LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Alat yang digunakan anak SD untuk melukai tangannya sendiri
Sumber :
  • hery sampurno

Gawat!!! Puluhan Anak SD di Situbondo Sayat Tangannya Sendiri Ikuti Tren di Tiktok

Miris, puluhan anak SD di Kabupaeten Situbondo melukai tangannya sendiri dengan disayat menggunakan pisau alat kesehatan, hanya untuk mengikuti tren di Tiktok.

Selasa, 3 Oktober 2023 - 12:45 WIB

Situbondo, tvOnenews.com – Miris, puluhan anak sekolah dasar (SD) di Kabupaeten Situbondo melukai tangannya sendiri dengan disayat menggunakan pisau alat kesehatan, hanya untuk mengikuti tren di Tiktok.

Begitu mengetahui salah seorang siswinya mengikuti tren kekinian yang viral di medsos Tiktok, pihak sekolah langsung melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah kelas, dan ternyata sebanyak 11 siswi SD di Kota Situbondo yang duduk di bangku kelas IV,V, dan VI diketahui  melukai tangannya sendiri menggunakan alat cek GDA stick.

Fenomena sadis ini terungkap saat salah satu guru yang curiga dengan salah satu lengan seorang siswi yang mengalam luka. Saat ditanya,sang siswi mengaku hanya mengikukuti barcode Korea. Para siswi mengaku membeli alat tersebut dari salah satu pedagang keliling yang berdagang di pintu pagar sekolah.

Kepala Bidang Pendidikan Dasar (Kabid Dikdas) Dispendikbud Kabupaten Situbondo Supiyono mengatakan, untuk mengantisipasi fenomina para siswa melukai tangannya sendiri tidak menyebar ke sekolah lain, pihaknya akan melakukan koordinasi dengan  Korwil SD dan MKKS di tingkat SMP di Situbondo, Senin (2/10) kemarin.

"Karena fenomina ini tidak bisa dilakukan sendiri oleh sekolah. Oleh karena itu, kami juga meminta kepada para orang tua untuk bersinergi dengan sekolah. Bahkan, kami juga merencanakan untuk membuat surat edaran (SE), agar kasus ini tidak menyebar ke sejumlah sekolah di Situbondo," ujar Supiyono.

Baca Juga :

Lebih jauh Supiyono menegaskan, pihaknya juga mendorong sejumlah sekolah, baik sekolah tingkat SD maupun SMP di Kabupaten Situbondo, untuk bekerjasama dengan pihak kepolisian, mengingat sebelumnya pihak sekolah sudah melakukan kerjasama dengan Polres Situbondo, untuk mengantisipasi terjadinya bullying dan kekerasan seksual terhadap anak di sekolah.

"Selain itu, karena berdasarkan laporan Kasek SD di Kota Situbondo, alat untuk melukai tangannya dibeli dari salah seorang pedagang, kami meminta kepada guru dan Kasek di sejumlah sekolah, untuk lebih selektif terhadap para pedagang yang berjualan di sekolahnya, agar kasus ini tidak terjadi lagi di Situbondo," pungkasnya. (hso/far)

Baca Juga :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Dicibir! Bima Sakti Sebut Keinginannya Bisa Melatih Real Madrid: OTW Degredasi

Dicibir! Bima Sakti Sebut Keinginannya Bisa Melatih Real Madrid: OTW Degredasi

Baru-baru ini Bima Sakti mengungkapkan keinginannya untuk dapat melatih klub luar negeri. Ia mengaku memiliki cita-cita bisa menjadi pelatih Real Madrid.
Berbeda dengan Muslim Lain, Habib Jafar Akui Tak Menangis Pertama Lihat Ka'bah: Berarti Gue Gak Baik

Berbeda dengan Muslim Lain, Habib Jafar Akui Tak Menangis Pertama Lihat Ka'bah: Berarti Gue Gak Baik

Pendakwah Habib Jafar baru-baru ini membagikan momen dirinya saat pertana kali melihat Ka'bah.
Fuji Nangis Sesegukan di Instagram Ekslusif, Imbas Status Hubungannya dengan Asnawi Terungkap?

Fuji Nangis Sesegukan di Instagram Ekslusif, Imbas Status Hubungannya dengan Asnawi Terungkap?

Nama Fujianti Utami Putri atau Fuji belakangan ini kerap dikaitkan dengan pesepak boleh tanah air yaitu Asnawi Mangkualam.
4 fakta Tentang Justin Hubner, Calon Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia yang Akan Ambil Sumpah WNI, Ternyata ..

