Waspada Pemudik, Jalur Tengah di Brebes Minim Penerangan dan Rawan Macet

Brebes, tvOnenews.com - Jalur mudik di daerah masih banyak kekurangan akan sarana  dan prasarana, seperti minimnya lampu penerangan jalan dan rambu, sehingga perlu diwaspadai bagi pemudik untuk lebih berhati-hati.

Salah satunya di jalur mudik, bagi kendaraan yang melintas dari arah pantura maupun exit tol pejagan, di Brebes Jawa Tengah, yang akan menuju ke arah Purwokerto maupun Cilacap.

Dimana di jalur tengah Brebes, tepatnya  di ruas Ketanggungan - Larangan - Songgom, minim akan rambu dan lampu penerangan jalan.

Selain itu di ruas jalan jalur ini juga sempit karena dari dua jalur, hanya memiliki dua lajur jalan, dan perlu diwaspadai juga adanya sungai dipinggir jalan dan kendaraan besar seperti bus dan truk sumbu lebih dari dua yang melintas.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Brebes Budi Darmawan saat dikonfirmasi soal masih minimnya penerangan jalan, melalui pesan tertulisnya, Rabu (27/3/2024) pagi, mengatakan, bahwa persoalan tersebut akan dibahas dalam rapat lintas sektoral yang akan digelar pada hari ini di Kantor Pemerintahan Terpadu (KPT) Brebes.

"Penjelasan nanti setelah hasil rapat lintas sektoral, termasuk persiapan Dishub Brebes dalam menghadapi arus mudik Lebaran ini," kata Darmawan.

Sementara Polres Brebes, telah memetahkan, ada dua ruas atau jalur yang berpotensi terjadi kemacetan yang bisa menghambat arus lalu di jalur mudik Brebes. Yakni di jalur tengah dan jalur selatan Brebes.

Kasat Lantas Polres Brebes, AKP Rahandi Gusti Pradana menjelaskan, di jalur tengah dimulai dari Pejagan - Ketanggungan - Larangan - Songgom sampai Kronengan Tegal. Sedangkan jalur selatan dimulai dari Klonengan - Prupuk - Tonjong - Bumiayu hingga Pakujati Paguyangan.

"Sejauh ini, bila terjadi penumpukan kendaraan dan diberlakukan one way, ternyata efektif mengurai kepadatan kendaraan," ungkap AKP Rahandi.

Diprediksi, banyak pemudik dari Jakarta tujuan Banyumas atau Cilacap, akan menggunakan jalur ini saat mudik. Sehingga bisa terjadi peningkatan volume kendaraan.

"Sebenarnya dikatakan macet tidak, padat saja. Jadi banyak pemudik yang ke arah Banyumas dan Cilacap," pungkasnya. (tho/buz)