Ciamis, Jawa Barat - Hujan deras sejak Jumat petang (11/2/2022) membuat tebing lebih dari 5 meter di RT 12 RW 04, Dusun Cigintung, Desa Dadiharja, Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis, Jumat malam longsor. Rumah milik Maman Rusman yang berada di bawahnya, rusak berat lantaran tertimpa longsoran tanah. Akibat tidak sanggup menahan beban, dinding di bagian dapur dan kamar jebol tertimbun tanah. Maman Rusman pemilik rumah mengalami luka akibat tertimpa material bangunan yang runtuh tersebut.
"Saat itu saya sedang memasak dan terdengar suara gemuruh, belum hilang kaget saya tiba-tiba dinding dapur jebol dan menimpa badan saya," tutur Maman Rusman kepada tvonenews.com.
Beruntung keluarga Maman yang lain bisa selamat karena berada di ruangan depan saat peristiwa longsor terjadi. Melihat suaminya terluka, istri Maman langsung berteriak minta tolong. Warga yang tiba di tempat kejadian langsung memberikan pertolongan kepada korban. Beruntung, Maman hanya mengalami luka goresan di punggung. Tetangga dan keluarga korban kemudian mengevakuasi barang-barang yang masih bisa diselamatkan.
Khawatir terjadi longsor susulan, warga dibantu petugas dari Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kecamatan Rancah serta TNI Polri, memasang terpal di dinding tebing yang longsor karena rawan tergerus bila terus diguyur hujan.
Selain terluka, Maman Rusman juga mengalami kerugian materi hingga mencapai Rp 50 juta. Lantaran masih cemas dan trauma, keluarga Maman memilih mengungsi di rumah kerabatnya.
"Saya perkirakan kerugian mencapai RP 50 juta lebih dan kami takut ada longsor susulan, jadi lebih baik sementara mengungsi hingga kondisi sudah benar-benar aman," tambah Maman.
Petugas Tagana kini sudah memasang terpal pencegah longsor, namun sementara belum membersihkan material tanah karena kondisi di lokasi yang masih turun hujan, sehingga rawan longsor susulan. Selain itu, petugas juga kesulitan mengangkut longsoran tanah akibat kurangnya penerangan.
Load more