Senin, 29 Mei 2023 - 20:29 WIB

tvOnenews.com - Nampaknya sudah menjadi hal lumrah ketika Timnas Indonesia mengandalkan para pemain naturalisasi untuk mendongkrak prestasi tim.

Namun harapan tersebut tak selalu berjalan mulus. Ada beberapa pemain naturalisasi Timnas Indonesia yang justru tampil jauh dari ekspektasi. 

Di Timnas Indonesia sudah ada total 40-an pemain yang sudah pernah dinaturalisasi. Namun tak melulu soal kepentingan timnas. Tidak sedikit para pemain tersebut dinaturalisasi hanya untuk kebutuhan klub agar bisa mengakali regulasi kuota pemain asing di liga Indonesia. 

Alhasil banyak pemain-pemain naturalisasi tersebut melempem kala berseragam Timnas Indonesia. Berikut daftar 5 pemain naturalisasi gagal Timnas Indonesia sepanjang sejarah: 

Baca Juga :

5. Nama Sergio van Dijk mulai terkenal kala ia bergabung Persib Bandung pada tahun 2012. 

Saat itu ia baru saja resmi menyandang status sebagai WNI. Pemain yang berposisi sebagai penyerang ini mencetak 31 gol di klub. 

Sebuah catatan yang tak terlalu buruk. Namun sayang performanya di Persib Bandung  tak menular kalah ia berseragam Timnas Indonesia. 

Selama berseragam garuda Van Dijk tercatat hanya mampu mencetak satu gol dari enam laga. Padahal banyak pihak yang berharap Van Dijk bisa menjadi mesin gol bagi Timnas Indonesia kala itu. 

Selepas tampil di ajang Piala AFF 2014 namanya sudah tak pernah terdengar lagi di Timnas Indonesia. 

Disinyalir kegagalannya di Timnas Indonesia karena usianya yang sudah tak muda lagi. Kini Sergio van Dijk sudah pensiun dan menjadi agen pemain di Belanda.

4. Esteban Vizcarra pertama kali datang ke Indonesia pada sekitar tahun 2010 silam. Kala itu Vizcarra memperkuat Pelita Jaya

Tak berselang lama ia pindah ke Semen Padang. Selama membela Semen Padang, penampilan Vizcarra begitu memukau. 

Setelahnya Vizcarra tercatat pernah membela tim-tim besar Indonesia lainnya seperti Sriwijaya FC, Arema FC, dan Persib Bandung. Pemain berusia 36 tahun itu kini membela PSS Sleman. 

Setelah tujuh tahun menetap di Tanah Air dan memiliki istri orang Indonesia. Kala itu Sriwijaya FC memutuskan membantu proses naturalisasi Vizcarra berbarengan dengan Beto Goncalves. 

Sayangnya justru Vizcarra jarang sekali mendapat panggilan Timnas Indonesia. 

Tercatat ia hanya sekali saja tampil bersama skuad garuda yakni saat beruji coba melawan Myanmar dan itupun hanya bermain selama 45 menit saja. 

Setelah itu namanya tak pernah lagi dipanggil Timnas Indonesia. 

3. Pemain bernama lengkap Osas Saha didatangkan ke Indonesia pada tahun 2007 silam. 

Kala itu ia berseragam PSPDS Deli Serdang, setelahnya ia pernah membela beberapa klub Liga Indonesia seperti Persiram Raja Ampat, PSMS Medan, Perseru Serui PS, Tira Persikabo, dan PSM Makassar. 

Pada sekitar tahun 2019 lalu Osas Saha memutuskan untuk menjadi WNI. Namanya sempat masuk dalam daftar panggil Timnas Indonesia yang kala itu dilatih oleh Simon Mcmenemy. 

Sayangnya Osas hanya tampil dua kali kalah melawan Thailand di Stadion Utama Gelora Bung Karno dan kala melawan Malaysia di Stadion Bukit Jalil. 

Itu pun hanya masuk sebagai pemain pengganti. Parahnya kala melawan Malaysia pemain asal Nigeria ini gagal mencetak gol penalti. 

2. Bio Paulin merupakan bek tangguh yang kala itu disegani membela Persipura. 

Saat itu Bio menjadi WNI karena ia sudah cinta dengan Merah Putih dan istrinya merupakan orang Indonesia. 

