LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Cerita Dua Jemaah Haji Asal Kediri
Sumber :
  • imron danu

Cerita Dua Jemaah Haji Asal Kediri, Ketinggalan Bus hingga Minta Pulang sebelum Berangkat ke Tanah Suci

Dua calon jemaah haji (cjh) asal Kediri mempunyai cerita sendiri saat akan berangkat ke tanah suci. Mulai dari ketinggalan bus hingga minta pulang ke rumah.

Selasa, 6 Juni 2023 - 15:11 WIB

Kediri, tvOnenews.com - Ratusan jemaah haji yang tergabung dalam kelompok terbang 30, 31 dan 32 asal Kota dan Kabupaten Kediri telah berangkat menuju Tanah Suci untuk menjalankan rukun islam ke lima. Dua calon jemaah haji (cjh) mempunyai cerita sendiri saat akan berangkat ke tanah suci.

Dari ratusan CJH yang diberangkatkan dari Kediri, salah satu calon jemaah haji sempat tertinggal dari rombongan.

Satu CJH kloter 30 itu tertinggal dari rombongan saat diberangkatkan Bupati Kediri, karena saat bus berangkat, jemaah tersebut masih berada di masjid di lingkungan Kantor Pemkab Kediri pada Minggu (4/6).

Mengetahui ada jemaah yang kebingungan tertinggal rombongan, Bupati Kediri Hanindhito Himawan Permana yang masih berada di tempat pemberangkatan, langsung mendekati dan menenangkan jemaah itu.

"Mboten sah khawatir pak, mpun sing tenang mawon, (tidak usah khawatir pak, yang tenang saja)," kata Bupati Kediri.

Baca Juga :

Jemaah yang tertinggal itu kemudian diantar satu mobil dengan Sekretaris Daerah Kabupaten Kediri, Mohamad Solikin yang ikut berangkat ke Tanah Suci mendampingi jemaah haji.

Mas Dhito menyebut, jemaah haji yang tertinggal dari rombongan saat berangkat itu, merupakan protret dinamika yang akan terjadi di Arab Saudi nantinya. Untuk itu, sangat penting bagi jemaah haji mengenakan ID Card.

"Menggunakan ID Card dan melihat waktu itu sangat penting, jangan sampai hilang di sana," terangnya.

Sementara pada Senin malam (5/6), seorang calon jemaah haji yang tergabung dalam kloter 32 asal kota Kediri, meminta pulang saat akan diberangkatkan dari Asrama Embarkasi Surabaya menuju Bandara Internasional Juanda Sidoarjo.

Lansia tersebut tiba-tiba meminta kepada petugas untuk turun dari bus nomor satu, untuk kembali pulang ke rumahnya ke Kota Kediri. Meskipun telah dibujuk oleh petugas, namun gagal karena CJH tersebut tetap ingin tidak berangkat dan pulang ke rumahnya.

“Sudah dikomunikasikan dengan keluarga namun belum tersambung. Belum dipastikan tetap di asrama atau dibawa pulang,” jelas Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Kediri, Moh Qoyyim.

Dari pengamatan petugas, selama satu minggu terakhir, kondisi psikologi dan kesehatan yang bersangkutan labil, hal tersebut diduga disebabkan akibat anak perempuannya yang berada di rumah, meninggal dunia beberapa waktu lalu.

“Kondisinya baik-baik saja sudah layak berangkat ke Tanah Suci, namun tiba-tiba meminta pulang,” pungkasnya.(min/far)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Tuai Perhatian Publik! Korlantas Wacanakan Data Tunggal Nomor SIM Gunakan NIK

Tuai Perhatian Publik! Korlantas Wacanakan Data Tunggal Nomor SIM Gunakan NIK

Baru-baru ini menuai perhatian publik soal kabar Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri mewacanakan satu data (single data) dengan mengganti nomor SIM dengan NIK.
Soroti Utang Pemerintah yang Membengkak, Megawati: Ayo Mikir Gimana Cara Bayarnya?

Soroti Utang Pemerintah yang Membengkak, Megawati: Ayo Mikir Gimana Cara Bayarnya?

Dalam pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) V PDIP, Megawati Soekarnoputri memberikan imbauan pemerintah untuk segera bertindak membayar utang-utang negara.
LPSK Jemput Bola, Tawari Aep Saksi Pembunuhan Vina Perlindungan

LPSK Jemput Bola, Tawari Aep Saksi Pembunuhan Vina Perlindungan

LPSK melakukan jemput bola dengan menawarkan perlindungan kepada Aep saksi kasus pembunuhan Vina dan Eky. Tawaran itu disampaikan oleh Wakil Ketua LPSK
Suara Hati Wanita Cantik Akui Sering Lampiaskan Nafsunya ke Driver Ojol, Si Driver Malah Diberi Tip Jutaan Rupiah, Ternyata Alasannya...

