LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Hufron, Pakar Hukum Tata Negara dari Universitas 17 Agustus (Untag) Surabaya
Sumber :
  • tvOne - sandi irwanto

Putusan MK Soal Sistem Pemilu 2024 Tetap Terbuka Dinilai Tepat, Ini Penjelasan Pakar Hukum Tata Negara

Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menolak permohonan pengujian Undang-Undang Pemilu nomor 7 tahun 2017 tentang Pemilihan Umum, dinilai sudah tepat.

Senin, 19 Juni 2023 - 10:34 WIB

Surabaya, tvOnenews.com - Putusan Mahkamah Konstitusi (MK)  yang menolak permohonan pengujian Undang-Undang Pemilu nomor 7 tahun 2017 tentang Pemilihan Umum,  dinilai sudah tepat. Pakar Hukum Tata Negara di Surabaya menganggap saat ini masyarakat tidak ingin calon legislatif (Caleg) yang dipilihnya tidak jelas. Namun, masyarakat ingin mengetahui rekam jejak dan latar belakang caleg yang akan dipilihnya nanti.

Hal ini disampaikan DR Hufron SH MH, Pakar Hukum Tata Ngara di Surabaya, terkait putusan Mahkamah Konstitusi (MK) tersebut. Dimana dalam putusan MK tersebut berarti sistem pemilihan pada Pemilu 2024 mendatang masih tetap menggunakan sistem pemilihan proporsional terbuka

Menurut Hufron, Pakar Hukum Tata Negara dari Universitas 17 Agustus (Untag) Surabaya, Putusan MK tersebut saat ini relatif tepat. Alasannya, saat ini masyarakat dalam pemilu nanti tidak ingin calon legislatif (Caleg) yang dipilihnya tidak jelas, melainkan mereka tahu rekam jejak dan latar belakang caleg selama ini yang akan dicoblosnya.

“Masyarakat kita ini kan terpelajar, terdidik, tentu tidak mau calon legislatif yang akan dipilihnya tidak jelas latar belakangnya, mereka juga ingin tahu rekam jejaknya. Jadi siapa namanya, nomor urutnya berapa, sudah berbuat apa untuk masyarakat, kontribusinya apa, jika sudah dikenal masyarakat. Jadi itu yang nanti jadi pertimbangan,” ungkap Hufron.

Baca Juga :

Hufron menegaskan, jika dipaksakan menggunakan sistem pemilih tertutup, justru akan mengurangi tingkat partisipasi masyarakat dalam pemilu nanti.

“Masyarakat jadi enggan memilih karena tidak tahu calegnya, ibaratnya seperti membeli kucing dalam karung,” kilahnya.

Hufron memandang, sistem pemilihan terbuka maupun tertutup mempunyai kelebihan dan kelemahan masing-masing. Jika pemilihan terbuka seperti selama ini masyarakat bisa mengetahui siapa calegnya dan nomer urutnya, termasuk latar belakangnya, yang menjadi pertimbangan untuk dipilih.

Baca Juga :
Halaman Selanjutnya :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
PDIP Pertanyakan Detail Bentuk Presidential Club, Berbeda dengan Golkar dan Demokrat

PDIP Pertanyakan Detail Bentuk Presidential Club, Berbeda dengan Golkar dan Demokrat

Masih seputar perbincangan Presidential Club, yang kini menuai perdebatan alot, termasuk PDIP melalui Mansinto juga mengomentari konsep Presidential Club itu
Wanti-wanti Pelatih Ipswich Town Usai Elkan Baggott cs Promosi, Bek Timnas Indonesia Harus Lakukan Ini Jika Ingin Main di Premier League

Wanti-wanti Pelatih Ipswich Town Usai Elkan Baggott cs Promosi, Bek Timnas Indonesia Harus Lakukan Ini Jika Ingin Main di Premier League

Pelatih Ipswich Town, Kieran McKenna berikan nasihat buat penggawa The Tractor Boys termasuk Elkan Baggott usai raih tiket promosi kasta teratas Liga Inggris.
Gerindra Terima Sinyal Luhut Binsar Peringatkan Pihak Toxic Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ternyata

Gerindra Terima Sinyal Luhut Binsar Peringatkan Pihak Toxic Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ternyata

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman mengaku menangkap sinyal peringatan dari Luhut Binsar Pandjaitan terkait pihak toxic yang mengincar jabatan pada pemerintahan Prabowo-Gibran.
Kondom Berserakan di RTH Tubagus Angke, Satpol PP DKI Dirikan Posko

