Ramadhan Berkah, Seribu Anak Yatim dan Penyandang Disabilitas Lamongan Terima Santunan

Lamongan, tvOnenews.com - Sebanyak seribu anak yatim di Kabupaten Lamongan terima santunan dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur yang berkolaborasi bersama Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Jawa Timur serta Baznas Lamongan dalam kegiatan Safari Ramadhan Provinsi Jawa Timur, Kamis (21/3) di Pendopo Lokatantra.

Penyerahan bantuan sosial dan santunan seribu anak yatim tersebut langsung diberikan oleh bupati Lamongan, Yuhronur Efendi. Yuhronur menuturkan, bahwa penyaluran bantuan sosial ini menjadi salah satu kegiatan untuk menyemarakkan bulan suci Ramadhan 1445 Hijriah.

“Ramadhan menjadi momen spesial untuk berlomba-lomba mencari pahala. Salah satunya melalui penyaluran bantuan yang mana akan membantu menyejahterakan masyarakat. Terimakasih kepada Pemprov Jatim yang sudah menghadiri Lamongan untuk menyerahkan seribu bantuan,” tutur Bupati Lamongan.

Selain memberikan bantuan sosial kepada seribu anak yatim, bantuan sosial juga menyasar para penyandang disabilitas, penerima program keluarga harapan (PKH), tenaga kesejahteraan sosial kecamatan (TKSK), dan taruna siaga bencana (Tagana ). Adapun tali asih yang diberikan kepada pendamping PKH, TKSK dan Tagana. Serta zakat produktif bagi pelaku usaha ultra mikro di Kabupaten Lamongan dan apresiasi kepada seniman.

Usai menyerahkan bantuan, Gubernur Jawa Timur periode 2019-2024 Khofifah Indar Parawansa menyampaikan tausiah kepada seluruh penerima bantuan. Khofifah berpesan kepada penerima bantuan, khususnya yang masih kategori anak-anak agar terus menerapkan sikap konsisten, kerja keras, dan yang lebih utama ialah berbakti kepada orang tua, dengan itu pasti akan dimudahkan segala urusan duniawi hingga akhiratnya.

Dilaporkan oleh Asisten 1 Pemerintahan dan Kesra Provinsi Jawa Timur Benny Sampirwanto, selain menjamin kesejahteraan masyarakat kurang sejahtera di Lamongan, Pemprov Jatim juga menjaga stabilisasi harga bahan pokok di bulan Ramadhan ini.

“Pemprov Jatim dalam bulan Ramadhan ini aktif menyalurkan bantuan sosial. Kabupaten Lamongan menjadi yang ketiga. Tidak hanya itu, kami juga menjaga stabilisasi harga bahan pangan yang berpotensi mengalami kenaikan. Namun saya laporkan di Jawa Timur harga bahan pokok masih stabil,” terangnya.