LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Kasus pembunuhan Pegawai Badan Pendapatan Daerah (Bapenda Kota Semarang yang bernama Iwan Boedi Prasetijo Paulus
Sumber :
  • Tim tvOne/Didiet Cordiaz

Penyelidikan Kasus Pembunuhan Iwan Boedi, Komnas HAM Temui Panglima TNI

Kasus pembunuhan Pegawai Badan Pendapatan Daerah (Bapenda Kota Semarang yang bernama Iwan Boedi Prasetijo Paulus hingga saat ini belum terungkap. Kepolisian telah memeriksa puluhan saksi namun belum ada penetapan tersangka.

Senin, 31 Oktober 2022 - 21:32 WIB

Semarang, Jawa Tengah - Kasus pembunuhan Pegawai Badan Pendapatan Daerah (Bapenda Kota Semarang yang bernama Iwan Boedi Prasetijo Paulus hingga saat ini belum terungkap. Kepolisian telah memeriksa puluhan saksi namun belum ada penetapan tersangka.

Kasus ini diduga melibatkan oknum TNI dari Kodam IV/Diponegoro. Pengacara keluarga Iwan Boedi, Yunantyo Adi Setiawan mendapat kabar bahwa Komisi Nasional (Komnas) Hak Asasi Manusia (HAM) telah menemui Panglima TNI, Jenderal Andika Perkasa membahas dugaan keterlibatan tersebut.

“Komnas HAM sudah ketemu panglima. Sudah ketemu dan akan ketemu lagi terkait kasus ini,” ujar Yas sapaan akrabnya di Gedung DPRD Jateng, Senin (31/10/2022).

Yas menyebut, keluarga juga sudah menyiapkan surat resmi yang akan ditujukan langsung kepada Presiden dengan tembusan Menkopolhukam, Mendagri, Kapolri, dan Panglima TNI agar kasus pembunuhan ini segera terungkap. Koordinasi dengan Komnas HAM juga akan terus dilakukan.

"Kami kemarin masih fokus pendampingan terkait beberapa hal. Tapi rencananya memang minggu ini beberapa surat-surat itu akan kami mulai fokuskan masuk ke Presiden, Mendagri, Kapolri, Panglima dan Menkopolhukam juga," paparnya.

Baca Juga :

"Dan itu coba nanti kita komunikasikan juga dengan Komnas HAM yang memberikan perhatian dalam permasalah ini, konsep-konsep itu kan butuh waktu dan akan kita fokuskan dalam pekan-pekan ini secepatnya mudah-mudahan bertahap bisa kita kirimkan," katanya. .

Sebelumnya, Komnas HAM berkomitmen untuk bekerja sama dengan kepolisian dalam menangani kasus pembunuhan Pegawai Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Semarang, Iwan Boedi Prasetijo Paulus.

Hal itu disampaikan oleh Komisioner Komnas HAM, Beka Ulung Hapsara saat menemui Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Irwan Anwar membahas terkait kasus pembunuhan Iwan Boedi di Mapolrestabes Semarang, Jumat (28/10/2022). Dalam pertemuan itu, Beka dijelaskan oleh Kapolrestabes Semarang terkait progres penanganan dan temuan-temuan bukti kasus Iwan Boedi.

“Komnas HAM juga akan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait supaya mencari jalan apa yang sudah dilakukan oleh teman-teman Polrestabes Semarang ini supaya bisa berjalan,” imbuh Beka saat ditemui awak media. (dcz/ebs)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Polisi Identifikasi Lima Akun Instagram Pemicu Tawuran di Semarang

Polisi Identifikasi Lima Akun Instagram Pemicu Tawuran di Semarang

Polrestabes Semarang memburu sejumlah akun media sosial Instagram yang memuat konten serta memicu tawuran di Kota Semarang, Jawa Tengah.
Atlet Surfing Jepang Terluka Kena Sabetan Sirip Ikan di World Surf League Krui Pro 2024

Atlet Surfing Jepang Terluka Kena Sabetan Sirip Ikan di World Surf League Krui Pro 2024

Seorang atlet surfing asal Jepang, bernama Thenshii Iwani yang menjadi peserta world surf league (WSL) Krui Pro 2024 terluka akibat sabetan sirip ikan.
Kejati Kepri Tahan 2 Tersangka Korupsi Pembangunan Polder Banjir

Kejati Kepri Tahan 2 Tersangka Korupsi Pembangunan Polder Banjir

Kejati Kepri menahan dua orang tersangka kasus dugaan korupsi proyek pembangunan polder pengendali banjir di Jalan Pemuda, Kecamatan Bukit Bestari,
Memangnya Boleh Salat Taubat Dilaksanakan Sebelum Tahajud? Ustaz Abdul Somad Bilang Ada Aturannya dan Harus Ikuti Urutan...

Memangnya Boleh Salat Taubat Dilaksanakan Sebelum Tahajud? Ustaz Abdul Somad Bilang Ada Aturannya dan Harus Ikuti Urutan...