Sayangnya ia hanya tampil sekali saja bersama Timnas Indonesia kala Indonesia beruji coba melawan Myanmar di Stadion Gelora Delta Sidoarjo pada tahun 2015 lalu. 

Pemain dengan tinggi badan 187 cm dan rambut gimbal itu diharapkan banyak berkontribusi untuk Timnas Indonesia. 

Namun setelah pertandingan debutnya tersebut namanya tak pernah masuk lagi ke dalam skuad garuda. 

Bio Paulin akhirnya memutuskan gantung sepatu sejak tahun 2020 lalu karena sudah sulit untuk mendapatkan klub. 

1. Jhon van Beukering dinaturalisasi jelang bergulirnya piala AFF 2012 dengan harapan dapat membantu Timnas Indonesia menjadi juara. 

Sebetulnya pemilihan dirinya sebagai pemain naturalisasi kala itu memunculkan banyak perdebatan.

Tak lain dan tak bukan karena tubuhnya yang dinilai terlalu gemuk dan tak mirip seperti atlet sepak bola pada umumnya. 

Hal yang dikhawatirkan itu pun menjadi kenyataan pemain berdarah Belanda-Indonesia itu hanya tampil dua kali untuk timnas. Sebab skuad garuda gagal lolos dari fase grup. 

Sempat bermain di Pelita Jaya FC, Van Beukering pun akhirnya kembali ke Belanda. 

Pada Januari 2014 Van Beukering tersandung kasus kriminal karena polisi menemukan 600 pohon ganja yang tertanam di salah satu rumahnya di Arnhem. 

Van Beukering sendiri membantah kalau ia yang menanam tumbuhan tersebut. 

Itulah tadi 7 pemain naturalisasi Timnas Indonesia yang gagal menampilkan performa terbaiknya. 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Pelatih Suwon FC Pasang Badan untuk Pratama Arhan Kartu Merah Langsung

Pelatih Suwon FC Pasang Badan untuk Pratama Arhan Kartu Merah Langsung

Pratama Arhan yang akhirnya debut di K-League 1 masuk menggantikan Jeong Dong-ho di laga kontra Jeju, Minggu (26/5/2024). 
Brigade Al-Qassam Luncurkan Roket ke Tel Aviv

Brigade Al-Qassam Luncurkan Roket ke Tel Aviv

Sayap gerakan militer Hamas, Brigade Al-Qassam, telah meluncurkan roket-roket ke Tel Aviv sebagai tindakan balasan kepada Israel atas pembunuhan warga sipil di Jalur Gaza.
Rais Aam PBNU Ungkap Banyak Gangguan pada Nahdlatul Ulama

Rais Aam PBNU Ungkap Banyak Gangguan pada Nahdlatul Ulama

Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH. Miftakhul Achyar mengingatkan perlunya jamaah dan pengurus organisasi besar seperti NU untuk tertib dalam komando kepemimpinan dan peraturan organisasi.
Sederet Fakta Baru Kasus Vina Cirebon, Polisi Bongkar Detail Keterlibatan Pegi Alias Perong, Ternyata...

Sederet Fakta Baru Kasus Vina Cirebon, Polisi Bongkar Detail Keterlibatan Pegi Alias Perong, Ternyata...

Pihak kepolisian mengungkap sejumlah fakta baru kasus pembunuhan terhadap Vina dan kekasihnya, Eky yang terjadi di wilayah Cirebon pada tahun 2016 lalu. Simak..
Pevoli Asal Kuba Heran soal Megawati Hangestri, Pratama Arhan Bikin 'Masalah' Jelang Bela Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Pevoli Asal Kuba Heran soal Megawati Hangestri, Pratama Arhan Bikin 'Masalah' Jelang Bela Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Pevoli asal Kuba heran soal Megawati Hangestri dan Pratama Arhan bikin masalah jelang bela Timnas Indonesia di kualifikasi Piala Dunia 2026 adalah dua berita paling populer.
Mending Baca Quran di Aplikasi HP atau Langsung dari Mushaf? Ternyata Kata Ustaz Adi Hidayat yang Utama...

Mending Baca Quran di Aplikasi HP atau Langsung dari Mushaf? Ternyata Kata Ustaz Adi Hidayat yang Utama...