4 fakta Tentang Justin Hubner, Calon Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia yang Akan Ambil Sumpah WNI, Ternyata ..

fakta tentang Justin Hubner, calon pemain naturalisasi Timnas Indonesia yang akan menjalani sumpah menjadi WNI, guna masuk skuad asuhan Shin Tae-yong. (5/12).
Setelah Pensiun, 3 Pesepakbola Top Dunia Ini Pilih Pekerjaan Unik Bahkan Ada yang sampai jadi Buronan Negaranya Sendiri

Setelah Pensiun, 3 Pesepakbola Top Dunia Ini Pilih Pekerjaan Unik Bahkan Ada yang sampai jadi Buronan Negaranya Sendiri

Berikut ini adalah tiga pesepakbola dengan pekerjaan yang tidak biasa setelah pensiun, salah satunya bahkan sampai harus kabur dari negaranya dan namanya seakan
Gemas! Begini Keseruan Marsha & Muthe di Shopee Live Streaming, Ada Undangan Nonton Langsung JKT48

Gemas! Begini Keseruan Marsha & Muthe di Shopee Live Streaming, Ada Undangan Nonton Langsung JKT48

JKT48 lagi-lagi berhasil memeriahkan sesi live streaming di Shopee Live! Kali ini, sesi Shopee Live Streaming di akun JKT48 Official Store dipandu
Trending
Residivis Alung Ciut Nyali Lihat Ayah Korban di Kejauhan, Tinggalkan Pacarnya yang Tengah Sekarat di Dalam Ruko

Residivis Alung Ciut Nyali Lihat Ayah Korban di Kejauhan, Tinggalkan Pacarnya yang Tengah Sekarat di Dalam Ruko

Polresta Bogor Kota, Polda Jawa Barat, menetapkan Rahmat Agil Septiansyah (20) alias Alung sebagai tersangka pembunuhan pacarnya Fitri Wulandari (22) di kamar hotel dan mengungkap motif di balik peristiwa itu yang sempat ditepis tersangka. 
Polisi Datangi Pentas Teater Butet Kertaredjasa Minta Penyelenggara Tanda Tangani Surat Pertunjukan Tak Bahas Politik: De Javu, Selamat Datang Orde Baru!

Polisi Datangi Pentas Teater Butet Kertaredjasa Minta Penyelenggara Tanda Tangani Surat Pertunjukan Tak Bahas Politik: De Javu, Selamat Datang Orde Baru!

Polisi mengintimidasi seniman saat berkarya dilaporkan seniman, cerpenis, pelukis Agus Noor. Saat bersiap menggelar pentas Musuh Bebuyutan di Graha Bakti Budaya, Taman Ismail Marzuki, TIM, Jakarta. Agus bersama Butet Kertaredjasa didatangi petugas kepolisian sektor Cikini.
Terkuak! Alasan Gubernur Jakarta Dipilih Presiden dalam Draf RUU DKJ

Terkuak! Alasan Gubernur Jakarta Dipilih Presiden dalam Draf RUU DKJ

Terkuak, alasan Gubernur DKI Jakarta dipilih Presiden dalam draf Rancangan Undang-Undang (RUU) Daerah Khusus Jakarta (DKJ).
Kapolda Metro Jaya Rotasi Besar-besaran, Ini Daftar Jabatan yang Mutasi

Kapolda Metro Jaya Rotasi Besar-besaran, Ini Daftar Jabatan yang Mutasi

Kapolda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Polisi Karyoto kembali mutasi sejumlah pejabat polisi di wilayah hukum Polda Metro Jaya.
Tiga dari 29 Pendaki Riau Meninggal Dunia Akibat Erupsi Gunung Marapi

Tiga dari 29 Pendaki Riau Meninggal Dunia Akibat Erupsi Gunung Marapi

Sebanyak tiga dari 29 orang pendaki asal Provinsi Riau meninggal dunia akibat terdampak erupsi Gunung Marapi (2.982 mdpl) yang terjadi pada Minggu (3/12).
Cerita Kesaksian Mengerikan Seorang Pendaki Gunung Marapi, Dihujani Batu hingga Letusan

Cerita Kesaksian Mengerikan Seorang Pendaki Gunung Marapi, Dihujani Batu hingga Letusan

Gunung Marapi, begitu menyita perhatian publik. Pasalnya, puluhan pendaki terjebak saat Gunung Marapi alami erupsi secara tiba-tiba.
Buntut Kasus Aiman, Ronny sebut Polda Metro Jaya Harus Patuhi Perintah Kapolri

Buntut Kasus Aiman, Ronny sebut Polda Metro Jaya Harus Patuhi Perintah Kapolri

Buntut kasus Aiman Witjaksono, membuat Kuasa Hukumnya, Ronny Talapessy angkat bicara. Ronny meminta Polda Metro Jaya mematuhi perintah Kapolri Jenderal Listyo
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Apa Kabar Indonesia Pagi
08:00 - 09:00
Rumah Mamah Dedeh
09:00 - 10:00
Hidup Sehat
10:00 - 10:30
Coffee Break
10:30 - 11:00
Sidik Jari
11:00 - 13:00
Kabar Siang
Selengkapnya