LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Sambung Persaudaraan
Sumber :
  • tvOne - miftakhul erfan

Pesilat Tantang Kapolres Madiun Sambung Persaudaraan, Korlap Demo : Itu Diplintir

Ajakan seorang pesilat yang menantang Kapolres Madiun AKBP Anton Prasetyo untuk Sambung Persaudaraan dengan Musthofa yang viral di media sosial

Minggu, 29 Oktober 2023 - 10:12 WIB

Madiun, tvOnenews.com - Ajakan seorang pesilat yang menantang Kapolres Madiun AKBP Anton Prasetyo untuk Sambung Persaudaraan dengan Musthofa yang viral di media sosial sejak sepekan terakhir, hari ini digelar di depan Mapolres setempat, Sabtu (28/10) pukul 09.00 hingga 11.30 WIB. 

Ratusan massa yang tergabung dalam Forum Komunikasi Pecinta Budaya (Forkopinda) yang juga merupakan anggota pesilat dari sejumlah perguruan di Madiun pun ikut hadir ingin melihat Sambung Persaudaraan antara Musthofa dengan Kapolres Madiun, seperti yang di posting di media sosial YouTube, TikTok dan juga Instagram. 

Namun, ternyata yang dimaksud dengan Sambung Persaudaraan antara Musthofa dengan Kapolres Madiun AKBP Anton Prasetyo bukanlah panggung adu jurus, maupun duel antar pesilat, seperti yang ramai diperbincangkan bahkan menjadi ajang taruhan warganet di media sosial.

Sudjono, koordinator aksi demo mengaku arti Sambung Persaudaraan yang viral di media sosial banyak yang diplintir artinya. Sebenarnya ajakan Musthofa mengajak Kapolres Madiun sambung Persaudaraan adalah menuntut Kapolres Madiun bisa mengenal budaya pencak silat dengan cara Sambung Persaudaraan. 

Baca Juga :

“Terkait Sambung Persaudaraan saya yakin di luar sana artinya sudah banyak diplintir, namun saya meyakini itu adalah hak dari Kapolres untuk tidak menerima (Sambung Persaudaraan),” kata Sudjono dalam orasinya. 

“Jangan mudah percaya dengan bahasa-bahasa plintiran yang kemarin viral di medsos baik di TikTok, IG maupun lainya. Disana artinya diplintir dengan bahasa duel kapolres dengan saudara Musthofa itu sama sekali tidak benar,” imbuh Sudjono.

Sementara itu terpisah, Kapolres Madiun AKBP Anton Prasetyo menyatakan tidak menanggapi tantangan Musthofa dengan Sambungan Persaudaraan yang viral di media sosial karena diyakini itu adalah provokasi. Namun jika ingin berdialog, duduk bersama mencari solusi Anton mengaku siap kapan saja. 

“Terkait video yang viral saya kira tidak perlu ditanggapi ya, jadi saya harap masyarakat tidak mudah memprovokasi dan terprovokasi dalam hal tersebut,” terang Anton di Mapolres Madiun usai aksi demo. 

Terkait makna dari Sambung Persaudaraan seperti di postingan di media sosial tersebut, Anton mengaku tidak mengetahui pasti, dan Anton mengaku dirinya bukanlah anggota pesilat yang punya jurus untuk diadu.

“Yang dimaksud itu apakah berkelahi, duel atau adu jurus saya nggak tahu karena saya bukan pesilat, jadi saya pikir nggak perlu ditanggapi hal-hal semacam itu, saya juga gak punya jurus apa-apa. Jurus saya hanya Istikomah, berbuat baik karena Gusti Allah mboten sare,” tutup Anton. 

