Sidoarjo, tvOnenews.com – Kompleks perumahan Pejaya Anugrah di Desa Kramat Jegu Kecamatan Taman banjir, Selasa (13/5). Penyebabnya, Afvour Sidorejo yang berada di sebelah perumahan tersebut tidak mampu menampung air hujan. Akibatnya air sungai meluber ke permukiman warga. Setidaknya ada lima RT di RW 7 yang terdampak.
Bupati Sidoarjo H. Subandi memastikan penanganan genangan air dilakukan secepat mungkin. Ia akan datangkan pompa portable dan membangun kisdam pada Afvour Sidorejo untuk mempercepat surutnya genangan air.
"Kita sudah mitigasi, yang pertama kita akan datangkan pompa portable dan kita bangun kisdam biar hari ini air bisa ditarik ke sungai. Selain itu, kami akan normalisasi sungai. Besok alat berat didatangkan untuk mengeruk sedimentasi sungai," katanya.
Subandi mengimbau kepada warga agar tidak memanfaatkan sepadan sungai untuk kegiatan apapun seperti menanam pohon. Terlebih mendirikan bangunan di sepadan sungai. Karena itu akan mengganggu kelancaran saat normalisasi sungai.
“Kita akan bikin surat edaran larangan tidak boleh ada tanaman dan bangunan liar di sisi kanan kiri tangkis (sepadan sungai) biar alat berat kita bisa turun dan normalisasi bisa berjalan dengan lancar,” ujarnya.
Genangan air di Perumahan Pejaya Anugrah terjadi mulai tanggal 11 Mei lalu karena luapan sungai Sidorejo. Ketinggian air yang menggenangi rumah warga bervariasi. Tertinggi mencapi 40 cm di RW 7 Perumahan Pejaya Anugrah. (khu/ias)
Load more