Mana yang lebih bagus, baca Quran di aplikasi HP atau langsung dari mushaf? Ustaz Adi Hidayat jelaskan hukum baca Quran di HP, apakah beda pahala dengan mushaf?
Trending
Kompolnas Optimistis Penegakan Hukum Kasus Vina Bakal Terang Benderang, Benny Mamoto: Ini Timnya yang Pernah Mengungkap Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

Kompolnas Optimistis Penegakan Hukum Kasus Vina Bakal Terang Benderang, Benny Mamoto: Ini Timnya yang Pernah Mengungkap Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

Ketua Harian Kompolnas Irjen Pol (Purn) Benny Mamoto optimis polisi bisa menuntaskan kasus pembunuhan terhadap Vina dan Eky yang terjadi di wilayah Cirebon
Menang 3-0, Bek Asing Ini Puas dengan Permainan Persib di Final Liga 1

Menang 3-0, Bek Asing Ini Puas dengan Permainan Persib di Final Liga 1

Bek asal Spanyol ini begitu solid hingga menorehkan nirbobol pada partai final leg pertama championship series Liga 1 2023/2024. Bahkan nyaris tidak ada peluang berbahaya yang dimiliki Madura United.
Sederet Fakta Baru Kasus Vina Cirebon, Polisi Bongkar Detail Keterlibatan Pegi Alias Perong, Ternyata...

Sederet Fakta Baru Kasus Vina Cirebon, Polisi Bongkar Detail Keterlibatan Pegi Alias Perong, Ternyata...

Pihak kepolisian mengungkap sejumlah fakta baru kasus pembunuhan terhadap Vina dan kekasihnya, Eky yang terjadi di wilayah Cirebon pada tahun 2016 lalu. Simak..
Misteri Kesaksian Linda, Perlukah Diperiksa Polisi? Reza Indragiri: Siapa Yang mau Diperiksa, Makhluk Gaibnya? Jadikan DPO Saja...

Misteri Kesaksian Linda, Perlukah Diperiksa Polisi? Reza Indragiri: Siapa Yang mau Diperiksa, Makhluk Gaibnya? Jadikan DPO Saja...

Kesaksian Linda, sahabat Vina yang disebut kerasukan arwah temannya itu setelah kejadian pembunuhan, kini tengah jadi sorotan publik. Dia dianggap saksi kunci.
Polisi Harus Ekstra Hati-Hati Dalam Pengungkapan Kasus Vina, Penasihat Kapolri: Jangan Asal Kejar Tayang, Agar Tidak Dibully

Polisi Harus Ekstra Hati-Hati Dalam Pengungkapan Kasus Vina, Penasihat Kapolri: Jangan Asal Kejar Tayang, Agar Tidak Dibully

Penasihat Kapolri Irjen Pol (Purn) Aryanto Sutadi mengingatkan polisi agar berhati-hati dalam menuntaskan kasus pembunuhan terhadap Vina dan Eky di Cirebon.
Salat Ini Justru Paling Ampuh Bisa Selesaikan Hutang sampai Terberat Lainnya, Syekh Ali Jaber: Sebut Allah swt Langsung Bantu Tuntaskan Segala Kesulitan Hidup

Salat Ini Justru Paling Ampuh Bisa Selesaikan Hutang sampai Terberat Lainnya, Syekh Ali Jaber: Sebut Allah swt Langsung Bantu Tuntaskan Segala Kesulitan Hidup

Syekh Ali Jaber ungkapkan ada satu salat yang bisa dikerjakan setiap hari mampu menuntaskan masalah hidup karena Allah swt sendiri yang langsung bantu kosongkan
Dalam 4 Bulan, Dinsos DKI Jakarta Jaring 2.070 PPKS, Lihat Fotonya

Dalam 4 Bulan, Dinsos DKI Jakarta Jaring 2.070 PPKS, Lihat Fotonya

Dinsos DKI Jakarta menjaring 2.070 Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) selama periode Januari hingga April 2024 untuk menciptakan iklim yang aman.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Pagi
06:00 - 06:30
Kabar Arena Pagi
06:30 - 07:57
Apa Kabar Indonesia Pagi
08:00 - 09:00
Rumah Mamah Dedeh
09:00 - 10:00
Hidup Sehat
10:00 - 10:30
AB Shop
Selengkapnya