Kasus Polwan dan Legislator Kota Blitar di Hotel Batu, BK dan Polres Turun Tangan
- tim tvone - imron
Blitar, tvOnenews.com - Jagat maya dihebohkan dengan kabar seorang anggota Polisi Wanita (Polwan) berinisial W, yang bertugas di Polres Blitar Kota, digerebek di salah satu hotel di Kota Batu. Dalam penggerebekan tersebut, Polwan itu diduga bersama seorang anggota DPRD Kota Blitar berinisial G.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Badan Kehormatan (BK) DPRD Kota Blitar Aris Dedi Arman mengatakan pihaknya masih menunggu laporan resmi terkait kasus tersebut. Ia menegaskan, BK tidak bisa mengambil langkah sepihak sebelum ada dasar laporan yang jelas.
“Kita masih menunggu laporan resmi yang masuk ke Badan Kehormatan DPRD Kota Blitar. Tidak boleh sepihak, kita juga akan rembukan dulu dengan pimpinan,” ujar Aris, Senin (20/10).
Aris menambahkan, selama empat hari DPRD Kota Blitar menyelenggarakan kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) terkait pengusulan anggaran. Ia menyebut G juga tercatat aktif mengikuti kegiatan tersebut.
“Ada kegiatan Bimtek DPRD terkait pengusulan anggaran selama empat hari, dan yang bersangkutan ikut aktif dalam kegiatan itu,” jelasnya.
Sementara itu, Kasi Humas Polres Blitar Kota Iptu Samsul Anwar membenarkan adanya kejadian yang saat ini ramai diberitakan di media sosial.
“Terkait berita viral di medsos, kejadiannya betul,” kata Iptu Samsul.
Saat digerebek, Polwan tersebut ditemukan sendirian di dalam kamar hotel. Namun, dalam pengakuannya, ia mengaku sebelumnya bersama salah satu anggota DPRD Kota Blitar sebelum petugas datang melakukan penggerebekan.
Ia menjelaskan, karena lokasi penggerebekan berada di wilayah hukum Polres Batu, maka penanganan kasus akan dilakukan oleh Polres Batu. Sementara Polres Blitar Kota hanya akan memproses pelanggaran kode etik apabila terbukti dilakukan oleh anggota Polwan tersebut.
“Jadi ke depannya yang menangani Polres Batu, karena lokasinya di wilayah hukum mereka. Polres Blitar Kota hanya akan menangani kode etiknya,” pungkasnya. (min/hen)
Load more