Suara Hati Wanita Cantik Akui Sering Lampiaskan Nafsunya ke Driver Ojol, Si Driver Malah Diberi Tip Jutaan Rupiah, Ternyata Alasannya...

Suara hati wanita cantik curhat katanya sering melampiaskan nafsunya ke driver ojol dan sang driver malah diberi tip jutaan rupiah, ternyata ini alasannya.
Soal Wisman Buat Ulah, Menparekraf Siap Deportasi hingga Beri Sanksi Hukum

Soal Wisman Buat Ulah, Menparekraf Siap Deportasi hingga Beri Sanksi Hukum

Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno menyatakan, pihaknya siap memberikan sanksi tegas berupa deportasi hingga sanksi hukum pada wisatawan mancanegara berulah
Tak Perlu Tunggu Lama Lagi, Rezeki Datang Lebih Cepat Bila Membaca 2 Surat Ini Ketika Shalat Dhuha, Ustaz Adi Hidayat Bilang…

Tak Perlu Tunggu Lama Lagi, Rezeki Datang Lebih Cepat Bila Membaca 2 Surat Ini Ketika Shalat Dhuha, Ustaz Adi Hidayat Bilang…

Ketika melaksanakan shalat dhuha, ada pilihan surat yang bisa disesuaikan dengan hajat yang sedang diinginkan, khususnya soal rezeki, Ustaz Adi Hidayat bilang..
Trending
Bukan Anak Pejabat Atau Polisi, Ternyata Ini Sosok Pembeking Buronan Pelaku Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon

Bukan Anak Pejabat Atau Polisi, Ternyata Ini Sosok Pembeking Buronan Pelaku Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon

Kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon bak benang kusut yang sulit terurai dalam pengusutannya oleh pihak kepolisian dikarenakan 3 pelakunya buron 8 tahun.
Beda dengan Shin Tae-yong yang Panggil Pemain Keturunan Belanda, Indra Sjafri Pilih Bintang Muda Berdarah Sudan untuk Gabung ke Timnas Indonesia U20

Beda dengan Shin Tae-yong yang Panggil Pemain Keturunan Belanda, Indra Sjafri Pilih Bintang Muda Berdarah Sudan untuk Gabung ke Timnas Indonesia U20

Pelatih Timnas Indonesia U20 Indra Sjafri mempunyai jalan berbeda dari Shin Tae-yong yakni dengan memanggil pemain keturunan Sudan untuk pemusatan latihan (TC).
Saksi Kunci Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon Bongkar Sosok Pegi Perong, Ternyata Kerap Lakukan Ini

Saksi Kunci Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon Bongkar Sosok Pegi Perong, Ternyata Kerap Lakukan Ini

Kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon pada 2016 silam tak pernah lari dari sorotan publik dengan sejumlah misteri dalam pengungkapan oleh kepolisian.
Saksi Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon Ajukan Permohonan ke LPSK, Ternyata Miliki Fakta Ini....

Saksi Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon Ajukan Permohonan ke LPSK, Ternyata Miliki Fakta Ini....

Kasus pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon bak benang kusut yang tak terurai dalam pengusutannya oleh kepolisian sejak 8 tahun silam.
Mencengangkan! Kesaksian Kades Kepongpongan soal Identitas Pegi Pembunuh Vina Cirebon

Mencengangkan! Kesaksian Kades Kepongpongan soal Identitas Pegi Pembunuh Vina Cirebon

kesaksian Kades Kepongpongan, Wawan Setiawan soal identitas Pegi alias Perong yang merupakan pembunuh Vina di Cirebon, ternyata buat heboh publik tuai komentar
Saksi Kunci Aep Diperiksa 4 Jam oleh Penyidik Polda Jabar Soal Keterlibatan Pegi dalam Kasus Vina Cirebon

Saksi Kunci Aep Diperiksa 4 Jam oleh Penyidik Polda Jabar Soal Keterlibatan Pegi dalam Kasus Vina Cirebon

Polisi membenarkan telah memeriksa salah satu saksi bernama Aep (31) dalam kasus pembunuhan Vina dan kekasihnya Eky. Polda Jabar selama kurang lebih 4 jam.
Ibunda Pegi Menangis Mendengar Pesan Menyakitkan Sang Anak, 'Mak Kalau Saya Tidak Ada Umur...

Ibunda Pegi Menangis Mendengar Pesan Menyakitkan Sang Anak, 'Mak Kalau Saya Tidak Ada Umur...

Ibunda Pegi Setiawan alias Perong nangis sang anak diringkus hingga ditetapkan sebagai tersangka kasus Vina Cirebon oleh Polda Jabar. Kartini ungkap pesan ini.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Hari Ini
23:30 - 00:00
Kabar Arena
00:00 - 01:00
Kabar Dunia
01:00 - 02:00
Trust
Selengkapnya