Bolehkah umat Muslim sebelum melaksanakan salat tahajud harus salat taubat dulu untuk penghapus dosa? Ustaz Abdul Somad (UAS) bilang ada aturan dan syarat ini.
NasDem Membuka Peluang Usung Khofifah-Emil di Pilkada Jatim

NasDem Membuka Peluang Usung Khofifah-Emil di Pilkada Jatim

Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya mengatakan bahwa partai-nya membuka peluang untuk mengusung pasangan bakal calon Gubernur-Wakil Gubernur Khofifah -Emil
Suntik Filler Payudara di Salon Kecantikan Sleman Berujung Maut, Polisi Tetapkan Dua Tersangka

Suntik Filler Payudara di Salon Kecantikan Sleman Berujung Maut, Polisi Tetapkan Dua Tersangka

Polsek Depok Barat akhirnya menetapkan dua pelaku sebagai tersangka atas dugaan kasus malpraktik suntik filler payudara berujung maut yang terjadi pada Sabtu (25/5/2024) lalu. 
Trending
Shin Tae-yong Pertimbangkan Elkan Baggott ke Timnas Indonesia, Yolla Yuliana Termasuk Atlet Voli Wanita dengan Gaji Termahal di Dunia?

Shin Tae-yong Pertimbangkan Elkan Baggott ke Timnas Indonesia, Yolla Yuliana Termasuk Atlet Voli Wanita dengan Gaji Termahal di Dunia?

Elkan Baggott bisa kembali dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia jelang lawan Tanzania serta Megawati Hangestri dan Yolla Yuliana dapat gaji termahal.
Status Facebook Pegi Setiawan Sebelum Peristiwa Pembunuhan Vina Cirebon Jadi Sorotan, Ternyata Dia Sempat Lakukan...

Status Facebook Pegi Setiawan Sebelum Peristiwa Pembunuhan Vina Cirebon Jadi Sorotan, Ternyata Dia Sempat Lakukan...

Unggahan Facebook milik Pegi Setiawan alias Perong beberapa hari sebelum kasus pembunuhan Vina Cirebon menjadi sorotan warganet yang merasa curiga akan hal ini.
Pemilik Kontrakan Bersuara Beberkan Sifat Pegi Setiawan yang Sebenarnya, Ternyata Selama Lima Tahun Pembunuh Vina Bersembunyi di Sini

Pemilik Kontrakan Bersuara Beberkan Sifat Pegi Setiawan yang Sebenarnya, Ternyata Selama Lima Tahun Pembunuh Vina Bersembunyi di Sini

Salah satu saksi kasus pembunuhan Vina Cirebon, pemilik kontrakan yang ditempati Pegi Setiawan alias Perong, Dudi Suhendar akhirnya buka suara.
Terungkap Awal Mula Vina Cirebon dan Linda Bisa Saling Kenal, Berawal dari Linda Punya Pacar Anggota XTC

Terungkap Awal Mula Vina Cirebon dan Linda Bisa Saling Kenal, Berawal dari Linda Punya Pacar Anggota XTC

Inilah awal mula Vina dan Linda bisa saling mengenal. Ternyata Vina dan Linda saling kenal berawal dari Linda yang punya pacar anggota XTC. 
Shin Tae-yong Beri Kesempatan Kedua Kepada Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia Hadapi Tanzania?, Wanita Indigo Ini Kuliti Rahasia Linda Sahabat Vina Cirebon

Shin Tae-yong Beri Kesempatan Kedua Kepada Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia Hadapi Tanzania?, Wanita Indigo Ini Kuliti Rahasia Linda Sahabat Vina Cirebon

Shin Tae-yong beri kesempatan kedua kepada Elkan Baggott jelang Timnas Indonesia hadapi Tanzania dan wanita indigo ini menguliti dua rahasia Linda sahabat Vina Cirebon merupakan dua berita terpopuler.
Buntut Polda Jabar sebut 2 DPO Kasus Vina Fiktif, Pakar Hukum UI: Nggak Masuk Akal

Buntut Polda Jabar sebut 2 DPO Kasus Vina Fiktif, Pakar Hukum UI: Nggak Masuk Akal

Buntut Polda Jabar sebut 2 DPO kasus pembunuhan Vina di Cirebon merupakan fiktik dan tersangka terakhir Pegi, begitu menuai komentar dari berbagai pihak.
Pengamat Desak Panglima TNI Tarik Anggota Puspom dari Kejagung

Pengamat Desak Panglima TNI Tarik Anggota Puspom dari Kejagung

Ketua Centra Initiative, Al Araf mendesak Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menarik anggota Puspom yang membantu pengamanan di lingkungan Kejaksaan Agung.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Catatan Demokrasi
21:30 - 22:00
Kabar Utama
22:00 - 22:30
Buru Sergap
22:30 - 23:30
Kabar Hari Ini
23:30 - 00:00
Kabar Arena
00:00 - 01:00
Kabar Dunia
Selengkapnya