Kondom Berserakan di RTH Tubagus Angke, Satpol PP DKI Dirikan Posko

Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta mendirikan tiga posko keamanan di sekitar Ruang Terbuka Hijau (RTH) Jalan Tubagus Angke, Jakarta Barat untuk mencegah praktik prostitusi.
Menyesal Pernah Campakkan Shin Tae-yong Usai Gagal di Piala Dunia 2018, Netizen Korea Selatan Kini Memohon agar STY Balik ke Negaranya

Menyesal Pernah Campakkan Shin Tae-yong Usai Gagal di Piala Dunia 2018, Netizen Korea Selatan Kini Memohon agar STY Balik ke Negaranya

Netizen Korea Selatan memohon agar Timnas Indonesia kembalikan Shin Tae-yong untuk balik melatih negaranya setelah sukses bersama skuad Garuda di Piala Asia U23
Komentar Menohok Shin Tae-yong Jelang Laga Playoff Olimpiade Paris Lawan Guinea, Timnas Indonesia U-23 Kalah Justru Harus...

Komentar Menohok Shin Tae-yong Jelang Laga Playoff Olimpiade Paris Lawan Guinea, Timnas Indonesia U-23 Kalah Justru Harus...

Shin Tae-yong bicara soal Timnas Indonesia U-23 harus bertanding babak play-off Olimpiade Paris Lawan Guinea usai kalah 1-2 kontra Irak di Piala Asia U-23 2024.
Trending
Kisah Mengerikan Anggota Babinsa Saat Bertemu Suami Mutilasi Istri di Ciamis

Kisah Mengerikan Anggota Babinsa Saat Bertemu Suami Mutilasi Istri di Ciamis

Kasus pembunuhan dan mutilasi suami bernama Tarsum terhadap istrinya di di Dusun Sindangjaya, Desa Cisontrol, Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.
Bergabungnya Calvin Verdonk dan Maarten Paes ke Timnas indonesia Sampai ke Telinga Ronald Koeman, Heran Cara Meyakinkan Para Talenta Belanda Pindah Negara

Bergabungnya Calvin Verdonk dan Maarten Paes ke Timnas indonesia Sampai ke Telinga Ronald Koeman, Heran Cara Meyakinkan Para Talenta Belanda Pindah Negara

Pelatih timnas Belanda, Ronald Koeman ikut mendengar kabar soal calon pemain naturalisasi terbaru timnas Indonesia, Calvin Verdonk, Jens Raven dan Maarten Paes.
Shin Tae-yong Kini Bisa Berbangga, 3 Pemain Timnas Indonesia Ini Berpotensi Tampil di 2 Liga Top Eropa

Shin Tae-yong Kini Bisa Berbangga, 3 Pemain Timnas Indonesia Ini Berpotensi Tampil di 2 Liga Top Eropa

Shin Tae-yong kini bisa berbangga karena tiga pemain andalannya di Timnas Indonesia berpeluang untuk tampil di dua liga top Eropa.
Sederet Fakta Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Dibunuh Sebelum Korban Berangkat Pengajian, Warga Sempat dengar Jeritan

Sederet Fakta Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Dibunuh Sebelum Korban Berangkat Pengajian, Warga Sempat dengar Jeritan

Hingga saat ini, Polres Ciamis berhasil mengungkap sederet fakta mengenai kasus suami mutilasi istri di Ciamis. Ternyata, korban akan pengajian sebelum dibunuh.
Ini Alasan Habib Bahar bin Smith Murka pada PDIP

Ini Alasan Habib Bahar bin Smith Murka pada PDIP

Habib Bahar bin Smith menyampaikan kemurkaannya kepada PDIP usai tak mencapai hasil gemilang pada perhelatan Pilpres 2024.
Suporter Vietnam Sindir Timnas Indonesia Kembali Datangkan Pemain Naturalisasi, Katanya Anak Asuh Shin Tae-yong ...

Suporter Vietnam Sindir Timnas Indonesia Kembali Datangkan Pemain Naturalisasi, Katanya Anak Asuh Shin Tae-yong ...

Di tengah kabar timnas Indonesia bakal kembali kedatangan pemain naturalisasi baru, langsung mendapat berbagai komentar pedas dari suporter Vietnam, pesaing.
Media Ternama Inggris Pernah Kritik Gaya Main Marselino Ferdinan, Pemain Timnas Indonesia Itu Sampai Disebut Perlu...

Media Ternama Inggris Pernah Kritik Gaya Main Marselino Ferdinan, Pemain Timnas Indonesia Itu Sampai Disebut Perlu...

Salah satu media terbaik di Inggris, The Guardian sempat menyampaikan kritik untuk gelandang Timnas Indonesia U-23, Marselino Ferdinan.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Kabar Utama
21:00 - 22:00
E-Talkshow
22:00 - 23:00
Kabar Hari Ini
23:00 - 01:30
Bundesliga Seru
Selengkapnya