Viral, Tidak Terima Setelah Saling Pandang, Pemuda Mabuk Tusuk Tangan Korban Hingga Harus Dijahit Sebanyak 16 Jahitan

Kabupaten Bandung, tvOnenews.com - Seorang Pemuda inisial DH melakukan penusukan terhadap korban TK seorang pedagang kaki lima yang hendak berbelanja di sebuah warung kelontongan di Majalaya, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Kejadian ini terekam video amatir warga dan viral di media sosial. 

Aksi nekat tersangka mengakibatkan korban TK terluka di bagian tangan sebelah kiri, hingga harus mendapat tindakan medis sebanyak 16 jahitan.

Atas kasus tersebut jajaran Reskrim Polsekta Majalaya dan Polresta Bandung langsung melakukan penyelidikan. Kurang dari 24 jam, polisi berhasil menangkap DH (28) tersangka penusukan.

Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo mengatakan kejadian tersebut terjadi pada Minggu (14/5/2023), sekitar pukul 18.40 WIB, di Jalan Raya Laswi Kampung Ciwalengke, Desa Sukamaju, Kecamatan Majalaya.

"Korban TK pada saat sedang berdagang dan akan ke warung kelontongan untuk berbelanja kemudian melihat ada pemabuk yang berdiri di depan tokonya," kata Kusworo saat menggelar konferensi pers di Mapolresta Bandung, Selasa (16/5/2023).

Kusworo menambahkan karena tidak terima dilihat korban, tersangka mendatangi korban, hingga terjadi cekcok mulut. Selanjutnya tersangka DH langsung memukul korban menggunakan senjata tajam jenis gunting, ke arah lengan kiri korban.

"Kemudian tidak berapa lama warga yang mabuk ini menghampiri korban kemudian terjadi cekcok mulut, lalu menusukan tangan korba dengan gunting dan korban mengalami luka robek dan dijahit sebanyak 16 jahitan," tuturnya Kusworo.

Lanjut Kusworo, motif tersangka DH melukai TK karena tersinggung setelah saling bertatapan dan menganggap korban menantang tersangka.

"Kondisi tersangka saat itu adalah pengaruh minuman keras, jadi sorenya karena ini kejadian jam 18.40 sorenya tersangka minum antimo sebanyak 10 butir, kemudian dicampur dengan minuman anggur merah, kristal dan enkasari," jelas Kusworo.

"Sehingga tersangka DH datang ngajak berkelahi dan korban ditusuk menggunakan gunting yang dimiliki oleh tersangka, yang biasanya gunting ini digunakan untuk cukur jenggot dan kumis milik tersangka," sambungnya.

Atas perbuatannya tersangka dijerat dengan Pasal 351 ayat (1) dan ayat (2) tentang penganiayaan yang mengakibatkan luka berat kepada korban dan dijerat dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara.(suh/rfi)