Diketahui, aksi sambung persaudaraan ini adalah buntut dari dua kali aksi demonstrasi oleh Forum Koordinasi Pecinta Budaya (Forkopinda) imbas dari kebijakan bersama antara Pemprov Jatim, Baksbangpoldagri, TNI-Polri dan juga IPSI untuk perobohan tugu lambang perguruan pencak silat di seluruh Jawa Timur yang berjumlah 661, dan 97 tugu di Kabupaten Madiun telah dirobohkan. 

Karena dari hasil laporan warga dan penyelidikan kepolisian di lapangan, tugu lambang yang didirikan tanpa izin di sejumlah fasilitas umum dan di pinggir jalan raya tersebut sering menjadi pemicu terjadinya bentrok maupun kerusuhan antar perguruan silat, sehingga imbasnya banyak rumah warga, pertokoan maupun perkantoran di sekitar berdirinya tugu tersebut rusak terkena lemparan batu maupun serangan massa. 

Sedangkan aksi demo kali ke tiga ini, massa aksi Forkopinda mendukung langkah Kapolres Madiun untuk perobohan tugu tersebut, namun dengan syarat, semua bangunan, gedung, pabrik di Kabupaten Madiun yang tidak mempunyai izin juga harus ikut di robohkan. 

Forkopinda menuntut Kapolres Madiun untuk tidak tebang pilih dalam penegakan perda terkait perobohan bangunan tanpa izin.  Serta menuntut kepada seluruh ketua Perguruan Pencak Silat yang ada di Madiun untuk mundur dari Paguyuban Kampung Pesilat buatan Pemkab Madiun, karena dinilai gagal melindungi kewibawaan organisasi atau perguruan pencak silat. (men/gol)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Padahal Mudah, tapi Masih Banyak yang Tinggalkan Zikir 33 Kali usai Shalat, Ustaz Khalid Basalamah Bilang karena ini...

Padahal Mudah, tapi Masih Banyak yang Tinggalkan Zikir 33 Kali usai Shalat, Ustaz Khalid Basalamah Bilang karena ini...

Ustaz Khalid Basalamah merasa heran masih banyak umat Muslim saat sebelum atau sesudah shalat tinggalkan bacaan zikir 33 kali. Ternyata penyebabnya karena ini.
Hari Lahir Pancasila, Jokowi: Pancasila Pembebas dari Ketergantungan Terhadap Pihak Asing

Hari Lahir Pancasila, Jokowi: Pancasila Pembebas dari Ketergantungan Terhadap Pihak Asing

Presiden Jokowi menekankan kehadiran Pancasila merupakan pembebas bangsa Indonesia dari ketergantungan terhadap pihak asing.
Viral Pria Ajak Poligami Meski Sudah Beristri 4, Ustaz Abdul Somad Ingatkan Bukanlah Nafsu tapi Mengurangi Istri atau Menambah? Coba Simak Penjelasan  Ini

Viral Pria Ajak Poligami Meski Sudah Beristri 4, Ustaz Abdul Somad Ingatkan Bukanlah Nafsu tapi Mengurangi Istri atau Menambah? Coba Simak Penjelasan Ini

Muncul sebuah video di media sosial twitter, mengundang perhatian publik. Apakah poligami boleh atau tidak dalam islam?. Ini penjelasan Ustaz Abdul Somad
Empat Remaja Perempuan Terlibat Duel Dua Lawan Dua di Cakung, Masalah Asmara Jadi Pemicunya

Empat Remaja Perempuan Terlibat Duel Dua Lawan Dua di Cakung, Masalah Asmara Jadi Pemicunya

Empat remaja perempuan terlibat duel dua lawan dua di Perumahan Aneka Elok, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur.
Harga Emas Antam Anjlok Tipis Rp1,336 Juta per Gram, Terpengaruh Isu 109 Ton Emas Palsu yang Beredar Masyarakat?

Harga Emas Antam Anjlok Tipis Rp1,336 Juta per Gram, Terpengaruh Isu 109 Ton Emas Palsu yang Beredar Masyarakat?

Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (Antam) turun tipis Rp1.000 per gram dari hari sebelumnya, sehingga menjadi Rp1.336.000 per gram pada Sabtu (1/6/2024).
Ribuan Warga Ikuti Aksi Bela Palestina di Depan Kedubes AS, Serukan Boikot Semua Produk Pro Israel

Ribuan Warga Ikuti Aksi Bela Palestina di Depan Kedubes AS, Serukan Boikot Semua Produk Pro Israel

Ribuan warga mengikuti Aksi Bela Palestina yang digelar di depan Kedubes AS di Jakarta Pusat pada Sabtu (1/6/2024). 
Trending
Kasus Pembunuhan Vina di Cirebon Disinyalir Ada Obstruction of Justice, Kompolnas Sebut Pengacara, Praktisi Hukum  : Pelakunya Polisi

Kasus Pembunuhan Vina di Cirebon Disinyalir Ada Obstruction of Justice, Kompolnas Sebut Pengacara, Praktisi Hukum : Pelakunya Polisi

Kasus pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon, Jawa Barat terus menyita perhatian publik usai terdapat kejanggalan dalam pengungkapannya oleh kepolisian.
Terseret Pusaran Kasus Pembunuhan Vina dan Eky, Anak Eks Bupati Cirebon Ceritakan Pengalaman Ekstrim

Terseret Pusaran Kasus Pembunuhan Vina dan Eky, Anak Eks Bupati Cirebon Ceritakan Pengalaman Ekstrim

Kasus pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon, Jawa Barat terus menyita perhatian publik usai sejumlah kejanggalan dalam pengungkapannya oleh kepolisian.
Kabar Baik Soal Situasi Shin Tae-yong dan Elkan Baggott Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026, Delegasi FIFA Berkunjung ke Indonesia

Kabar Baik Soal Situasi Shin Tae-yong dan Elkan Baggott Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026, Delegasi FIFA Berkunjung ke Indonesia

Kabar baik soal situasi Shin Tae-yong dan Elkan Baggott jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026, hingga kabar tentang delegasi FIFA yang berkunjung ke Indonesia.
5 Fakta Persib Juara Liga 1 2023/2024, Dari Tak Pernah di Puncak Klasemen Hingga Sapu Bersih Championship Series

5 Fakta Persib Juara Liga 1 2023/2024, Dari Tak Pernah di Puncak Klasemen Hingga Sapu Bersih Championship Series

Persib Bandung memastikan diri menjadi juara ketika menaklukan Madura United dengan skor akhir agregat 6-1. 
Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon Sulit Terungkap, Pengacara Terpidana Disinyalir Lakukan Obstruction of Justice

Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon Sulit Terungkap, Pengacara Terpidana Disinyalir Lakukan Obstruction of Justice

Kasus pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon terus menyita perhatian publik usai sejumlah kejanggalan dalam pengungkapannya oleh kepolisian.
Harusnya Ikut Rayakan Juara, Eks Pemain Asing Kirim Pesan Haru Usai Persib Jadi Juara Liga 1

Harusnya Ikut Rayakan Juara, Eks Pemain Asing Kirim Pesan Haru Usai Persib Jadi Juara Liga 1

Perayaan Persib sebagai juara ini setelah menaklukan Madura United dengan skor agregat 6-1. 
Mengejutkan! Praktisi Hukum Ungkap Pelaku Obstruction Of Justice Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon

Mengejutkan! Praktisi Hukum Ungkap Pelaku Obstruction Of Justice Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon

Kasus pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon pada 2016 silam terus disorot publik usai sejumlah kejanggalan dalam pengungkapannya oleh kepolisian.
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Best World Boxing
11:00 - 11:30
#DiIndonesiaAja
11:30 - 12:30
Kabar Siang
12:30 - 14:00
Damai Indonesiaku
14:00 - 15:00
Big Fight Boxing
15:00 - 15:30
Football Vaganza
Selengkapnya